- Beranda
- Stories from the Heart
Cerita Waras (untold story)
...
TS
irulfm24
Cerita Waras (untold story)
Setelah sekian lama vakum dalam dunia perceritaan, aku kembali terniat ingin berbagi cerita dan kisah hidupku.
Sebenarnya sebelum ini aku sudah pernah membuat sebuah cerita di sini. Tapi sepertinya aku tidak bisa untuk melanjutkan cerita tersebut. Maaf ya.
Jika seandainya tulisanku ini kurang menarik. Harap maklum ya gan, aku cuma lulusan TSM (teknik sepeda motor).
Tapi aku akan mencoba menyampaikan kisah ini semaksimal mungkin.
Jangan berharap ada hal menarik dari kisah ini, karena ini hanya perjalanan hidupku. Aku hanya menceritakan apa adanya saja.
Status : On going

Sebenarnya sebelum ini aku sudah pernah membuat sebuah cerita di sini. Tapi sepertinya aku tidak bisa untuk melanjutkan cerita tersebut. Maaf ya.
Jika seandainya tulisanku ini kurang menarik. Harap maklum ya gan, aku cuma lulusan TSM (teknik sepeda motor).
Tapi aku akan mencoba menyampaikan kisah ini semaksimal mungkin.
Jangan berharap ada hal menarik dari kisah ini, karena ini hanya perjalanan hidupku. Aku hanya menceritakan apa adanya saja.
Status : On going

Quote:
Spoiler for Q&A:
Spoiler for INDEX:
Quote:
Quote:
Diubah oleh irulfm24 11-07-2022 08:19
wong.tanpo.aran dan 10 lainnya memberi reputasi
9
16.7K
243
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•51.9KAnggota
Tampilkan semua post
TS
irulfm24
#15
Chapter 14 : Tidak bisa pulang
Ku keluarkan rokok, dompet dan hp dari saku celana ke atas meja. Semua basah, sepertinya hp ku juga kena air, aku pun langsung melepas baterai tanpa menyalakan layarnya. Lalu ku tiup-tiup saja hp itu kaya orang bego haha..
Tak lama, Inui pun datang membawakan kopi hangat. Ternyata dia sudah mengganti pakaiannya, dengan setelan tank top putih dan celana pendek, rambutnya masih basah. Aw keliatan seksi banget deh pokoknya.
Dia pun menghampiriku dan duduk di sebelahku.
"baju kamu basah, lepas aja nanti aku keringkan dulu pakai pengering" sambil menaruh gelas kopi di atas meja dan wajahnya menatap pakaianku. Meskipun remang-remang cahaya lampu, namun aku bisa melihat dengan jelas kalau dia tidak pakai beha, terlihat pentilnya sedikit menyembul dari balik kaos tipis berwarna putih itu.
Tanpa basa-basi, aku pun melepas hoodiedan kaos dalamku, hanya tinggal celana jean yang masih terpasang.
"celananya buka juga sayang" belum sempat aku menjawab dia pun langsung melepas kancing celana dan membuka retsleting celana ku.
"eh masa aku cuma pakai kolor doang, dingin tau" bukannya malu aku malah takut kedinginan.
"yaudah aku ambilin handuk bentar" dia pun pergi ke kamar dan membawakan aku handuk, dan sehelai baju kaos ukuran besar, mungkin punya bapaknya.
Tanpa berlama-lama aku pun melepas semua pakaian dan celana ku lalu memakai baju kaos gede tadi. Inui lalu membawa semua pakaianku ke belakang. Terdengar suara mesin pengering yang menderu di sela-sela derai hujan di tengah gelapnya malam.
Ku lihat jam yang tergantung di ruang tamu, 12.35 sepertinya hujan masih belum reda. Kopiku pun sudah hampir habis. Di samping ku, ada Inui yang sedang menyandarkan kepalanya di bahu ku, tiba-tiba tangannya mulai meraba ke dalam kaos dan menyentuh benda pusaka milik ku.
Aku kaget, ku kira dia tidur.
Aku pun mencoba meraih tangannya, namun Inui tiba-tiba bangkit dan berdiri di hadapanku.
Bersambung😝
Tak lama, Inui pun datang membawakan kopi hangat. Ternyata dia sudah mengganti pakaiannya, dengan setelan tank top putih dan celana pendek, rambutnya masih basah. Aw keliatan seksi banget deh pokoknya.
Dia pun menghampiriku dan duduk di sebelahku.
"baju kamu basah, lepas aja nanti aku keringkan dulu pakai pengering" sambil menaruh gelas kopi di atas meja dan wajahnya menatap pakaianku. Meskipun remang-remang cahaya lampu, namun aku bisa melihat dengan jelas kalau dia tidak pakai beha, terlihat pentilnya sedikit menyembul dari balik kaos tipis berwarna putih itu.
Tanpa basa-basi, aku pun melepas hoodiedan kaos dalamku, hanya tinggal celana jean yang masih terpasang.
"celananya buka juga sayang" belum sempat aku menjawab dia pun langsung melepas kancing celana dan membuka retsleting celana ku.
"eh masa aku cuma pakai kolor doang, dingin tau" bukannya malu aku malah takut kedinginan.
"yaudah aku ambilin handuk bentar" dia pun pergi ke kamar dan membawakan aku handuk, dan sehelai baju kaos ukuran besar, mungkin punya bapaknya.
Tanpa berlama-lama aku pun melepas semua pakaian dan celana ku lalu memakai baju kaos gede tadi. Inui lalu membawa semua pakaianku ke belakang. Terdengar suara mesin pengering yang menderu di sela-sela derai hujan di tengah gelapnya malam.
***
Ku lihat jam yang tergantung di ruang tamu, 12.35 sepertinya hujan masih belum reda. Kopiku pun sudah hampir habis. Di samping ku, ada Inui yang sedang menyandarkan kepalanya di bahu ku, tiba-tiba tangannya mulai meraba ke dalam kaos dan menyentuh benda pusaka milik ku.
Aku kaget, ku kira dia tidur.
Aku pun mencoba meraih tangannya, namun Inui tiba-tiba bangkit dan berdiri di hadapanku.
Bersambung😝
Diubah oleh irulfm24 23-06-2021 16:23
Menthog dan 3 lainnya memberi reputasi
4













