ah...ah...salah besar anda. justru asing sudah lama tahu permainan ini. asing bermain melalui dpr lewat jual beli pasal yang ada dalam RUU. memangnya ada berapa persen anggota dHEWAN yang mau memikirkan rakyatnya?. anggota dHEWAN dipilih bukan untuk membawa aspirasi rakyat tai untuk aspirasi kepe
mau gimanapun KPK tuh ujung tombak dalam pemberantasan korupsi, kalo KPK ga gerak ya kondisi bakal gini2 aja
alah, palingan ini sengaja biar Mitratel dijual ke perusahaan lain, si rini dapet komisi juga pastinya