Kaskus

Entertainment

Pengaturan

Mode Malambeta
Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • Gosip Nyok!
  • Foto Bareng Pratama Arhan, Wajah Thariq Halilintar Jadi Bahan Ejekan Netizen!

harrywjyyAvatar border
TS
harrywjyy
Foto Bareng Pratama Arhan, Wajah Thariq Halilintar Jadi Bahan Ejekan Netizen!
Foto Bareng Pratama Arhan, Wajah Thariq Halilintar Jadi Bahan Ejekan Netizen!
Sumber Gambar

Selamat Datang di Thread TS!

emoticon-Baby Boy

Wajah Thariq Halilintar yang menjadi bahan ledekan warganet setelah foto bersama pesepakbola Pratama Arhan mencerminkan bagaimana penampilan publik figur sering kali mendapat perhatian dan kritik tajam dari khalayak. Dalam foto yang diunggah Thariq di akun Instagram pribadinya, ia tampak kompak mengenakan setelan formal bersama Arhan. Namun, yang menjadi sorotan adalah wajah Thariq yang dinilai "terlalu putih" akibat penggunaan bedak yang tebal. Meskipun Thariq sengaja mematikan kolom komentar untuk unggahan tersebut, kritikan dan candaan tetap ramai di berbagai platform media sosial, menunjukkan betapa cepatnya reaksi warganet terhadap penampilan selebritas.

Dalam konteks budaya media sosial, kritik terhadap penampilan fisik figur publik bukanlah hal baru. Namun, fenomena ini memperlihatkan sisi lain dari media sosial, di mana segala sesuatu yang terlihat "tidak biasa" dengan cepat menjadi bahan candaan atau olok-olokan. Unggahan Thariq yang memperlihatkan wajahnya yang dianggap terlalu putih oleh sebagian netizen dianggap sebagai "kesempatan emas" untuk dijadikan meme atau bahan ejekan. Penggunaan istilah "manusia silver" dan "bayi tua" oleh warganet menunjukkan kecenderungan untuk meledek secara kreatif, meskipun hal ini bisa berdampak negatif pada individu yang menjadi sasaran.

Foto Bareng Pratama Arhan, Wajah Thariq Halilintar Jadi Bahan Ejekan Netizen!
Sumber Gambar

Kasus seperti ini juga menyoroti pentingnya sensitivitas dalam berkomentar di ruang publik, terutama ketika menyangkut penampilan fisik seseorang. Meskipun komentar-komentar tersebut mungkin dimaksudkan sebagai candaan, mereka bisa saja melukai perasaan atau menurunkan rasa percaya diri orang yang menjadi bahan candaan. Thariq, sebagai seorang figur publik, mungkin sudah terbiasa dengan kritik atau komentar negatif, tetapi tidak menutup kemungkinan bahwa hal-hal seperti ini dapat berdampak pada kesehatan mental, terutama ketika kritik tersebut bersifat personal dan berulang-ulang.

Sikap Thariq yang memilih untuk mematikan kolom komentar bisa dilihat sebagai bentuk perlindungan diri dari potensi serangan komentar negatif. Langkah ini menunjukkan kesadaran akan konsekuensi dari unggahannya dan keinginan untuk menghindari kontroversi yang mungkin muncul. Namun, di sisi lain, tindakan mematikan kolom komentar bisa dianggap sebagai upaya untuk mengontrol narasi dan menghindari kritik, yang pada akhirnya mungkin tidak menghentikan percakapan negatif di platform lain. Ini menjadi dilema bagi figur publik yang berada di bawah sorotan media sosial: bagaimana cara terbaik untuk mengelola respons publik terhadap kehidupan pribadi mereka?

Foto Bareng Pratama Arhan, Wajah Thariq Halilintar Jadi Bahan Ejekan Netizen!
Sumber Gambar

Secara lebih luas, fenomena ini menggambarkan betapa besar pengaruh penampilan visual dalam dunia selebritas dan media sosial. Publik figur seringkali dinilai bukan hanya berdasarkan karya atau prestasi mereka, tetapi juga berdasarkan penampilan fisik dan gaya berbusana. Dalam hal ini, Thariq Halilintar mungkin hanya bermaksud membagikan momen bersama Pratama Arhan, tetapi reaksi netizen justru lebih fokus pada aspek penampilannya yang dianggap "aneh" atau "berlebihan". Ini menunjukkan bagaimana tekanan untuk tampil "sempurna" di mata publik semakin tinggi di era digital.

Pada akhirnya, insiden ini menunjukkan bahwa kritik terhadap penampilan publik figur bisa terjadi kapan saja dan di mana saja, bahkan untuk hal-hal yang mungkin dianggap sepele. Namun, hal ini juga menjadi pengingat bahwa di balik layar media sosial, ada manusia nyata yang bisa terluka oleh kata-kata. Penting bagi masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam berkomentar, karena apa yang dianggap sebagai candaan bisa saja berimbas buruk pada seseorang. Untuk Thariq sendiri, bagaimana ia menanggapi ledekan ini akan menjadi bagian dari perjalanan kariernya sebagai figur publik di tengah sorotan warganet.

Sumber Valid (baca baik-baik):
Sumber 1
Sumber 2
Sumber 3

Terima Kasih Sudah Mampir, Jangan Lupa Komen danCendolnya Gan!

emoticon-Cendol Ganemoticon-Cendol Ganemoticon-Cendol Gan

yintsuihan939Avatar border
hydenistaAvatar border
suekethosAvatar border
suekethos dan 3 lainnya memberi reputasi
4
807
17
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Gosip Nyok!
Gosip Nyok!
KASKUS Official
35.8KThread28.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.