Barcelona - Jadi korban rasisme saat dilempar pisang oleh pendukung Villarreal, Dani Alves memberi perlawanan dengan memakan pisang tersebut. Pesepakbola di Eropa pun memberi dukungan, dengan ramai-ramai makan pisang.

Alves dapat serangan rasial saat membela Barcelona menghadapi Villarreal, Senin (28/4/2014) dinihari WIB kemarin. Saat akan mengambil tendangan sudut tiba-tiba ada pisang yang melayang masuk ke dalam lapangan.

Dengan cuek pemain asal Brasil itu malah memakan pisang tersebut. Apa yang dilakukan Alves dapat dukungan dari banyak pihak, aksinya itu dianggap sebagai bentuk perlawanan nyata terhadap masih maraknya aksi rasial di sepakbola. (detikSport)

Perbedaan warna kulit,agama,ras dan tetek bengeknya yang ujung ujungnya klaim bahwa ras mereka jauh lebih unggul dibanding ras lainnya,dan di abad modern pun rasisme tetap menjadi warna di belahan bumi manapun,pemain pemain kulit hitam sering mendapatkan perlakuan rasis dari para suporter yang notebene adalah memiliki kulit bule,dan mereka mungkin masih menganggap hidup di dua ratus tahun silam,mereka masih menganggap kulit hitam atau berwarna budak dari mereka,orang orang yang dijajah oleh kakek moyang mereka,

Perlakuan rasis ini sungguhlah hal yang memuakkan,tak semestinya hadir di benak orang orang yang menganggap mereka lebih hebat karena warna kulit,tho saat ini kesetaraan adalah hak semua orang orang yang hidup di alam dunia,apakah warna kulit yang berbeda membuat mereka jengah?

Sudah saatnya isue rasisme di dunia olahraga,ataupun dimana pun berada di hapuskan,kita menghirup udara yang sama,disinari matahari yang sama.kenapa merasa berbeda dan merasa lebih unggul.Dan sebuah buah pun menjadi pengingat kita akan pentingnya sebuah penghargaan terhadap kemanusiaan,sering di anologikan oleh mereka yang rasis,pisang adalah makanan monyet,dan selayaknya para pemain kulit hitam di beri pisang dan mereka menganggap pemain kulit hitam adalah monyet menurut pikiran mereka,tapi mereka salah besar!

Dan yang sering melakukan hal rasis itu adalah para pendukung fanatik yang masih merasa ras mereka lebih unggul,atau malah sebenarnya mereka ketakutan bahwa sebenarnya ada ras lain yang lebih hebat dari mereka,dan pisang pun telah mengajarkan kita tentang arti sebuah perbedaan.Ya lemparan pisang ke arah Dani Alves dan ia pun memakannya,adalah tamparan untuk para rasisme di semua negara,di segala tempat,terima kasih untuk pelajaran pisangnya,salam santun dan anti rasisme.

Aksi Perlawanan Rasis
Dari koleganya sesama pesepakbola, puluhan pemain, baik yang asal Brasil maupun dari negara lain, juga memberikan dukungan. Selain melalui komentar di jejaring sosial, beberapa pemain juga memposting foto mereka sedang memakan pisang.





Update