Untuk sebagian orang, pergaulan adalah segalanya terutama bagi anak muda yang lebih banyak menghabiskan waktunya di dalam lingkaran pergaulannya dari pada di lingkungan keluarga. Bagi mereka, pergaulan adalah hal yang krusial karena banyak bagian-bagian dari hidup mereka didapatkan dari pergaulan, bukan dari tempat lain.
Dari poin-poin di atas, dapat disimpulkan bahwa pergaulan merupakan salah satu hal yang hampir semua orang alami bahkan hingga mereka semua menua. Seperti yang sudah saya singgung sebelumnya, pergaulan sangat krusial bagi setiap orang. Bahkan boleh jadi, masa depan seseorang bisa terbentuk dari pergaulannya dan setiap keputusan-keputusan yang ia ambil selama berada di lingkungan pergaulannya tersebut. Maka, temukanlah pergaulan yang tepat.
Sumber Tulisan:
Opini Pribadi
Sumber Gambar:
Google Images
sumber gambar: kompasiana.com
Berbicara mengenai pergaulan, mungkin banyak orang akan setuju jika berbicara mengenai pribadi seseorang dapat dilihat dari jenis pergaulannya. Seseorang dapat memilih akan dipandangan seperti apa oleh orang lain dengan memasuki lingkaran pergaulan tertentu, terlepas dari mereka nyaman atau tidak berada di dalamnya. Menurut pendapat saya, terdapat beberapa alasan yang menjadikan pergaulan itu krusial bagi anak muda, diantaranya:
Quote:
sumber gambar: sahabatkeluarga.kemdikbud.go.id
sumber gambar: id.wikipedia.org
sumber gambar: idpengertian.com
sumber gambar: bernas.id
1. Pergaulan memberikan validasi atas keberadaan seseorang
sumber gambar: sahabatkeluarga.kemdikbud.go.id
Poin ini jelas merupakan faktor paling penting yang membuat seseorang rela memasuki jenis pergaulan tertentu walaupun boleh jadi mereka tidak nyaman berada di dalamnya. Penilaian orang-orang akan terbentuk secara alami setelah orang tersebut berada di dalam lingkaran pergaulan yang ia masuki. Pengakuan diperlukan untuk anak muda yang jati dirinya mungkin belum terbentuk dengan sempurna.
2. Pergaulan membentuk gaya bercanda seseorang
sumber gambar: id.wikipedia.org
Dengan berada di dalam sebuah pergaulan tertentu, gaya bicara dan gaya bercanda seseorang secara alami akan terbentuk. Penyesuaian tersebut secara tidak langsung akan menjadikan tolak ukur seseorang untuk terus berada di dalam circle tersebut atau tidak. Namun, boleh jadi ada orang-orang yang merasa tidak nyaman namun tidak mampu untuk menarik diri karena faktor pada poin satu.
3. Pergaulan memberikan pembenaran pada perbuatan seseorang
sumber gambar: idpengertian.com
Mungkin ada beberapa orang yang tidak sepakat dengan poin ini, akan tetapi faktor yang satu ini sangat mungkin menjadi salah satu tendensi seseorang ketika berada di sebuah lingkaran pergaulan. Dalam beberapa kesempatan, terkadang pergaulan memberikan pembenaran terhadap perbuatan-perbuatan seseorang karena di dalam lingkaran pergaulan tersebut, perbuatan yang dimaksud dapat dikatakan lumrah dan lazim dilakukan. Contoh mudahnya, seseorang yang tidak pernah merokok kemudian tiba-tiba menjadi seorang perokok akan sangat mungkin dipengaruhi oleh teman tongkrongannya. Pergaulannya tersebut menganggap hal itu sebagai sebuah perbuatan yang lumrah dan lazim karena mayoritas teman-temannya juga menjadi perokok. Terlepas dari dampak positif atau negatif yang dihasilkan, seseorang akan merasa benar ketika lingkungannya memberikan pembenaran akan perbuatannya itu.
4. Pergaulan membentuk kepribadian seseorang
sumber gambar: bernas.id
Berbeda dengan poin nomor tiga, poin keempat ini mungkin hampir semua orang setuju. Dengan kepribadian yang masih labil dan mudah terombang-ambing dengan banyak pengaruh eksternal, anak muda membutuhkan pergaulan untuk mengukuhkan kepribadian dan jati dirinya. Untuk itu, tahap mencari pergaulan yang tepat adalah salah satu tahap krusial dalam proses membentuk jati diri dan kepribadian.
Dari poin-poin di atas, dapat disimpulkan bahwa pergaulan merupakan salah satu hal yang hampir semua orang alami bahkan hingga mereka semua menua. Seperti yang sudah saya singgung sebelumnya, pergaulan sangat krusial bagi setiap orang. Bahkan boleh jadi, masa depan seseorang bisa terbentuk dari pergaulannya dan setiap keputusan-keputusan yang ia ambil selama berada di lingkungan pergaulannya tersebut. Maka, temukanlah pergaulan yang tepat.
Sumber Tulisan:
Opini Pribadi
Sumber Gambar:
Google Images