- Beranda
- Sundul Bola
Garuda Muda Sudah Berjuang! Masa Depan Timnas Indonesia Cerah
...
TS
bolagol
Garuda Muda Sudah Berjuang! Masa Depan Timnas Indonesia Cerah
Timnas Indonesia U-23 kalah 0-1 dari Guinea dalam laga play-off Olimpiade 2024.
Gol Guinea dicetak oleh Ilaix Moriba melalui penalti.
Meski Indonesia memiliki beberapa peluang, termasuk tendangan Rafael Struick dan Pratama Arhan, mereka gagal mencetak gol. Skor 1-0 bertahan hingga babak pertama berakhir.
Di babak kedua, Indonesia berusaha bangkit. Marselino Ferdinan hampir mencetak gol, tetapi upayanya digagalkan.
Namun, wasit memberikan penalti kedua untuk Guinea setelah Alfeandra Dewangga dianggap melanggar Algassime Bah di kotak penalti.
Keputusan itu memicu protes dari tim Indonesia, bahkan pelatih mereka mendapat kartu merah.
Meski Guinea mendapat peluang melalui penalti, mereka gagal mencetak gol lagi.
Hasil akhir 0-1 membuat Indonesia gagal lolos ke Olimpiade Paris 2024.
Guinea akan berlaga di Grup A bersama Prancis, Amerika Serikat, dan Selandia Baru pada Olimpiade 2024.
Pertandingan sepak bola putra akan berlangsung dari 24 Juli hingga 9 Agustus mendatang.
Â
SHIN TAE-YONG SETELAH DIGANJAR KARTU MERAH
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong, merasa kecewa ketika harus keluar lapangan saat pertandingan melawan Guinea karena mendapat dua kartu kuning dari wasit Francois Letexier.
Shin Tae-yong memprotes keras keputusan wasit yang memberikan penalti kepada Guinea pada menit ke-72, meskipun tekel Alfeandra Dewangga dianggap bersih.
Emosi Shin Tae-yong semakin tidak terkendali, ia menunjuk-nunjuk Francois Letexier, yang akhirnya membuatnya mendapat dua kartu kuning.
Asisten pelatih, Nova Arianto, menulis dalam statusnya, "Jangan menangis, coach."
Sementara itu, kontroversi yang mewarnai pertandingan menimbulkan kekecewaan dari berbagai pihak, termasuk PSSI.
Arya Sinulingga, dalam mengomentari kejadian tersebut, mengungkapkan rasa kecewanya atas keputusan wasit terkait penalti yang berujung pada kegagalan Timnas.
Dia menyoroti bahaya situasi tersebut bagi tim, menyatakan bahwa menurut versi mereka, keputusan wasit tidak benar.
Arya juga menegaskan bahwa penalti seharusnya tidak diberikan, mengingat pemain lawan terkena bola lebih dulu.
Meskipun pelatih Shin Tae-yong sangat marah atas kejadian tersebut, setelah melihat tayangan ulang, Arya memahami bahwa pelanggaran yang dilakukan Dewangga sebenarnya tidak terjadi.
Meski Timnas Indonesia U-23 gagal lolos ke Olimpiade 2024, PSSI tetap memberikan apresiasi kepada para pemain dan pelatih atas usaha mereka.
Mereka mengakui perjuangan Garuda Muda meski dua pemain andalannya, Justin Hubner dan Rizky Ridho, absen dalam pertandingan tersebut.
Meskipun dalam kondisi tidak ideal, Tim Merah Putih berhasil mencapai pencapaian tersebut, dan PSSI mengapresiasi semua yang telah dilakukan.
Meski kecewa dengan hasil akhir, Arya menekankan bahwa ini adalah bagian dari sejarah mereka, dan mereka akan terus berjuang ke depannya.
Â
PESAN PRESIDEN FIFA
Presiden FIFA, Gianni Infantino, menyaksikan langsung pertandingan Tim Garuda Muda dan memberikan apresiasi meski gagal lolos ke Olimpiade.
Infantino membagikan pesan di Instagram, mengajak masyarakat Indonesia untuk bangga dan terus mendukung tim tersebut.
Dia juga memuji PSSI yang dipimpin oleh Erick Thohir, mengakui kerja keras mereka dalam mengembangkan Timnas Indonesia.
Infantino menambahkan bahwa meskipun gagal lolos, tim tersebut bermain dengan baik dan FIFA akan terus mendukung upaya PSSI.
Sementara itu, untuk prediksi terbaru hingga menonton berbagai pertandingan sepak bola, dapat dilihat di Nowgoal Livescore dan Bola Livescore.
 
REKOMENDASI LINK UNTUK BERITA TERBARU, ANALISIS PERTANDINGAN DAN PREDIKSI
👉 https://www.nowgoal 15.com/
👉 https://www.bola 010.com/
👉 https://www.kebaca.com/
kubelti3 memberi reputasi
1
22
1
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sundul Bola
5.8KThread•5.8KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru