- Beranda
- Stories from the Heart
Cerita Waras (untold story)
...
TS
irulfm24
Cerita Waras (untold story)
Setelah sekian lama vakum dalam dunia perceritaan, aku kembali terniat ingin berbagi cerita dan kisah hidupku.
Sebenarnya sebelum ini aku sudah pernah membuat sebuah cerita di sini. Tapi sepertinya aku tidak bisa untuk melanjutkan cerita tersebut. Maaf ya.
Jika seandainya tulisanku ini kurang menarik. Harap maklum ya gan, aku cuma lulusan TSM (teknik sepeda motor).
Tapi aku akan mencoba menyampaikan kisah ini semaksimal mungkin.
Jangan berharap ada hal menarik dari kisah ini, karena ini hanya perjalanan hidupku. Aku hanya menceritakan apa adanya saja.
Status : On going

Sebenarnya sebelum ini aku sudah pernah membuat sebuah cerita di sini. Tapi sepertinya aku tidak bisa untuk melanjutkan cerita tersebut. Maaf ya.
Jika seandainya tulisanku ini kurang menarik. Harap maklum ya gan, aku cuma lulusan TSM (teknik sepeda motor).
Tapi aku akan mencoba menyampaikan kisah ini semaksimal mungkin.
Jangan berharap ada hal menarik dari kisah ini, karena ini hanya perjalanan hidupku. Aku hanya menceritakan apa adanya saja.
Status : On going

Quote:
Spoiler for Q&A:
Spoiler for INDEX:
Quote:
Quote:
Diubah oleh irulfm24 11-07-2022 08:19
wong.tanpo.aran dan 10 lainnya memberi reputasi
9
16.7K
243
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•51.9KAnggota
Tampilkan semua post
TS
irulfm24
#21
Chapter 20 : Beliin HP
"tadi pas melayani pelanggan di toko, aku taroh hp di atas lemari kaca. Terus tiba-tiba hilang" bales sms dari Ayunda.
Fix lah ini mah kena maling, kataku dalam hati.
"terus sekarang kamu pakai hp siapa?"
"ini pinjem punya Ananda, aku belum ngasih tau orang tua sih kalau hp aku hilang. Mana itu baru dibeliin sama bapak"
Hadeuh.. Aku pun inisiatif beli hp buat doi. Ya mau gimana lagi ntar kita mau chat anu-anu gimana dong, ye engga.
"yaudah, sabar ya. Nanti aku beliin hp buat kamu"
"udah gpp yank, ga usah repot-repot" heleh.. Basii wkwk. Lagian ya aku juga ga masalah kok beliin dia satu hp. Lagipula aku juga punya 2 hp sih, ngapain juga ya punya dua. Ya ikut-ikutan temen sih pada waktu itu.
Aku pun menceritakan kejadian hilangnya hp pacarku ke Mardi. Lalu dia pun memberi saran buat beli hp di konter punya temennya juga yang sekalian servis hp.
Malam pun tiba, aku dan Mardi berangkat ke toko Heru, dia adalah teman akrab Mardi. Sampai di sana, aku pun memilih hp yang akan ku kasihkan buat Ayunda. Bukan hp baru, seken tapi masih layak pakai lah. Tukar tambah dengan salah satu hp ku yang jarang juga aku pakai. Dan akhirnya deal.
Hp kami berdua sama, dengan merek yang sama dan tipe yang sama. Yah, itulah hp yang aku pilih. Ga usah sebutin lah intinya hp zaman old.. :v
Setelah selesai transaksi, aku izin pamit duluan. Sedangkan Mardi masih tetap berada di toko Heru, kayanya mereka mau tanding main PS seperti biasa. Yah, toko itu adalah ruko, alias rumah toko. Jadi kalau pas gada kerjaan, mereka berdua biasa sering tanding main PS berdua. Aku ga pernah ikut karna emang ga hobi main game.
Aku pun langsung cabut dan menuju ke rumah Ayunda. Tiba di sana, aku langsung mengucap salam. Karna mau sms/telpon juga percuma.
Terdengar jawaban salam dari dalam rumah, tak lama pintu depan pun terbuka.
to be continue..
Fix lah ini mah kena maling, kataku dalam hati.
"terus sekarang kamu pakai hp siapa?"
"ini pinjem punya Ananda, aku belum ngasih tau orang tua sih kalau hp aku hilang. Mana itu baru dibeliin sama bapak"
Hadeuh.. Aku pun inisiatif beli hp buat doi. Ya mau gimana lagi ntar kita mau chat anu-anu gimana dong, ye engga.
"yaudah, sabar ya. Nanti aku beliin hp buat kamu"
"udah gpp yank, ga usah repot-repot" heleh.. Basii wkwk. Lagian ya aku juga ga masalah kok beliin dia satu hp. Lagipula aku juga punya 2 hp sih, ngapain juga ya punya dua. Ya ikut-ikutan temen sih pada waktu itu.
***
Aku pun menceritakan kejadian hilangnya hp pacarku ke Mardi. Lalu dia pun memberi saran buat beli hp di konter punya temennya juga yang sekalian servis hp.
Malam pun tiba, aku dan Mardi berangkat ke toko Heru, dia adalah teman akrab Mardi. Sampai di sana, aku pun memilih hp yang akan ku kasihkan buat Ayunda. Bukan hp baru, seken tapi masih layak pakai lah. Tukar tambah dengan salah satu hp ku yang jarang juga aku pakai. Dan akhirnya deal.
Hp kami berdua sama, dengan merek yang sama dan tipe yang sama. Yah, itulah hp yang aku pilih. Ga usah sebutin lah intinya hp zaman old.. :v
Setelah selesai transaksi, aku izin pamit duluan. Sedangkan Mardi masih tetap berada di toko Heru, kayanya mereka mau tanding main PS seperti biasa. Yah, toko itu adalah ruko, alias rumah toko. Jadi kalau pas gada kerjaan, mereka berdua biasa sering tanding main PS berdua. Aku ga pernah ikut karna emang ga hobi main game.
***
Aku pun langsung cabut dan menuju ke rumah Ayunda. Tiba di sana, aku langsung mengucap salam. Karna mau sms/telpon juga percuma.
Terdengar jawaban salam dari dalam rumah, tak lama pintu depan pun terbuka.
to be continue..
Lanjut >>Chapter 21 Ganti Motor
Diubah oleh irulfm24 23-06-2021 16:31
Menthog dan 2 lainnya memberi reputasi
3













