JAKARTA - PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI) menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) serta Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Adapun RUPS produsen Sari Roti ini dilakukan pada Rabu (5/5/2021) di Hotel Mulia, Jakarta.
RUPST menghasilkan beberapa keputusan penting, antara lain adalah menyetujui Laporan Direksi Perseroan mengenai jalannya Perseroan serta mengesahkan Neraca dan Perhitungan Laba Rugi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020.
“Walau di tengah pandemi Covid-19 yang melanda, Perseroan tetap dapat mencatatkan kinerja baik tahun 2020 dengan raihan Penjualan Rp3,2 triliun dan membukukan Laba Bersih yang dapat diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk sebesar Rp215,1 miliar atau tetap menjaga Net Profit Margin pada level 6,7%,” ujar Direktur Nippon Indosari Corpindo Arlina Sofia dalam keterangan tertulis, Kamis (6/5/2021).
Dalam agenda selanjutnya, pemegang saham menyetujui pembagian Dividen Tunai sebesar Rp300 miliar yang dijadwalkan untuk dibagikan pada 3 Juni 2021.
“Manajemen mengusulkan besaran dividen tunai tersebut sebagai bentuk apresiasi kepada Pemegang Saham Perseroan atas dukungan selama masa pandemi Covid-19, tentunya dengan mempertimbangkan bisnis roti di Indonesia yang masih terus bertumbuh, serta kondisi Neraca dan Arus Kas Perseroan yang sangat sehat,” kata dia.
RUPS juga menyetujui pengangkatan Ida Apulia Simatupang menjadi Direktur, serta menerima pengunduran diri Helen Kok Lai Fong dan Kaneyoshi Morita sebagai Direktur Perseroan.
Dengan demikian Susunan Pengurus Perseroan berdasarkan hasil keputusan Rapat adalah sebagai berikut:
Dewan Komisaris
Presiden Komisaris : Benny Setiawan Santoso
Komisaris : Jaka Prasetya
Komisaris Independen : Jusuf Arbianto Tjondrolukito
Direksi
Presiden Direktur : Wendy Sui Cheng Yap Direktur : Arlina Sofia
Direktur : Ida Apulia Simatupang
Direktur : Indrayana
Kemudian, pada RUPSLB menyetujui rencana perubahan Anggaran Dasar Perseroan disesuaikan dengan POJK No.15/POJK.04/2020 tentang rencana dan penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka, serta POJK No.16/POJK.04/2020 tentang Pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka secara Elektronik.
https://economy.okezone.com/read/202...n-rp300-miliar
