Gan sis, tau gak seh, kalau negara Swedia untuk pertama kalinya membuat terobosan baru, yaitu dengan mengakui bahkan mendaftar seks sebagai salah satu bagian dari kegiatan olahraga, yang mana sampai membuka kompetisi pertama dan terkenal dengan sebutan european seks Championship.



Swedia menyatakan bahwasanya seks adalah sebuah rutinitas berolahraga, yang mana berupa aktivitas fisik menyehatkan dan perannya sangat penting bagi kehidupan.

Menurut opini ts, kemungkinan besar statement ini dikarenakan, olahraga dan seks memiliki persamaan, yakni: membuat otot bekerja dan mampu membakar kalori.

Dan kalian tau gak? Bahkan sudah ada rencana untuk kompetisinya loh! Yang mana akan diadakan Kejuaraan Seks Eropa, untuk pertama kalinya di Gothenburg, pada tanggal 8 Juni mendatang. Konon menurut beritanya, federasi seks Swedia akan membimbing kompetisi tersebut, yang mana proses kegiatannya nanti, akan berlangsung dan memakan waktu selama enam Minggu.

Pasangan yang akan menjadi peserta, akan memulai aktivitas nya sedari 45 menit sampai dengan satu jam sehari. Penonton dan juri yang akan mempengaruhi proses pemilihan pemenangnya.

Kriteria dari pemenang di nilai dari chemistry dari pasangan, pengetahuan tentang seks dan daya tahannya.

Then kenapa bisa seks di samakan dengan olahraga yak? Well kemungkinan besar di karenakan ada beberapa bagian dari seks, dapat di pelajari dari rutinitas olahraga, yakni adalah;


Yang pertama adalah pengaturan napas.

Antara seks dan olahraga sangat memperhatikan pernafasan, karena jikalau pernafasan tidak baik, maka akan terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan.



Yang ke-dua adalah kerjasama tim.

Karena dalam seks berpasangan, maka dibutuhkan kerjasamanya untuk membuat aktivitas seks menjadi lebih kepuasan bersama. Seperti halnya olahraga dalam sebuah regu, tidak hanya bekerja sendirian, namun memerlukan dukungan dan semangat dari anggota tim itu sendiri.

Yang ketiga adalah bergantian.

Dalam olahraga para pemai mendapatkan giliran nya untuk bermain, agar permainan mampu memberikan kepuasan berupa kemenangan. Begitu pula dengan seks, saling bergantian untuk meningkatkan kualitas hubungan seks, agar tidak terjadi kebosanan yang mendominasi nya.

Yang keempat adalah latihan.

Dalam olahraga diperlukan banyak latihan untuk menjadi terampil, begitupula dengan seks. Karena kemampuan dan keahlian itu didapat dari banyaknya latihan dan mempelajari ilmu nya.

Dan yang terakhir adalah komunikasi.

Karena dengan komunikasi, pasangan seks atau anggota tim dalam olahraga, bisa saling melengkapi kekurangan. Dengan interaksi di antaranya. Tersebab keinginan dan kebutuhan tim dan pasangan itu bisa saling terisi dengan berkomunikasi, tentang teknik dan sebagainya.

Menurut ts mungkin karena inilah pasa akhirnya seks bisa di aplikasikan sebagai bagian dari aktivitas olahraga.

Bagaimana menurut kalian?


link tulisan

link sumber tulisan