News
Pencarian Tidak Ditemukan
KOMUNITAS
link has been copied
279
Lapor Hansip
07-07-2021 14:32

MUI Sumbar Tolak Peniadaan Ibadah di Masjid Selama PPKM

MUI Sumbar Tolak Peniadaan Ibadah di Masjid Selama PPKM

Padang - Ketua Majelis Ulama Indonesia Sumatera Barat (MUI Sumbar), Buya Gusrizal Gazahar, menolak peniadaan aktivitas di rumah ibadah, terutama di Masjid, saat PPKM mikro. Dia juga mengatakan salat Idul Adha harusnya tetap bisa dilaksanakan di masjid secara berjemaah.

"Kita tidak setuju. Kita tetap menyampaikan sesuai dengan Perda kita, tetap dilaksanakan salat Idul Adha dan ibadah," kata Buya Gusrizal Gazahar usai Rapat Koordinasi antara Gubernur dan Kepala Daerah yang masuk PPKM Mikro, Rabu (7/7/2021).

Empat kota di Sumatera Barat yang masuk dalam daftar wilayah PPKM Mikro ialah Kota Padang, Bukittinggi, Solok dan Padang Panjang. Gusrizal membandingkan peniadaan kegiatan di rumah ibadah dengan kafe dan mal yang masih beroperasi.

"Kafe bisa beroperasi 25 persen, mal bisa 25 persen, di kafe malah untuk pergi ngomong-ngomong, orang jalan-jalan, sulit jaga jarak. Ini di masjid orang tidak ngomong satu sama lain dan kehadiran cuma sebentar di rumah Allah untuk beribadah, masa dilarang," katanya.

Menurut Gusrizal, tempat ibadah seharusnya bisa menjadi sentra edukasi bagi masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan pencegahan virus Corona. Dia meminta agama tak dipandang sebagai penghalang.

"Agama jangan sekali-kali dipandang sebagai penghalang. Itu adalah salah satu ikhtiar kita untuk menghadapi pandemi. Kalau kita tidak dibantu Allah dalam menghadapi ini semua, kita semua lemah," katanya.

MUI Sumbar, kata dia, tidak akan mengeluarkan fatwa larangan beribadah di masjid selama PPKM mikro. Dia mengimbau umat Islam tetap beribadah seperti biasa.

"Justru kita himbau untuk beribadah," jelasnya.

Meski demikian, dia menegaskan semua orang yang hadir di masjid wajib memakai masker. Dia mengatakan saat ini perlu ada formula agar protokol kesehatan pencegahan Corona bisa berjalan dengan baik di masjid.

"Kita akan cari formulasi agar prokes itu bisa berjalan, salah satunya mungkin tempat ibadah salat Id misalnya diperbanyak," katanya.

https://news.detik.com/berita/d-5634...004.1609585657

Dan saat ada umatnya yg mati.. Pemerintah yg d salahin dan harus minta maaf.. emoticon-Malu (S)


MUI Sumbar Tolak Peniadaan Ibadah di Masjid Selama PPKM


emoticon-Ngakak (S)emoticon-Ngakak (S)emoticon-Ngakak (S)
Diubah oleh kaskus.infoforum
profile-picture
profile-picture
profile-picture
pakisal212 dan 44 lainnya memberi reputasi
45
Masuk untuk memberikan balasan
berita-dan-politik
Berita dan Politik
40.3K Anggota • 670K Threads
MUI Sumbar Tolak Peniadaan Ibadah di Masjid Selama PPKM
07-07-2021 15:15
sebetulnya tak perlu lah ampe harus meniadakan atau menutup mesjid atau tempat ibadah. hanya akan nimbulkan resistensi aja. cukup lakukan himbauan.

prokes yang ada, itu aja dijalanin secara ketat, kayak masker, jaga jarak dan cuci tangan.

terus naekin aja fasilitas kesehatan, kalo nggak ada tempat, di lapangan bola juga bisa. atau bisa juga kayak kemaren, di hotel dan penginapan.

dan memang ini harus jadi tanggung jawab pemerintah buat nyediain dananya. sebagai konsekwensi dari lambatnya sejak awal bereaksi terhadap kopit.

profile-picture
profile-picture
profile-picture
pakisal212 dan 18 lainnya memberi reputasi
7 12
-5
profile picture
Auto Banned
08-07-2021 07:42
@tukangbeling7
resiko penularannya yang diliat bodoh.

justru penularan di mall jauh lebih mudah terjadi ke timbang di Mesjid. di mall, orangnya hilir mudik silih berganti, pegang sana pegan sini, dan bisa berlangsung dalam rentang waktu cukup panjang dari pagi sampe malem.

kalo mesjid, nggak sepanjang waktu, dan mesjid mesjid tertentu aja yang selalu rame. nggak semua mesjid rame.

kalo soal makan dan rejeki, mall itu sebelum ada ppkm atau dsj, emang udah rada sepi. lagian buat cari makan nggak cuman di mall doang.

gitu ngok.
3
profile picture
Aktivis KASKUS
08-07-2021 07:55
@tukangbeling7 @The.Lord.of.Uni mall tutup om, kecuali tempat jual kebutuhan pokok sama obat2an. cafe sama restaurants jg tutup pelayanan on site, cuma nerima take away sama delivery.
shalat idul adha bisa di rumah, syaratnya kan cuma 1 imam 3 makmum boleh ga khutbah kalo ga ada yang mampu, jadi cukup shalat nya aja, serumah atau se kostan cukup itu, kalo kurang sama tetangga deket bisa. lebih aman rasanya daripada ratusan orang kumpul di mesjid, jalan atau lapangan.
ibadah tetep jalan, itu harus, tp pelaksanaan nya menyesuaikan keadaan asal syarat sah nya yang ga boleh kurang. perihal daging kurban nya lebih simple lagi, di RPH nya di potong di saksiin panitia (panitia yang nyaksiin dikit), di packing anterin ke rumah masing-masing penerima, jadi ga perlu ngasi kupon antri di mesjid (ini udah di lakuin di mesjid tempat ane tahun lalu, yang nerima malah lebih suka soalnya di anterin ke rumah masing-masing ga perlu ngantri lagi).

fyi om, di arab saudi aja kegiatan keagamaan di mesjid sudah di tutup dari tahun 2020.
9
profile picture
Auto Banned
08-07-2021 09:34
@adm.kuznetsov
Arab Saudi sono udah serba teratur, pemerintahnya jamin kebutuhan hidup warganya.

lha di sini, emang pemerintahnya sanggup kasih makan rakyatnya?
1
profile picture
Aktivis KASKUS
08-07-2021 09:38
@The.Lord.of.Uni ini ngomongin lockdown apa tutup tempat ibadah sementara? point nya penutupan tempat ibadah sementara gan. stay focus ya, biar enak diskusi nya.
4
profile picture
Auto Banned
08-07-2021 11:38
@adm.kuznetsov
Quote:@The.Lord.of.Uni ini ngomongin lockdown apa tutup tempat ibadah sementara? point nya penutupan tempat ibadah sementara gan. stay focus ya, biar enak diskusi nya.

lha, postingan gua kan udah jelas, penutupan tempat ibadah,

percuma tempat ibadahnya di tutup, tapi tempat umum yang ngundang keramaian nggak ditutup. ini kan bisa nimbulkan sikap resistensi.
1
Memuat data ...
1 - 5 dari 5 balasan
icon-hot-thread
Hot Threads
Copyright © 2024, Kaskus Networks, PT Darta Media Indonesia