Heroik! Ngamuk gegara Dadanya Digerayangi, Gadis di Sidoarjo Tabrak Motor Pelaku sampai Tersungkur

Melawan tindakan kekerasan dengan sebuah kekerasan sebenarnya adalah sesuatu yang tidak semestinya dilakukan ya gansist, namun adakalanya memang merupakan langkah yang tepat harus diambil. Apalagi jika yang terjadi adalah kekerasan seksual atau pelecehan terhadap wanita, butuh ketegasan dari korban dalam menanggapi apa yang sedang dialaminya itu.

Seperti apa yang dilakukan oleh gadis asal Sidoarjo berusia 20 tahun ini, berkat marah karena akibat dadanya digerayangi oleh pelaku berinisial AK (29) dia pun ngamuk lalu menabraknya motornya ke pelaku hingga jatuh tersungkur. Aksi berani korban ditempat kejadian di Jalan Desa Sambibulu, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo ini pun membuat warga sekitar dengan mudah bisa meringkus pelaku pelecehan tersebut.

Aksi tercela dari pelaku ini dikonfirmasi kebenarannya oleh Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo, Kompol Agus Sobarna Praja pada Rabu, 17 April 2024 dengan menyatakan jika pelaku kini sudah ditangkap dan diamankan di Polres Sidoarjo. Kronologi kejahatan seksual jalanan ini diungkapkan terjadi pada tanggal 16 April malam hari, sekitar pukul 23.15 WIB.







Pelecehan seksual terhadap wanita merupakan masalah yang sering terjadi dan sangat mengganggu. Untuk melawan tindakan pelecehan seksual, diperlukan keberanian dan langkah-langkah yang tepat. Berikut adalah beberapa cara melawan tindakan pelecehan seksual terhadap wanita:

1. Berani berkata "tidak": Saat menghadapi situasi yang tidak nyaman atau ketika ada seseorang yang melakukan tindakan yang tidak diinginkan, beranilah untuk berkata "tidak". Jangan takut untuk menolak dan menegaskan batasan diri.

2. Jangan ragu untuk melaporkan: Jika mengalami pelecehan seksual, jangan diam dan berdiam diri saja. Segera laporkan kejadian tersebut kepada pihak yang berwenang, seperti kepolisian atau lembaga yang memiliki wewenang mengatasi kasus-kasus tersebut.

3. Cari dukungan: Selama proses melawan pelecehan seksual, sangat penting untuk mencari dukungan dari orang-orang terdekat. Berbicaralah dengan teman, keluarga, atau konselor yang bisa memberikan bantuan dan nasihat yang tepat.

4. Kenali hak-hakmu: Ketahui hak-hakmu sebagai korban pelecehan seksual. Carilah informasi mengenai undang-undang yang melindungi korban pelecehan seksual agar dapat memperoleh keadilan dan perlindungan yang layak.

5. Edukasi diri dan orang lain: Mengetahui lebih banyak tentang pelecehan seksual dan cara melawannya adalah langkah penting. Dengan mengedukasi diri sendiri dan orang lain, kita dapat membantu mencegah tindakan pelecehan seksual dan memberikan dukungan kepada korban.

6. Bentuk kesadaran di masyarakat: Dalam melawan pelecehan seksual, diperlukan dukungan dan perubahan sikap di masyarakat. Berpartisipasilah dalam kampanye dan gerakan yang berfokus pada kesetaraan gender, pendidikan seksual yang baik, dan penghormatan terhadap hak-hak perempuan.

Dalam menghadapi tindakan pelecehan seksual, perempuan harus berani dan teguh. Jangan biarkan kejadian tersebut merugikan diri sendiri maupun perempuan lainnya. Dengan melibatkan diri dalam langkah-langkah melawan pelecehan seksual, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan menghormati hak-hak perempuan.

Sikap yang berani seperti apa yang dilakukan gadis asal Sidoarjo berusia 20 tahun ini pun perlu dicontohkan, karena hampir semua kejahatan itu memiliki kriteria yang sama. Jika korban merasa ketakutan, bukan tidak mungkin malah pelaku makin beringas untuk kembali melakukan kejahatannya lagi.


Sumber Tulisan dan Gambar:

1

2