theperegrinefalAvatar border
TS
theperegrinefal
TAMAT - [Reborn]Takdir Yang Tidak Bisa Ku Lawan [Horor Kisah Nyata]



credit picture by : u910



Quote:





INI ADALAH THREAD LANJUTAN DARI THREAD SAYA YANG SEBELUM NYA DENGAN JUDUL YANG SAMA



Quote:




ALASAN THREAD SEBELUMNYA TUTUP KARNA ID SAYA YANG ASLI TERKENA AUTO BANNED YANG SAMPAI DETIK INI PUN MASIH BELUM ADA JAWABAN DARI PIHAK MOMOD ALASAN ID SAYA TERBANNED DAN TERPAKSA SAYA MEMINJAM ID YANG SEDANG SAYA PAKAI INI UNTUK MENYELESAIKAN STORY INI HINGGA TAMAT


Karna Sesuai Janji Saya Sebelumnya "Tidak Akan Ada Kentang Di Antara Kita"
emoticon-Cool



UPDATE :
TERIMAKASIH UNTUK MOMOD YANG SUDAH UNBANNED ID SAYA YANG ASLI, NAMUN DI KARNAKAN SUDAH TERLALU BANYAK CHAPTER PADA THREAD INI, SAYA MEMUTUSKAN UNTUK TETAP MEMBUAT CHAPTER-CHAPTER BARU DI THREAD INI DAN AKAN TERUS MEMINJAM AKUN INI SAMPAI STORY INI SAYA TAMATKAN










Spoiler for CHAPTER 19:




NEW RULES :

1.SAYA TIDAK MENERIMA PERMINTAAN PENERAWANGAN , ASTRAL PROJECT DAN PEMBUKAAN MATA BATIN

2.SEMENJAK TANGGAL 22 FEBRUARY 2017 SAYA SUDAH TIDAK LAGI MENERIMA PERMINTAAN PENERAWANGAN KARNA URUSAN RL YANG CUKUP PADAT

3.SILAHKAN BERTANYA DENGAN SOPAN, INSYALLAH SAYA AKAN DENGAN SENANG HATI MENJAWAB

4.HAVE FUN & ENJOY

emoticon-Toast

SAYA TERPAKSA MEMBUAT PERATURAN SEPERTI INI KARNA SEMAKIN BANYAK PM YANG MASUK KE SAYA DENGAN HANYA SEKEDAR ISENG ATAU PUN MENGETES SAYA. JIKA AGAN MAU BERTEMU ATAUPUN BERBINCANG DENGAN SAYA. SAYA PERSILAHKAN NAMUN HANYA DAPAT DI HARI MINGGU DAN HANYA DI SEKITARAN RUMAH SAYA.


SAYA JUGA SANGAT BERTERIMAKASIH UNTUK AGAN/SISTA YANG SUDAH MAU MEMBACA CERITA SAYA YANG MASIH PEMULA INI.




Spoiler for SIDE STORY ON CHINA:




Spoiler for MAIN STORY:



emoticon-Rate 5 Star Dan Comment kalian membuat saya semakin semangat mennulis
Diubah oleh theperegrinefal 17-06-2017 13:47
xue.shan
bodwekfadli556
joewan
joewan dan 70 lainnya memberi reputasi
63
2.8M
6.9K
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the Heart
icon
31.4KThread•41.4KAnggota
Tampilkan semua post
theperegrinefalAvatar border
TS
theperegrinefal
#1806
CHAPTER 62





Aku melihat nya..

Aku melihat sesosok pria berjenggot hitam mengenakan pakaian serba hitam sedang tertidur di sebuah kamar, dan kamar nya di penuhi oleh jin - jin peliharaan nya.
.
Lalu aku pun terbangun dari mimpiku, Dan aku mengingat jelas dengan apa yang ku alami di mimpi tadi, seperti yang di katakan Abi seperti nya pria itu lah guru dari Ibu Rina. Namun untuk sekarang lebih baik aku sampingkan masalah itu terlebih dahulu, karna aku harus segera bangun karna waktu subuh hampir habis, dan aku pun langsung mencoba berdiri dari kasur dengan kepala pusing, karna aku baru tidur sekitar 1 setengah jam. Sebenarnya aku sudah biasa tidur 1 sampai 3 jam dalam sehari, karna kadang amalan yang harus ku amalkan menuntutku untuk melakukan nya.
Lalu aku pun segera menuju kamar mandi untuk mandi sekaligus mengambil wudhu, dan langsung melakukan shalat subuh setelah kembali dari kamar mandi. Selesai nya shalat aku pun turun ke bawah untuk menyantap sarapan pagi. setelah itu seperti biasa aku dan Ka dina berangkat sekolah dengan di antar oleh ibu. Sesampai nya di sekolah aku pun melakukan kegiatan belajar seperti biasa, dan nilai - nilai ku mulai membaik dan juga pada pelajaran matematika, biasa ya aku mendapatkan nilai 2 sampai 4 untuk pelajaran itu. Namun kali ini aku mendapatkan nilai 6, sebuah angka yang sulit ku capai untuk pelajaran matematika, nilai ini ku raih bukan karna aku belajar di rumah, namun aku lebih memilih untuk memahami bukan untuk di mengerti, jika aku paham dasar dari sebuah dasar "Hal" maka aku akan dapat menulusuri segala pondasi dari "Hal" itu.
.
Setelah Bel pulang berbunyi Ka dina izin untuk tidak pulang bersama ku karna ingin pergo bersama teman nya, sebenarnya ia mengajak ku namun aku menolak nya, karna aku sedang tidak mood untuk jalan - jalan. Lalu aku pun menunggu ibu di parkiran, tak lama ibu pun datang dan menjemputku, ibu sempat menayakan kemana Ka dina lalu aku memberitau nya alasan ka dina tidak ikut pulang bersama. lalu kami pun pulang menuju rumah, sekitar 20 menit di perjalanan aku pun sampai di rumah dan langsung menuju kamar ku untuk mengambil ponsel ku. Karna aku harus membatalkan janji dengan James dan juga Hani. Lalu dengan segera aku pun menelfon James dan menjelaskan kepada nya alasan mengapa aku tidak dapat menepati janji ku, dan ia pun mengerti alasan ku. yang membuat ku khawatir sekarang ialah Hani, ya.. wanita ini pasti akan marah jika aku membatalkan janji, karna aku sendiri yang mengajari nya untuk tidak dengan mudah membatalkan sebuah janji, namun kalo ini aku harus menelan ludah ku sendiri dan harus membatalkan janji ku kepada nya karna Permintaan Abi yang tidak mungkin ku tolak. Lalu aku memberanikan diri menelfon nya.

"Assalamuallaikum Han". ucap ku

"wallaikumsalam vin, kenapa? udah kangen aja nelfon-nelfon". jawab nya

"Engg... gini han, untuk malem minggu kaya nya aku ga bisa deh nemenin kamu".ucap ku

"kenapa emang? ohhh ada janji yaa sama cewe lain". ucap nya dengan tuduhan kosong.

"huss enak aja, aku mau ke bogor ada urusan urgent, tpi maaf ga bisa aku jelasin kenapa ya".jawab ku.

"tuh ke bogor? pasti ke puncak kan? sama temen-temen cewe tuh pasti, yaudah lah terserah...... tutttt..tutttttt...tutttt". ucap nya yang langsung mematikan telfon.

"hadehh sudah ku duga". jawab ku

Lalu aku mengirimkan pesan kepada nya untuk kembali meminta maaf karna masih merasa tidak enak. Dan ia pun tidak kunjung membalas Pesan yang ku kirim bahkan sampai ku selesai shalat mahgrib, aku pun tidak mau terlalu memikirkan nya karna aku tidak mau menjadi pria yang terlalu memikirkan hal seperti ini. lalu aku pun tiduran sesaat di kasur untuk merebahkan badan karna malam ini aku akan melakukan perjalanan panjang menuju pusat bersama Ibrahim.

"Kevin..". ucap nya yang tiba-tiba muncul di samping ku dan langsung mengelus-ngelus kepalaku.

"Eh nyaii, kenapa nyai?". tanya ku yang tidak kaget dengan ke hadiran yang muncul tiba-tiba.

"tidak ada apa-apa, hanya ingin menyapa mu". ucap ya yang terus mengelus kepalaku yang sungguh membuat ku sangat begitu nyaman.

"oia kevin mau tanya nyai, Bisakah Khadam berubah wujud menjadi tuan nya ketika tuan nya menyuruh, seperti yang di lakukan Abi iwan semalam?" tanya ku.

"tentu bisa, namun nyai tidak dapat melakukan nya, yang bisa melakukan nya itu seperti kakek". ucap nyai

"kamu ingin aku melakukan nya kevin". ucap kakek yang juga tiba-tiba muncul di samping ku.

"eh kakek... engga ko kek, kevin hanya sekedar bertanya kepada nyai, karna kevin penasaran saja". ucap ku.

Perbincangan yang seru dan cukup panjang dengan nyai dan kakek harus di akhiri setelah ku mendengar suara adzan isya berkumandang. Lalu aku pun pergi menuju ke kamar mandi untuk, mengambil wudhu dan melaksanakan shalat isya, setelah shalat isya aku pun langsung mempersiapkan sekira nya apa yang akan ku bawa untuk ke pusat, selesai nya berkemas aku pun menelfon Ibrahim untuk menayakan kesiapan nya, dan memeberi tau nya kali ini aku akan membawa mobil ibu, agar bisa masuk tol dan meringkas waktu perjalanan. dan ia pun menyetujui dan aku pun langsung ke bawah untuk meminta izin kepada ibu untuk membawa mobil nya menginap ke bogor dan untung nya beliau mengizinkan ku. Setelah itu aku pun menuju garasi dan langsung menuju rumah ibrahim dengan menggunakan mobil. sesampai di rumah ibrahim aku pun di suruh masuk dulu oleh ayah nya, karna ibrahim baru slesai shalat isya. lalu aku pun meminta izin agar dapat menunggu di teras depan saja karna dan tidak masuk, karna aku ingin merokok. Dan beliau pun menemaniku mengobrol di teras depan, dan tak kusangka di umur nya yang mungkin sudah berkepala 6 aku dapat berbicara dengan lepas dalam arti masih memiliki batasan. Setelah perbincangan kami yang membuat ku nyaman ibrahim pun keluar dan mengajaku untuk langsung berangkat. Aku dan Ibrahim pun mencium tangan beliau sekaligus meminta izin untuk pergi, sebelum naik mobil aku meminta tolong ibrahim yang membawa mobil karna aku ingin tidur sejenak di dalam mobil, dan ia pun menyetujui nya. kami pun langsung pergi menuju pusat, baru sekitar 10 menit di jalan aku pun meminta izin untuk menutup mata ku karna mulai mengantuk.
.
"vin.. sudah sampai". ucap Ibrahim sambil menggoyangkan badan ku.

"ahh ia 'im, maaf ya di tinggal tidur". ucap ku sambil mengusap-usap mata ku.

"tenang aja, ywdh yuk beli kopi dulu biar seger". ucap nya yang mengajak ku keluar.

Lalu ketika aku membuka pintu mobil ku, betapa dingin nya udara di sini, karna pusat perguruan ku memang berada di Gunung. aku pun menarik nafas panjang untuk menyegarkan badan, setelah itu aku pun menghampiri Ibrahim yang sudah duduk di sebuah warung kopi yang berada dekat dengan pusat. sesampai nya di warunt kopi aku sudah di pesankan kopi hitam hangat oleh nya.
lalu kami pun mengobrol di warung sampai mendapatkan panggilan telfon dari Abi, karna sebenar nya abi menyuruh kami datang ke sini jam 11 malam, sedangkan kami sampai di sini jam 9. setelah kami menunggu lama aku pun mendapat panggilan telfon dari Abi, dan beliau pun menyuruh kami untuk masuk dan menemui nya di dalam. Lalu kami pun langsung pergi menemui abi.
.
Sesampai nya di dalam aku melihat Abi dengan Dewan guru lain nya sedang berkumpul dan berbincang riang nya, lalu kami pun mengampiri nya tanpa melupakan sopan santun kepada deqan guru lain dengan mencium tangannya. Lalu kami pun di ajak oleh Abi ke sebuah Empang yang berada di perkarangan belakang dekat dengan lapangan basket. dan abi pun mulai mengutarakan apa yang ingin ia bicarakan.

aku pun sudah tidak sabar mendengar apa yang ingin di katakan oleh abi, karna memang aku sudah sangat penasaran karna baru kali ini beliau sampai menyuruh aku dan ibrahim untuk datang ke pusat hanya karna sebuah permintaan oleh Abi.

"Begini vin dan ibrahim, saya puya permintaan buat kalian berdua". ucap nya.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
(BERSAMBUNG)
senggolbacok83
Wiro1937
efti108
efti108 dan 15 lainnya memberi reputasi
16
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.