terbitcomytAvatar border
TS
OWNER
terbitcomyt
Pesan Dari Abah

Karya: Terbitcom Yt

Thanks To: @sabna.tamara
Di sebuah markas UNIFIL yang terletak di sudan bagian selatan, aku ditugaskan sebagai penjaga Perdamaian PBB dan menjadi salah satu wakil Indonesia yang terpilih untuk mengemban misi ini

“If dompetmu, kamu tinggalin kemaren pas di masjid” seru rekanku sambil menyerahkan dompet di tangannya
“makasih lo tak kira hilang” ucapku sambil menyalaminya
“Kamu nggak makan” ajak rekanku itu
“Nanti nyusul”

Sesampai di kantin pos aku melihat dompetku, terdapat 3 lembar pecahan 50 dolar, aku gunakan untuk mentraktir temanku, saat hendak membayar aku menemukan secarik kertas yang sudah menguning aku buka lembaran itu dan kenangan itu pun kembali

9 tahun lalu
Di sebuah sekolah agama di pelosok Mojokerto

“Muhammad Kaif Al Kautsar, sudah berapa kali kau kupanggil kesini dan nggak ada kapoknya” ujar ustad saef sambil menggeleng-gelengkan kepalanya keheranan melihat anak didiknya yang satu ini
“Maaf pak” kataku singkat
“Entah hukuman apa yang pantas untukmu, menyikat WC sebulan nggak mempan, menyuruhmu bakti sosial sama saja, memanggil orangtuamu, itu lebih tidak berguna lagi” kata pak saef pelan sambil menghembuskan nafas berat
“Jadi saya harus apa pak” kataku
“Saya tidak tahu lagi harus apa ke kamu, kamu boleh kembali”
“Baik pak”

Keesokannya pukul 3 pagi
Byurrr
“Jan..”
“Bilang apa kamu tadi”
“Nggak apa pak”
“Kamu nggak pernah turun sholat hajat mau jadi apa kamu hah” teriak ustad Saipul yang sudah hilang kesabarannya
“Ya ya pak” sambil menggerutu kesal aku memaki maki dalam hati

“Apel nggak lu” ajak hakim mengajak bolos apel pagi
“Gua ikut lu, males gua apel, lama bet”

Lima menit berlalu pak Azwar datang razia ke kamar, aku dan punya rencana untuk mengunci pak Azwar di asrama
Setelah beliau mssuk kamar hakim segera mengunci pintu asrama dan menyisakan pak Azwar didalam sampai sekolah selesai

Kemudian, ya tahu sendiri akhirnya gimana

Aku dan hakim dipanggil ke mahkamah dan langsung menghadap abah kiai

“Kaif, kamu lagi, tadi malam kesini sekarang lagi”
“Jadi saya harus gimana bah” jawaaban template kemaren
“Saya nggak tau harus apa ke kamu, biar Allah yang membalas” saking marahnya abah sampai tidak tau harus berkata apa lagi

1 Tahun kemudian
7 bulan sebelum kelulusan

Aku belum mempersiapkan apapun untuk kuliahku
Aku merasa sangat kurang
Aku merasa sangat bersalah pada abah dan ustad ustad disini
Aku merasa tidak bisa saat itu

Aku menemui abah dan memohon maaf atas segala kesalahanku selama ini, aku sadar mungkin ridho mereka tidak masuk padaku

Abah menasehatiku dan memberikan satu kertas kecil
Yang berisi amalan amalan yang bernama dalilun najah
Yang berisi

Alfatihah
Yasin
Ayat kursi
Ali imron 154
Al fath 29
At Taubah 128-129
Al hasyr 21-24

Sejak saat itu aku selalu mengamalkan amalan dari abah dan aku berjanji untuk mengubah hidupku

Markas UNIFIL 9 tahun kemudian
Aku memandangi kertas yang menguning itu, sembari mengenang saat saat itu

Terimakasih Abah engkau telah meridhoiku sampai aku berjalan sejauh ini
0
64
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Komunitas Penulis Kreatif Indonesia
Komunitas Penulis Kreatif Indonesia
88Thread15Anggota
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.