Kaskus

Story

kiocatra919Avatar border
TS
kiocatra919
Semburat Jingga Lembah Gunung Kelir
Darma  Ksatria  adalah sebuah Ikrar Pemimpin dari gerombolan manusia bersifat ksatria jawa

Semburat Jingga Lembah Gunung Kelir

Index

Part 1
Part 2
Part 3
Part 4
Part 5
Part 6

Thread yang lain :

Mirip Wali Sesion 1 KLIK

Mirip Wali Sesion 2 KLIK

Hidup itu Sruput Kopi KLIK

Mirip Wali Reborn KLIK

Bukan Panembahan KLIK

Panembahan Klero KLIK



emoticon-Cendol Gan emoticon-Cendol Gan emoticon-Cendol Gan emoticon-Cendol Gan



Diubah oleh kiocatra919 28-03-2023 09:59
redricesAvatar border
bukhoriganAvatar border
fanjihadiwij995Avatar border
fanjihadiwij995 dan 2 lainnya memberi reputasi
3
2K
7
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the Heart
KASKUS Official
32.7KThread51.9KAnggota
Tampilkan semua post
kiocatra919Avatar border
TS
kiocatra919
#8
Semburat Jingga Lembah Gunung Kelir 06
Inilah latar dari cerita itu, sebuah wilayah yang akan kita bangun untuk bertahan dan menjadi benteng bukan hanya fisik tapi iman, keyakinan dan harga diri kalian sebagai bangsa jawa berikut wilayah Gunung Kelir itu, sebenarnya sebuah tempat yang dikelilingi pegunungan yang bercorak maritim dan pernah menjadi kiblat sebuah peradaban manusia jawa dan kerajaan lain atau isitilah sekarang manca negara atau negara asing…..
Inilah sebuah tempat di bekas reruntuhan Kerajaan Mataram Kuno adalah salah satu kerajaan terbesar era nusantara yang berdiri sekitar abad 8 dan diperkirakan berpusat di Jawa Tengah. Ahli berpendapat bahwa letak kerajaan Mataram Kuno ada di Medang dan Poh Pitu, letak Poh Pitu sendiri sampai sekarang belum begitu jelas. Dalam beberapa catatan sejarah, hanya dijelaskan bahwa letak Mataram di kelilingi gunung, pegunungan dan sungai-sungai.
Dipadukan dengan kondisi geografis sekarang yang dulunya adalah wilayah kekuasaan Mataram Kuno. Banyak ahli yang menganggap sangat mungkin “ Gunung Merapi, Gunung Merbabu, Gunung Sumbing, dan Sindoro adalah pegunungan di sebelah utara kerajaan Mataram Kuno ” . nama Mataram diambil dari istilah Bhumi Mataram Artinya daerah yang dikelilingi oleh gunung-gunung. Berdasarkan letak pemerintahannya sejarah Kerajaan Mataram Kuno terbagi atas dua periode. Periode pertama ditandai dengan lokasi pusat pemerintah yang terletak di Jawa Tengah pada abad ke-8. Sementara itu periode kedua ditandai dengan lokasi pusat pemerintah di Jawa Timur pada abad ke 9-10.

Periode Jawa Tengah diwarnai dengan adanya dua wangsa (dinasti) yang berkuasa dalam satu masa, yaitu Dinasti Sanjaya (Hindu) dan Wangsa Syailendra (Buddha). Salah satu peninggalan keagamaan Dinasti Sanjaya adalah Candi Prambanan, sedangkan peninggalan Dinasti Syailendra adalah Candi Borobudur. di Prasasti Canggal diketahui raja pertama yang memerintah Kerajaan Mataram Kuno adalah Raja Sanna. Kemudian Raja Sanna digantikan oleh keponakannya yang bernama Sanjaya.

Raja Sanjaya memerintah dengan bijaksana sehingga rakyat hidup makmur, aman, dan tentram. Setelah, Kerajaan Mataram Kuno diperintahkan oleh Panangkaran dari Dinasti Syailendra. Setelah wafatnya Panangkaran Mataram Kuno terpecah menjadi dua, yakni Mataram Kuno yang bercorak Hindu dan Buddha. Kerajaan mataram kuno yang bercorak Hindu meliputi Jawa Tengah bagian utara di bawah pemerintahan Dinasti Sanjaya. Raja-rajanya: Panunggalan, Warak, Garung, dan Pikatan.

Sementara itu, Kerajaan Mataram Kuno bercorak Buddha meliputi Jawa Tengah bagian selatan di bawah kekuasaan Dinasti Syailendra. Indra adalah salah satu rajanya.

Kerajaan yang terpisah itu kembali disatukan melalui perkimpoian politik Rakai Pikatan dari Dinasti Sanjaya dengan Pramodhawardhani dari keluarga Syailendra.
Kerajaan Mataram Kuno mendapatkan serangan dari Kerajaan Sriwijaya yang dipimpin oleh Balaputradewa. Di sisi lain, Gunung Merapi terjadi erupsi yang menyebabkan Mpu Sindok memutuskan untuk melakukan perpindahan. Mpu Sendok (Memerintah 928-947)
Dari uraian sejarah itu jelas bahwa Mataram Kuno seera dengan kemunculan agama Islam di Jasirah arab sana, kok bisa ? coba pikirkan dalam sejarah kerajaan kuno di jawa itu setiap era sebuah kerajaan itu berkisar 200 tahun, jadi jika kerajaan mataram kuno itu dijawa tengah selesai pada abad ke 8 maka kerajaan itu ada pada abad 6 masehi, jadi apakah ceritaku ini menipu kalian ? jika dalil yang kukemukakan juga berdasarkan logika sejarah juga, sebuah negara itu tidak berdiri serta merta tetapi melalui proses dan menunjukkan kemajuan peradapan sebuah bangsa, dalam hal ini bangsa jaw aitu sendiri, coba bandingkan banyak cerita hanya mengenai Kerajaan Romawi, jazirah arab mulai dari ujung afrika Bernama Mesir, Palestina, Israel, Bysantium, dan sejarah dinasti cina sana, pernah nggak kamu memikirkan sejarah bangsamu sendiri dan menggalinya ???
Nanti Nusantara bangkit, brarti Mataram Kuno muncul lagi, dan kamu mau cari pendapat siapa ??? bule bule yang blusukan mencari emas mengaku mencari rempah rempah??? Coba kalian liat berita bule bule di Bali saat ini kelakuannya seperti manusia berkasta rendah, yang kamu pujian karena musiknya, karena tehnologinya ??? coba suruh buat satu candi kalo jadi ??? kamu masih percaya sama data dan penelitian mereka tentang sejarah Indonesia dan catatannya…..
Hey….. Bangkitlah kamu, semburat jingga di lembah Gunung Kelir telah muncul dimulai dengan dekatnya peredaran planet venus dan bumi serta bulan, sehingga muncul bulan bintang beberapa waktu yang lalu, itu tanda Bangsa Jawa bangkit…..
Masalah waktunya kapan ? itu adalah sama dengan kamu menanyakan kapan mati atau kapan kiamat tiba dan bagaimana ? santai saja, itu pasti terjadi dan juga munculnya kota ditengah jawa itu pasti terjadi dan dimulai dari cikal bakal, kalo kita sebut dengan punden, itu selalu ada dan aka nada sepanjang manusia jawa masih ada, ingat jangka Jaya Baya berkata “nanti wong jawa kari separo, cino londo kari sejodho“, sebelum itu semua maka manusia jawa pasti melakukan persiapan, nah kota itulah benteng jawa dan manusia jawa di tempat yang telah aku ceritakan tadi, itulah kira kira letaknya…..
Nanti kamu jaga dan pertahankan, karena nanti aka nada mencoba merebutnya dari kalian semua, kedoknya penguasa dan kekuasaannya, dia akan mencoba menghancurkan peradaban itu, jadi tolong kalian yang membaca kisah ini ikut menjaganya, dan nanti lihat dimedia beberapa tahun dari sekarang, Ketika ada yang ribut mengenai tanah tanah yang cirinya saya sebutkan itu, itu pasti utusan asing yang menggagalkan rencana anak turun dan leluhur dalam memakmurkan bangsa jawa ini, kita itu bangsa visioner yang mencoba mereka tipu dengan aturan, cara pikir, cara pandang terhadap persoalan, permasalahan remeh dibuat besar dan njlimet, kembalikan pemahamanmu, pola pikirmu dan cita citamu itu, memakmurkan bangsa jawa dari keterpurukan……
Dan ingat, jika ada yang meributkan mengenai tanah tanah disitu, kamu ingat cerita ini dan kamu pastikan kamu dipihak mana, pendukung manusia jawa atau pendukung bangsa asing berkedok bangsa sendiri, ingat sapa bener bakal seleh, becik ketitik ala ketara, sak dumuk bathuk sak nyari bumi, jer Basuki mawa bea……….
Dan itu tak akan lama lagi…..

kaskus-image
Diubah oleh kiocatra919 30-03-2023 09:39
redrices
redrices memberi reputasi
1
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.