TERIMA KASIH BANYAK ATAS ATENSI DAN APRESIASI YANG TELAH GANSIS READERBERIKAN DI TIGA TRIT GUE DAN EMI SEBELUMNYA. SEMOGA DI TRIT INI, KAMI DAPAT MENUNJUKKAN PERFORMA TERBAIK (LAGI) DALAM PENULISAN DAN PACKAGING CERITA AGAR SEMUA READER YANG BERKUNJUNG DI SINI SELALU HAPPY DAN TERHIBUR!
Quote:
PROLOGUE
Halo!
Kami—gue dan Emi(@dissymmon08), mengucapkan terima kasih banyak pake banget ke kalian semua karena kalian semua udah support kedua rangkaian tulisan kami dan selama hampir satu tahun ini kami full nulis. Makasih banyak juga atas apresiasinya di setiap diskusi, komen, cendol, dan semangat dari agan sista jadinya tulisan ini akhirnya bisa diselesaikan.
Apakah sudah selesai semua ceritanya?
Tentu saja… B E L U M. Hahaha. Kami akan menceritakan beberapa kisah kami pasca gue mengajak Emi untuk menikah, dimana gue nggak mau lagi kehilangan cinta gue (tentunya dengan segala up and down-nya pastinya). Buat gue, ini adalah langkah pertama bagi gue untuk memulai yang namanya kehidupan yang sebenarnya. Kehidupan yang menjadikan gue untuk menjadi pribadi yang berbeda dari Ija sebelumnya.
Kisah ini mungkin bisa menjadi kisah sedih, jahat, sekaligus penuh pelajaran buat kami. Semoga aja kisah kami ini bisa menjadi bahan introspeksi buat para pembaca juga. Semoga agan sista tetap betah mengikuti semua rangkaian kisah cinta kami yang merupakan pencampuran sinetron cinta-cintaan plus azab. Tapi insyaAllah nggak ada naga terbangnya yak! Hahaha.
Mungkin di antara readers yang udah mengikuti cerita kami dari Muara Sebuah Pencarian (The Series) dan Akhir Penantianku (The Series), udah terbiasa dengan strong language kami. Terutama Emi sih. Hahaha. Di trit ini, kami masih akan tetap memegang teguh cara menulis kami tersebut. Itu sebabnya, kami memutuskan tetap menggunakan rating 18+ di cerita kami ini. Semoga agan sista tetap nyaman ya!
POV utama cerita ini tetep di gue, karena trit ini dibuat di akun gue. Tetapi mungkin akan ada POV Emi dengan akun Emi sendiri yang update juga di trit ini. Jadi kami akan saling melengkapi langsung dalam satu trit yang sama semua kisah kami ini. Semoga nggak membingungkan para pembaca.
Kebanyakan semoganya ya? Hahaha. Hapunteeen pisan! <<< Ini Emi yang ngomong ya baidewei.
Apa agan sista masih ada yang belum ngikutin cerita kami sebelumnya? Berikut kami kasih INDEX untuk kedua rangkaian cerita-cerita kami. Untuk cerita Emi baru ada di JILID III dan JILID IV karena dia akan melanjutkan ke JILID I dan II. Jadi, disini belum ter-index ya.
1. Cerita ini adalah kisah nyata yang terjadi di hidup gue dan Emi (@dissymmon08), tapi mohon maaf kami nggak menulis keseluruhan kejadian aslinya demi kepentingan privasi. Namun semua cerita di sini telah kami pilah sebagaimana mestinya agar tidak merusak jalannya cerita.
2. Ikuti peraturan standar H2H ya!
3. Agan sista bebas memberikan komentar baik berupa masukan atau kritikan buat kami, tapi hapunten pisan mohon untuk tidak memberikan komentar yang mengandung kebencian terkait dengan suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA).
4. Semua nama dan tempat kejadian akan disamarkan untuk kepentingan privasi. Jika agan sista mengetahui nama atau tempat kejadian yang kami ceritain di trit ini, mohon untuk disimpan untuk agan sista aja ya! Kami mohon dengan sangat!
5. Trit ini mengandung konten 18+ (dan tidak selalu berasiosiasi dengan dunia lendir ya), mohon agar jadi perhatian agan sista disini untuk lebih bijak ya dalam menyikapinya.
6. Kalau agan sista puas dengan cerita ini, mohon keikhlasannya untuk memberikan cendol dan bintang 5
7. Selamat membaca dan mohon maaf apabila ada salah-salah kata!
TERIMA KASIH BANYAK GANSIS READERS SEMUANYA. DENGAN APRESIASINYA TRIT INI BERHASIL HT UNTUK PERTAMA KALINYA. SEMOGA PRESTASI INI DAPAT MENJADI SEMANGAT UNTUK KAMI MENGEMAS CERITA MENJADI SEMAKIN SERU UNTUK DIBACA DAN DIIKUTI.