rifki.albasyuniAvatar border
TS
rifki.albasyuni
(Nasionalisme) Hari IDAHOT atau Hari Anti Homophobia Internasional dari Saya di 2023
ASSALAMUALAIKUM WR WB


SALAM KESELAMATAN dan SALAM KESEJAHTERAAN

untuk KITA SEMUANYA


Artikel kali ini adalah untuk memperingati Hari IDAHOT atau Hari Anti Homophobia Internasional dari Saya sebagai bentuk tulisan nasional bersifat humanisme saya. Semoga dapat bermanfaat & bermakna untuk NKRI menjadi berkemanusiaan/big emphaty hingga menjadi RAYA dan bertahan ribuan tahun lamanya, aamiin YRA...





SEBUAH PENDAHULUAN - SEDIKIT SEJARAH tentang HARI IDAHOT

Hari IDAHOT Internasional adalah Internasional Day Anti Homophobia, Transfobia and Bifobia. Pertama kali digagas Tahun 2004. Pertama kali dirayakan pada Tanggal 17 Mei. Dilatarbelakangi oleh banyaknya kasus-kasus pelanggaran HAM (Hak Asasi Manusia) pada abad sebelumnya. Sehingga diadakan juga diperingati semenjak dekade awal abad ini. 

Bertujuan untuk membuka hati ataupun wawasan agar tidak ada lagi pelanggaran HAM apalagi penganiayaan terhadap mereka di masa depan.Dengan peringatan Hari IDAHOT ini semoga dapat membuka hati bahawa banyak dari mereka yang dilanggar nan direbut HAM (Hak Asasi Manusia) mereka. Sehingga mudah-mudahan dunia dapat menjadi tempat yang terbuka untuk segala jenis manusia.




BAHASAN PERTAMA - MEREKA JUGA MANUSIA yang MEMPUNYAI HAM (Hak Asasi Manusia)

Memang dalam semua agama tidak ada yang menyuruh untuk melakukan aktivitas ataupun perbuatan seperti yang mereka lakukan. Perbuatan mereka memang tidak dapat dibenarkan terutama dalam Agama Islam. Namun, bukan berarti kita harus melanggar nan merebut HAM (Hak Asasi Manusia) mereka. Mereka juga manusia yang mempunyai Hak Asasi yang Paling Asasi.

Apa itu Hak Asasi yang Paling Asasi ? Yaitu adalah :

1. Hak untuk hidup.

2. Hak untuk beribadah dan beragama.

3. Hak untuk mendapat penghidupan yang layak.



BAHASAN KEDUA - Bagaimana tentang Mereka ataupun Memperlakukan Mereka dalam Islam ?


Dalam Islam perbuatan tersebut memang dilarang sejak Jaman Nabi Luth AS. Luth AS melarang perbuatan mereka, kenapa ? Karena perbuatan tersebut tidak dapat melangsungkan keturunan/tidak bisa mendapat anak-anak.

TETAPI, bagaimana memperlakukan mereka dalam Islam sesuai Luth AS adalah menasehati dengan sopan nan ramah agar mereka tidak lagi melakukan perbuatan tersebut. Sesuai ajaran Tauhid (Vertikal) & Humanisme (Horizontal) dalam Islam.

Ya, nasehati mereka terus nan terus, jikapun mereka tidak mau mematuhi ataupun mendengar ya biarkan saja. Toh, kewajiban kita cuma Amar Makruf Nahi Munkar.

Jadi, begitu yaps...



PENUTUP

Sekian dari tulisan ini untuk memperingati Hari IDAHOT dari saya di 2023 ini. Semoga dapat menjelaskan perihal mereka untuk mereka sehingga NKRI dapat menjadi RAYA dan bertahan ribuan tahun lamanya. Dan semoga NKRI tidak kehilangan identitas dan jati diri sebagai Bangsa yang Baik nan Rendah Hati, Sopan nan Santun, Ramah nan Tamah serta Pemaaf nan Pengampun.

...Sekian dan Semoga Bermanfaat...

...Aamiin YRA...












Quote:

Diubah oleh rifki.albasyuni 16-10-2023 21:18
0
298
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
[Komunitas] The Lounge Kaskus
[Komunitas] The Lounge Kaskus
301Thread369Anggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.