Pada beberapa waktu yang lalu, terdapat kabar mengejutkan dari keluarga Presiden Joko Widodo. Kaesang, adik kandung dari Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, memutuskan untuk tidak mengikuti "tradisi" keluarga dalam bergabung dengan PDI-P, partai yang menjadi kekuatan politik Jokowi. Keputusan ini tentu menimbulkan pertanyaan, apa yang sebenarnya terjadi?

Gambar : kompas.com
Dalam sebuah diskusi yang diadakan di Jakarta Selatan, Deddy Mizwar, politisi dan aktor ternama, mengungkapkan pandangannya mengenai keputusan Kaesang. Deddy menyarankan agar publik tidak terlalu memusingkan hal ini dan fokus pada strategi memenangkan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Deddy juga menyinggung aturan di PDI-P yang mengharuskan satu keluarga menjadi anggota partai yang sama.

Namun, alasan di balik keputusan Kaesang masih menjadi tanda tanya bagi sebagian masyarakat. Beberapa mengaitkannya dengan dorongan untuk memiliki kebebasan yang lebih besar dalam menjalani karir dan mengejar minatnya sendiri. Di sisi lain, ada pula yang melihatnya sebagai indikasi ketidakteladanan dari keluarga Jokowi.

Meski demikian, tidak ada contoh yang dapat digugu dan ditiru dari keluarga Jokowi. Keluarga ini terkenal dengan keberagaman minat dan aktivitasnya. Kaesang sendiri telah menunjukkan kemampuannya dalam dunia bisnis dengan mengelola beberapa restoran yang sukses. Ia juga telah menunjukkan keberanian dalam berbicara tentang berbagai isu sosial dan politik di media sosial.

Dalam perjalanan politiknya, Kaesang juga pernah melamar ke beberapa partai politik di Solo. Namun, keputusannya untuk tidak bergabung dengan PDI-P menunjukkan keinginannya untuk mandiri dan menemukan jalannya sendiri. Hal ini sejalan dengan pandangan Deddy bahwa Kaesang telah berkeluarga sendiri dan memiliki kebebasan yang perlu dihargai.

Kesimpulannya, keputusan Kaesang untuk tidak mengikuti "tradisi" keluarga dalam bergabung dengan PDI-P memunculkan berbagai pertanyaan. Namun, penting bagi kita untuk tetap fokus pada hal-hal yang lebih penting, seperti memenangkan Gubernur Jawa Tengah. Kaesang telah menunjukkan bakat dan kemampuannya sendiri dalam berbagai bidang, dan keputusannya untuk mengejar karir dan minatnya sendiri harus dihargai.
sumber