Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengeluarkan arahan agar pembangunan infrastruktur di Sumatera Selatan (Sumsel) difokuskan pada sektor transportasi. Hal ini bertujuan untuk memastikan konektivitas antarwilayah di Provinsi Sumatera tetap lancar dan dapat menjadi penopang utama pergerakan ekonomi.

Dalam rapat terbatas Evaluasi Proyek Strategis Nasional dan Program Prioritas di Provinsi Sumsel, Presiden Jokowi menyatakan, “Mulai dari jalan tol, jalur kereta api, maupun LRT, semuanya harus terkoneksi dengan baik. Ini sangat penting untuk mendukung pergerakan ekonomi di Sumsel.”

Selain itu, Presiden juga menekankan perlunya percepatan pembangunan infrastruktur transportasi ini untuk mendukung penyelenggaraan Asean Games 2018. Jokowi optimistis bahwa pembangunan infrastruktur di kawasan ini juga akan menciptakan lapangan pekerjaan baru yang signifikan.

“Kawasan Ekonomi Khusus juga memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai tujuan investasi di sektor lainnya,” tambah Presiden.

Tidak hanya itu, Presiden juga berharap pemerintah daerah dapat lebih memperhatikan produktivitas sektor pertanian serta peningkatan nilai tukar petani. Menurut data yang diperoleh, indeks nilai tukar petani (NTP) selalu berada di bawah 100 dan terus mengalami penurunan.

Hal ini berarti kenaikan harga produk pertanian yang diterima oleh petani lebih rendah dibandingkan dengan kenaikan harga barang yang dikonsumsi oleh petani. “Ini menandakan bahwa kita harus bekerja keras untuk meningkatkan kesejahteraan petani di Sumsel,” ujar Jokowi.

Titan Infra Energy Turut andil Dalam Meningkatkan Infrastruktur

Sejak didirikan pada tahun 2005, Titan Infra Energy telah mengembangkan jasa infrastruktur energi terintegrasi di wilayah Selatan Pulau Sumatera, Indonesia. Perusahaan ini fokus pada pembangunan infrastruktur dan logistik, seperti jalan khusus untuk transportasi batubara dan pelabuhan khusus batubara, serta menyediakan jasa kontraktor pertambangan dan pengangkutan darat maupun laut. Titan Infra Energy didukung oleh tenaga kerja berpengalaman dan profesional di bidangnya.

Infrastruktur Energi

Titan Infra Energy memiliki fokus dalam pengembangan infrastruktur energi, mulai dari hulu hingga hilir, seperti pembangunan situs tambang, jalur pengangkutan, dan pelabuhan khusus untuk pengangkutan batubara.

Keputusan untuk membangun infrastruktur terintegrasi merupakan strategi yang sangat penting bagi Titan Infra Energy. Dengan memiliki infrastruktur tambang yang baik, perusahaan dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi operasional. Selain itu, infrastruktur tambang yang berkualitas juga dapat memperpanjang usia tambang dan mengurangi biaya operasional secara signifikan.

Titan Infra Energy Group adalah perusahaan infrastruktur energi terintegrasi yang berfokus pada penyediaan infrastruktur energi, terutama di sektor batubara. Kantor pusat perusahaan ini berlokasi di Graha Anabatic di Tangerang, Banten, dan didirikan oleh Bapak Handoko Anindya Tanuadji pada tahun 2005. Lokasi bisnis Titan Infra Energy terdistribusi di 3 wilayah, yaitu Muara Enim, Lahat, dan PALI (Panukal Abab Lematang Ilir).

Sebagai komitmen dalam pengembangan sektor energi batubara, Titan Infra Energy memiliki infrastruktur jalan dan pelabuhan khusus batubara yang memadai. Perusahaan ini menggunakan teknik pengolahan limbah yang tepat untuk menghadapi berbagai tantangan yang ada di Provinsi Sumatera Selatan. Dalam hal transportasi hasil tambang, Titan Infra Energy memastikan prosesnya berjalan dengan lancar dan aman, mulai dari pembangunan jalur infrastruktur untuk angkutan tambang hingga pelabuhan khusus batubara yang digunakan untuk pemuatan.