Dilansir dari www.koran-sindo.com dan Harian Pagi Tribun Jogja, asisten masinis Danang Romandhoni terluka parah di kepala saat bertugas mengantar ratusan penumpang KA Progo jurusan Yogya-Jakarta hari rabu sore (28/10/15). Pecahan kaca lokomotif tertancap di matanya gara2 ulah iseng warga yang melempari kereta api dengan batu.

Kejadiannya berlangsung saat kereta melintas di kawasan Rewulu (Jalan Raya Yogya-Purworejo). Saat itu tiba2 kaca lokomotif pecah dan batu menghantam wajah kanan Mas Danang. Tak dinyana serpihan kaca menancap di mata Mas Danang. Dengan kesakitan Sang asisten masinis berusaha mencabut sendiri pecahan kaca yang menancap di matanya. Kabin lokomotif pun dibasahi darah. Melihat rekannya terluka parah, Masinis Yunanto pun seketika menghentikan laju kereta. Namun tidak lama kemudian kereta dilajukan menuju stasiun terdekat (Sentolo).



Setelah dilarikan ke puskesmas setempat, ternyata Mas Danang memerlukan perawatan yang lebih intensif sehingga dilarikan ke pusat kota (balik arah) yaitu RSUP dr. Sardjito di kawasan UGM. Kamisnya Mas Danang masih harus menjalani operasi lanjutan dan jumatnya masih harus diobservasi oleh dokter. Menurut pihak PT. KAI kasus ini merupakan kasus pelemparan batu yang terparah.



KA Progo dan ratusan penumpang pun terpaksa menunggu lokomotif dan asisten masinis pengganti yang datang 90 menit kemudian untuk bisa melanjutkan perjalanan ke Jakarta. Ga kebayang dah!




Buat para oknum pelempar batu, sadarlah! Perbuatanmu bisa membunuh orang. Buat para penumpang dan petugas kereta api, waspadalah. Penumpang baiknya menghindari berdiri atau duduk dekat pintu kereta yg terbuka.

Trims buat Agan2 dan Aganwati yg udah ikut prihatin.