Wow! Zelensky Minta Ukraina Dikirimi 130 Jet Tempur F-16 AS, Dari Mana Duitnya?

Beranda

...

Militer
Wow! Zelensky Minta Ukraina Dikirimi 130 Jet Tempur F-16 AS, Dari Mana Duitnya?

amekachi

21-05-2024 08:25

Wow! Zelensky Minta Ukraina Dikirimi 130 Jet Tempur F-16 AS, Dari Mana Duitnya?

Wow! Zelensky Minta Ukraina Dikirimi 130 Jet Tempur F-16 Buatan Amerika Serikat, Dari Mana Duitnya?

Berbicara tentang peperangan di zaman sekarang, superioritas udara memang sudah jadi faktor penentu jalannya pertempuran ya gansist. Sepertinya itu terjadi semenjak perang dunia kedua dahulu, ketika Jerman di awal perang begitu sangat digdaya dengan strategi blitzkrieg. Menurut pengamat sejarah perang dunia kedua asal Indonesia, Ali Rafiq Khan. Tidak bisa dikatakan militer dari sebuah negara menerapkan strategi blitzkrieg dalam perang, jika kekuatan udaranya justru lebih lemah dibandingkan yang dimiliki oleh musuhnya.

Namun dalam perang terbesar di dunia sampai saat ini tersebut pun musuh-musuh Jerman tidak kalah hebatnya, seperti Amerika Serikat yang berhasil menguasai supremasi udara dan menentukan jalannya peperangan di operasi D-Day bulan Juni 1944. Kesuksesan berkat kemampuan unggul dari musuhnya ini diungkapkan sendiri oleh Jenderal Dwight D. Eisenhower kepada anaknya Letnan Dua John Eisenhower saat mengamati pantai Normandia setelah invasi.

"Tanpa supremasi udara, saya tidak akan ada di sini!"

Quote:

Amerika Serikat ini memang negara yang selalu membantu sekutunya ya gansist, baik dari sebelum atau sesudah perang dunia kedua dengan Lend Lease dan Marshall Plan. Tapi keduanya sebenarnya sama yaitu semacam pinjaman lunak jangka panjang, seperti halnya program bantuan pemerintah di daerah kependudukan atau GARIOA di Jepang, Jerman dan Austria. Berupa bantuan berbentuk hibah maupun pinjaman.

Sampai sekarang negara yang dipimpin oleh Joe Biden ini pun masih jadi tulang punggung banyak negara di dunia nih gansist, karena baru-baru ini dikabarkan kalau Ukraina sebagai negara teman Barat itu sedang kewalahan menghadapi serangan udara Rusia. Untuk itu guna mengimbangi kekuatan Rusia, Zelensky nggak main-main dan memberi pernyataan jika Ukraina minta dikirimi pasokan 120 hingga 130 pesawat tempur F-16 AS. Dan berikut juga tambahan lebih banyak sistem pertahanan udara modern, karena Zelensky mengakui bahwa militer Ukraina sedang menghadapi tantangan yang besar dalam menghadapi serangan udara Rusia.

“Saya percaya bahwa saat ini, kami memiliki sekitar 25% dari apa yang kita perlukan untuk mempertahankan Ukraina. Yang saya bicarakan adalah pertahanan udara,” katanya kepada AFP, yang dilansir pada hari Sabtu (18/5/2024).

Mengenai pesawat tempur, kata Zelensky, Kyiv harus dilengkapi dengan 120 hingga 130 pesawat tempur modern. “Sehingga Rusia tidak memiliki superioritas udara,” ujarnya.

Dalam pernyataannya, Zelensky mengungkapkan bahwa Ukraina saat ini tidak memiliki cukup persenjataan untuk melawan ancaman yang semakin intens dari Rusia. Hanya sekitar 25% dari kebutuhan pertahanan udara Ukraina yang dapat terpenuhi. Oleh karena itu, Zelensky mengajukan permintaan kepada sekutu Baratnya, terutama AS, untuk menyediakan 130 jet tempur F-16 guna mengimbangi kekuatan udara Rusia.

Permintaan ini dapat menjadi langkah strategis bagi Ukraina dalam menghadapi agresi Rusia. Jet tempur F-16 telah terbukti menjadi salah satu pesawat tempur paling canggih dan efektif di dunia. Keberadaan jet tempur ini di Ukraina dapat memberikan perlindungan udara yang lebih baik dan meningkatkan kemampuan pertahanan negara tersebut.

Quote:

Selain itu, Zelensky juga meminta penambahan sistem pertahanan udara modern untuk melawan serangan udara Rusia. Dalam situasi yang semakin memanas, Ukraina perlu memiliki sistem pertahanan udara yang handal dan efektif untuk melindungi wilayahnya dari serangan udara musuh. Dengan adanya sistem pertahanan udara yang lebih kuat, Ukraina dapat mempersempit celah yang dapat dimanfaatkan oleh Rusia dalam melakukan serangan udara.

Permintaan Zelensky ini menunjukkan bahwa Ukraina tidak berencana untuk pasrah dan menyerah pada agresi Rusia. Mereka ingin meningkatkan kemampuan pertahanan negara mereka dan membalas dendam atas serangan yang mereka terima. Dalam situasi yang penuh tekanan ini, dukungan dari sekutu Barat, terutama AS, sangat penting bagi Ukraina untuk dapat menghadapi tantangan yang mereka hadapi.

Harapannya, permintaan Zelensky ini akan mendapatkan respons yang positif dari sekutu Baratnya. Dalam situasi yang semakin tegang di Ukraina, dukungan internasional akan menjadi kunci untuk menjaga kestabilan dan kedaulatan negara tersebut. Dengan adanya penambahan jet tempur F-16 dan sistem pertahanan udara modern, Ukraina dapat meningkatkan kemampuan pertahanan mereka dan memperkuat posisi mereka dalam menghadapi agresi Rusia.

Diketahui menurut aerotimeharga satu pesawat F-16 Block 70/72 saja sekitar US$ 64 juta, bila menggunakan kurs dolar Rp 15.200, maka harganya nyaris Rp 1 triliun. Bayangkan jika dikasih 130 F-16, berapa totalnya? Untuk Indonesia pun sampai sekarang hanya memiliki 30 pesawat tempur sekitar 30 sampai 40 unit, mungkin kalau berhasil dikirim nama operasinya bukan serangan balik Ukraina lagi ya gansist, tapi invasi balik Ukraina! emoticon-Big Grin