Entertainment
Pencarian Tidak Ditemukan
KOMUNITAS
link has been copied
114
Lapor Hansip
03-05-2021 09:19

Jangan Biarkan Anak Jajan Sembarangan

Mendidik anak bukanlah perkara yang mudah, itulah yang pasti dirasakan oleh para orang tua di masa kini. Bukan hanya tentang gempuran internet dan media sosial belaka namun juga hal-hal lainnya yang membuat pekerjaan mendidik anak bukanlah sesuatu yang bisa dianggap remeh dan sebelah mata. Dari terlahir hingga berkembang menuju dewasa, selalu saja ada tantangannya dalam mendidik anak.
Jangan Biarkan Anak Jajan Sembarangan

Credit : grid.id

Banyak hal yang terlihat remeh namun jika diperhatikan kembali hal tersebut tak bisa diremehkan. Hal tersebut biasa ditemukan saat mendidik anak terutama saat awal-awal mengenal dunia. Dibalik kelucuan anak-anak tentu saja harus ada kesiapan mendidiknya disaat mulai lincah menikmati dunia. Anak bukan hanya soal kuantitas belaka namun juga soal kualitas dengan pendidikan anak terbaik untuk anak. Pendidikan terbaik untuk anak tentunya lebih baik dari orang tuanya langsung karena orang tua lebih tahu tentang kondisi anak itu sendiri.

Salah satu hal yang mungkin seringkali diremehkan adalah soal makanan yang dikonsumsi anak-anak. Biasanya saat anak sudah mulai makan tentunya orang tua pun memberikan aneka jenis makanan. Namun dibalik itu tersimpan sesuatu yang miris dimana anak seringkali diberi makanan apa saja termasuk minuman-minuman yang tak cocok untuk usianya. Padahal jika bisa cermat tentunya di setiap kemasan makanan seringkali dicantumkan perhatian untuk tidak memberikan makanan kepada ibu hamil, ibu menyusui dan juga anak-anak dibawah usia 5 tahun.
Jangan Biarkan Anak Jajan Sembarangan

Credit : kompasiana.com

Kesadaran yang rendah akan kesehatan membuat banyak orang tua memberikan jajanan seenaknya kepada anak-anak. Maka tak heran bila ketika mulai bertumbuh besar anak-anak pun suka jajan makanan sembarangan. Dan ketika jatuh sakitpun anak tersebut dimarahi karena jajan sembarangan, padahal terkadang orang tua sendirilah yang dulunya membiarkan anak diberi makanan apapun meskipun itu tidak cocok usianya. Janganlah heran bila ada dampak negatif bila anak diberi jajan atau makanan sembarangan mulai gigi yang berlubang dan masalah kesehatan lainnya.

Sebagai orang tua tentu harus bisa bersikap bijak, agar anak bisa sadar tentang pentingnya kesehatan sudah semestinya dimulai dari orang tua itu sendiri dalam memberikan anak tidak sembarang memberikan makanan. Jangan biarkan anak jajan sembarangan dengan cara kembali kepada pendidikan orang tua sejak dini, hal ini karena ketika anak mulai beranjak dewasa seringkali tak mudah untuk diatur.
Jangan Biarkan Anak Jajan Sembarangan

Credit : educenter.id

Mulailah kebiasaan baik sejak dini dengan cara jangan membiarkan anak jajan sembarangan, sebagai orang tua sudah semestinya berikan pendidikan terbaik untuk anak termasuk dalam memberikan anak pilihan makanan tentunya harus yang baik-baik. Maka untuk itulah ajarilah anak sejak dini untuk tidak jajan sembarangan. Demikian tulisan ane kali ini, bagaimana pendapat agan dan sista? silahkan sampaikan di kolom komentar dan sampai jumpa di tulisan selanjutnya. emoticon-Big Grin

Sumber : Opini Pribadi dan Inspirasi Kehidupan
Sumber gambar via google images
profile-picture
profile-picture
profile-picture
Daniswara92 dan 18 lainnya memberi reputasi
19
Masuk untuk memberikan balasan
the-lounge
The Lounge
82.7K Anggota • 922.9K Threads
Jangan Biarkan Anak Jajan Sembarangan
03-05-2021 15:23
Selain jajan sembarangan. Lebih baik juga tidak jajan gan, masakan rumah yang dimasak dengan cinta oleh Ibu/ART itu lebih baik, kualitasnya, bumbunya, cara masaknya.

Beda dengan rumah makan yang kadang memasukkan bahan2 "ekstra" supaya enak dan laku jual, padahal jebakan jajan itu karena makanan "enak" kita gk tau berapa kalori dalamnya, berapa gula yang sudah dituang di dalamnya.

Mudah2an semua rumah tangga bisa memanfaatkan sumber daya Pak/Bu Sayur dgn maksimal, karena makanan fresh itu jauh lebih baik dibandingkan "jajan".
profile-picture
profile-picture
profile-picture
el.achmeedy dan 2 lainnya memberi reputasi
3 0
3
profile picture
KASKUS Maniac
11-05-2021 01:04
Tapi ini ga selamanya baik juga bro. Sepupu gw ada yg diginiin sama bude gw, ketat banget, sampe makan permen karet sama minum air es aja ga boleh. Begitu pas udah SMP, mulai sibuk tugas kelompok ini itu, terus disuguhin gorengan langsung sakit. Awalnya dikira emang kecapekan, terus lama2 kok sering banget. Akhirnya dibawa ke dokter anak yg bagus (yg emang nanganin gw dari kecil dulu), sama dokternya cuma dikasih obat sakit perut, terus bude gw diomelin. Ternyata karena yg masuk ke badan sepupu gw ini sehat semua, kena yg keras sedikit langsung down. Terus disaranin bukannya ngejauhin minyak, tapi justru harus dikasih makanan berminyak sama air es perlahan2. Akhirnya sekarang sepupu gw udah kuliah, udah ga pernah sakit lagi kalo makan jajanan gitu.

Kata dokternya, kecuali si anak punya penyakit khusus, harusnya jangan ada pembatasan asupan makanan ke badannya, selama ga berlebihan. Ngebatasin kalori sama gula itu disarankan buat orang dewasa, tapi anak2 butuh itu, karena metabolisme anak kecil cepet banget buat nyerna gitu2an. Cukup dijaga supaya jangan gemuk aja. Jaganya pun bukan ngebatasin asupan gula per hari kaya orang diet, cukup dilarang secara tegas sepenuhnya aja kalo udah gemuk. Kalo udah kurus, bebasin lagi. Gemuk lagi, larang lagi.


Tapi tetep aja, FYI ini cuma berlaku buat anak yg ga punya penyakit akut.
2
profile picture
KASKUS Addict
11-05-2021 08:07
@autumnfairy betul gan ane juga sependapat dgn agan, mungkin kita bisa ambil jalan tengah dengan basicly hari2 makanan rumahan, tapi weekend kita bisa jajan, jadi masih terbiasa dgn jajanan Secara ane juga suka jajan, tapi biasanya ckp weekend. Kenapa ane ttp pingin basicly hari2 makanan rumahan, nutrisi yang didapat bagus untuk menunjang anak tersebut tumbuh optimal, terukur gt gan, vitamin mineral protein karbohidrat dll bisa seimbang. . .
1
Memuat data ...
1 - 2 dari 2 balasan
icon-hot-thread
Hot Threads
Copyright © 2024, Kaskus Networks, PT Darta Media Indonesia