Staf pengajar Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Institut Pertanian Bogor (IPB) Rika Raffiudin mengatakan peristiwa GMT ini bisa mengubah perilaku hewan.

Hewan yang biasa beraktivitas pada siang hari bisa jadi akan berubah perilakunya ketika terjadi gerhana matahari total. Hal ini terkait karena perubahan siang menjadi malam. Ketika gerhana, langit terlihat gelap sehingga menyerupai malam.
Rika mengatakan hewan yang biasa beraktivitas di siang hari akan berubah. Perubahan ini disebabkan lantaran insting hewan.

Ada atau tidaknya matahari menjadi alarm tubuh atau jam biologis bagi hewan untuk beraktivitas. Misalnya, ayam-ayam akan masuk ke kandang karena hewan menganggap waktu sudah berubah menjadi malam.

Rencanaya, Rika dan mahasiswanya akan mengadakan penelitian mengenai dampak gerhana terhadap perilaku hewan. Rika dan mahasiswanya akan mencari tahu atau membuktikan perubahan perilaku hewan ini pada jangkrik, lebah, dan burung pada saat terjadi gerhana matahari total. Jangkrik, kata Rika, hewan ini biasa melakukan perkimpoian saat maghrib (kondisi mulai gelap). Mereka akan mecari tahu apakan jangkrik juga akan kimpoi ketika gerhana atau tidak.

Begitu pula dengan lebah. Lebah merupakan hewan yang bisa melihat sinar ultraviolet (UV). Gerhana akan mempengaruhi sinar matahari yang dipancarkan sehinga perilaku lebah saat gerhana mungkin akan berubah. Sementara itu, burung adalah hewan yang biasa bersuara pada pagi hari. Mereka nantinya akan melihat apakah burung akan berhenti berbunyi ketika terjadi gerhana atau tidak.

Fenomena Gerhana Matahari di sebagian wilayah Indonesia sudah hampir mencapai puncaknya. Di Ancol, Jakarta Utara, sebagian besar Matahari juga sudah tertutup Bulan.
Pukul 07.22 WIB, Rabu 9 Maret 2016 Matahari sudah terlihat sabit, langit Ancol pun sudah mulai meredup.

Untuk kepentingan pengamatan, seisi Ocean Dream, baik media dan pengunjung diminta untuk tidak bersuara.

"Mohon selama gerhana Matahari untuk tidak bersuara dulu. Kami juga sementara akan menghentikan penjelasan, lampu akan kami matikan untuk melihat perubahan perilaku dari mamalia laut yaitu lumba-lumba di sini," ujar petugas melalui pengeras suara.

Suasana di Ocean Dream juga terpantau hening. Awak media sibuk mengamati gerhana dan perilaku lumba-lumba.

Terlihat prilaku lumba lumba lebih tenang.

Dalam penelitian, ketika gerhana terjadi di London tahun lalu, hewan-hewan di London Zoo bertingkah tak wajar. Menurut laporan Daily Mail, Dave Clarke selaku Head of Invertebrates di ZSL London menyatakan bahwa gerhana Matahari, terutama yang sempurna bisa mempengaruhi penerbangan ngengat malam dan kupu-kupu diurnal yang menggunakan cahaya untuk navigasi.

Tak hanya itu, netizen juga sempat menyadari bahwa burung berhenti berkicau ketika gerhana terjadi. Hewan peliharaan seperti kucing dan anjing akan sedikit terganggu.

Anjing akan menjadi lebih waspada dan memperhatikan apapun di sekitarnya lebih dari biasanya. Beberapa anjing peliharaan bahkan melolong.

Hewan diurnal yang biasanya bangun ketika matahari berada di langit, kemungkinan akan melakukan hal yang biasanya mereka lakukan ketika langit gelap. Menurut sebagian peternakan, para domba memilih tidur ketika terjadi gerhana.

Update terbaru dari