Quote:
Gambar: Screnshootan Instagram
Gambar: Screnshootan Instagram
Assalamualaikum
Welcome To My Thread
Hallo, selamat malam, Gansist. Jumpa lagi dengan ane, penulis amatir yang sedang berusaha menjadi penulis yang menyenangkan dan bisa berbagi berita menarik untuk kalian semua. Hkhk 😅
Bay the way, masih pada suka baca thread ane, kan? Suka atau tidak, jika bikin penasaran, pasti tetap dibaca, ya, Gansist? Semoga saja begitu. Supaya ane semangat terus nulis threadnya. Hkhk
Baiklah, langsung saja. Kali ini ada berita duka dari Kolombia, Gansist. Bahaya bisa menimpa siapa saja, kapan, dan di mana saja, bukan?
Jika tanpa disadari, hal itu wajar-wajar saja, dan layak mendapat prihatin dari banyak orang atau pihak. Akan tetapi, kejadian menyeramkan kali ini bukan sekadar nasib seseorang yang tak bisa dihindari. Melainkan karena, ketidak pedulian orang-orang tersebut akan keselamatan diri mereka.
Mereka lebih mementingkan sesuatu yang bahkan bukan miliknya. Dengan berusaha menjarah minyak dari tangki yang berceceran. Minyak itu berada dalam sebuah truk yang terguling akibat sopir yang mengendarainya hilang kendali.
Menurut berita yang ane baca. Sebelum para warga ini melakukan aksinya. Pria pemilik truk sempat mengingatkan dengan berkata,
"Ini premium. Bensin Premium. Benda itu bisa terbakar."
Alih-alih mendengarkan peringan pemilik truk. Warga setempat malah nekat membongkar paksa keran tangki. Walhasil, truk itu meledak. Membakar beberpa orang yang tadi berusaha menjarah bensin.
Duh, ngeri banget, Gansist, lihat vidionya.
Penasaran, kan? Cekidot!
Quote:
Sebuah truk tangki pengangkut bahan bakar minyak (BBM) meledak di jalan raya di Kolombia. Peristiwa ini sedikitnya menewaskan 11 orang dan mengakibatkan 52 orang luka-luka.
Dikutip detikcom dari Dailymail sebagaimana diberitakan Kolombia Noticias RCN, insiden kecelakaan ini terjadi pada hari Senin (6/7) pagi di sebuah jalan raya di Magdalena, Kolombia.
Kronologinya, pengemudi truk tangki bbm bernama Manuel Cataño kehilangan kendali atas kendaraannya yang membawa 5.000 galon bahan bakar. Truk itu lalu terbalik dan berhenti di samping lapangan rumput.
Dalam penjelasannya, Cataño mengatakan ia dapat keluar dari kabin truk tanpa bantuan, sebelum seorang pria datang dengan sepeda motornya dan membantu memeriksa kondisinya.
Tapi tak disangka-sangka, dalam beberapa menit setelah peristiwa itu, warga dari sekitar lokasi kejadian tersebut berbondong-bondong muncul dengan wadah besar untuk mengambil ceceran minyak dari tangki secara ilegal.
"Saya memberi tahu mereka, ini premium, bensin premium, benda itu bisa terbakar," kata Cataño, yang awalnya mengira kerumunan besar itu hadir untuk membantunya.
Bukannya mengindahkan peringatan Cataño, kerumunan warga tersebut justru memperingatkan Cataño agar tidak terlibat dalam aksi penjarahan tersebut. Mereka kemudian membongkar paksa keran tangki tersebut untuk mengambil bensin secara ilegal.
Tak lama kemudian petugas polisi tiba di lokasi kejadian perkara. Namun jumlah polisi itu tidak sebanding dengan kerumunan masa yang hadir. Data polisi mengatakan setidaknya 120 orang hadir dan berkerumun di tempat kejadian.
Tangki BBM pun meledak tiba-tiba. Saat momen itu terjadi, Cataño sudah dalam jarak aman dan dia memalingkan punggungnya dari truk dan merasakan dampak ledakan dahsyat tersebut. Sementara beberapa korban lain tampak berlarian mencari bala bantuan, dengan badan yang dilalap api.
Ada 19 pasien yang mengalami luka bakar parah dan dipindahkan ke ibukota Bogotá untuk perawatan intensif, sementara sisanya dirawat di kota Ciénaga, Santa Marta, Barranquilla dan Valledupar.
sumber berita dan vidio
Sebuah truk tangki pengangkut bahan bakar minyak (BBM) meledak di jalan raya di Kolombia. Peristiwa ini sedikitnya menewaskan 11 orang dan mengakibatkan 52 orang luka-luka.
Dikutip detikcom dari Dailymail sebagaimana diberitakan Kolombia Noticias RCN, insiden kecelakaan ini terjadi pada hari Senin (6/7) pagi di sebuah jalan raya di Magdalena, Kolombia.
Kronologinya, pengemudi truk tangki bbm bernama Manuel Cataño kehilangan kendali atas kendaraannya yang membawa 5.000 galon bahan bakar. Truk itu lalu terbalik dan berhenti di samping lapangan rumput.
Dalam penjelasannya, Cataño mengatakan ia dapat keluar dari kabin truk tanpa bantuan, sebelum seorang pria datang dengan sepeda motornya dan membantu memeriksa kondisinya.
Tapi tak disangka-sangka, dalam beberapa menit setelah peristiwa itu, warga dari sekitar lokasi kejadian tersebut berbondong-bondong muncul dengan wadah besar untuk mengambil ceceran minyak dari tangki secara ilegal.
"Saya memberi tahu mereka, ini premium, bensin premium, benda itu bisa terbakar," kata Cataño, yang awalnya mengira kerumunan besar itu hadir untuk membantunya.
Bukannya mengindahkan peringatan Cataño, kerumunan warga tersebut justru memperingatkan Cataño agar tidak terlibat dalam aksi penjarahan tersebut. Mereka kemudian membongkar paksa keran tangki tersebut untuk mengambil bensin secara ilegal.
Tak lama kemudian petugas polisi tiba di lokasi kejadian perkara. Namun jumlah polisi itu tidak sebanding dengan kerumunan masa yang hadir. Data polisi mengatakan setidaknya 120 orang hadir dan berkerumun di tempat kejadian.
Tangki BBM pun meledak tiba-tiba. Saat momen itu terjadi, Cataño sudah dalam jarak aman dan dia memalingkan punggungnya dari truk dan merasakan dampak ledakan dahsyat tersebut. Sementara beberapa korban lain tampak berlarian mencari bala bantuan, dengan badan yang dilalap api.
Ada 19 pasien yang mengalami luka bakar parah dan dipindahkan ke ibukota Bogotá untuk perawatan intensif, sementara sisanya dirawat di kota Ciénaga, Santa Marta, Barranquilla dan Valledupar.
sumber berita dan vidio
Gansist bisa menyaksikan vidio di atas. Terlihat banyak warga berdatangan membawa wadah untuk minyak. Mereka mendekati truk BBM yang telah terguling. Tidak lama kemudian, truk itu meledak. Mebuat orang-orang di sana lari berhamburan.
Ada yang lari dengan badan sudah terbakar, ada juga yang tidak. Duh, ngeri!
Inilah akibat dari tidak mau mendengarkan alias mengindahkan peringatan, mereka jadi mengalami hal mengerikan. Terbakar hidup-hidup saat berusaha mengambil yang bukan haknya, pula.
Bagaimana rasanya? Menyesal? Tidak! Penyesalan itu tidak berguna, karena selalu datang terlambat. Yang tidak diharapkan terjadi, sudah terlanjur menimpa diri.
Beruntungnya pemilik truk yang diketahui bernama Manuel Cataño ini, telah lebih dulu menjauhi truk sebelum kendaraan itu meledak serta menghanguskan beberapa orang.
Bahaya yang menimpa para penjarah ini bisa dikatakan balasan dari perbuatan buruk, nggak, sih? Secara, bukannya menolong orang yang sedang terkena musibah, mereka malah berbondong-bondong untuk mengambil barang korban kecelakaan. Parah!
Kejadian ini bisa menjadi pelajaran untuk orang-orang yang berpikir. Bahwa, tidak seharusnya mengambil kesempatan dalam ketidakberdayaan orang lain. Karena, Tuhan itu maha melihat. Akan ada balasan untuk setiap perilaku yang diperbuat manusia.
Semuanya hanya masalah waktu. Ada yang dibayar tunai, ada yang ditangguhkan dalam waktu beberapa saat, atau lebih lama lagi. Yang jelas, tidak ada yang dibiarkan begitu saja.
Ane harap, orang-orang mau berpikir sebelum bertindak. Apalagi jika sudah diperingati, bahwa yang dilakukan itu membahayakan diri mereka. Tidak diperingati sekalipun, harusnya bisa membaca situasi. Mereka sedang berhadapan dengan apa? Bahaya atau tidak.
Tetapi, sepertinya orang-orang itu hanya melihat peluang untuk mendapatkan bensin gratis. Tidak peduli akibatnya, juga tidak peduli dengan sopir truknya.
Buat gansist dimari, kejadian di atas harap jangan ditiru, ya. Bahaya! Okey, sekian thread dari ane. Semoga bisa dijadikan pelajaran untuk semua.
Bay ... bay ... see you anymore, Gansist
Jangan lupa share, rate, and cendolin, ya.
감사합니다
Wassalam ...
Penulis: @darmawati040
Referensi: di sini
Bima, 09 Juli 2020