Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

TokenomyAdminAvatar border
TS
TokenomyAdmin
Apa itu Analisis Teknikal?


Analisis teknikal (TA), atau sering disebut sebagai charting, adalah jenis analisis yang bertujuan untuk memprediksi perilaku pasar di masa mendatang berdasarkan pola pergerakan harga dan data volume sebelumnya.

Pendekatan TA kerap diterapkan secara luas pada komponen integral dari perdagangan mata uang digital di pasar cryptocurrency. Berbeda dengan analisis fundamental (FA), yang mempertimbangkan banyak faktor demi menentukan harga wajar suatu aset, TA secara ketat berfokus pada sejarah harga suatu aset untuk menentukan harganya di masa yang akan datang.

Oleh karena itu, biasanya indikator TA digunakan sebagai alat untuk memeriksa data volume aset hingga fluktuasi harga. Tidak sedikit trader yang menerapkannya guna mengidentifikasi tren serta peluang perdagangan yang menguntungkan.

Bagaimana cara kerja analisis teknikal?


Pada dasarnya, TA merupakan studi tentang harga aset saat ini dan sebelumnya. Asumsi utama yang mendasari analisis teknikal ini ialah bahwa fluktuasi harga suatu aset umumnya berkembang menjadi tren yang dapat diidentifikasi dari waktu ke waktu.

Sederhananya, TA adalah analisis kekuatan penawaran dan permintaan pasar sebagai representasi dari sentimen pasar secara keseluruhan. Dengan kata lain, harga suatu aset adalah cerminan dari kekuatan jual dan beli yang berlawanan. Kekuatan ini berkaitan erat dengan emosi trader dan investor (biasanya berupa ketakutan dan keserakahan).

TA akan dianggap lebih efektif dan tepat apabila diterapkan pada pasar yang beroperasi dalam kondisi normal dengan volume dan likuiditas yang tinggi. Karena pasar bervolume tinggi lebih aman dari risiko manipulasi harga dan pengaruh eksternal abnormal yang dapat menciptakan sinyal palsu sehingga membuat TA jadi tidak berguna.

Untuk memeriksa harga hingga menjadi peluang yang menguntungkan, trader dapat menggunakan berbagai alat charting yang dikenal sebagai indikator. Indikator analisis teknis inilah yang dapat membantu trader mengidentifikasi tren yang ada, sekaligus memberi informasi mengenai tren yang kemungkinan muncul di masa depan.

Indikator TA yang sering digunakan

Guna mengurangi risiko kesalahan, sebagian trader terkadang menggunakan beberapa indikator sekaligus dalam menentukan tren pasar. Berikut adalah beberapa indikator analisis teknis yang sering dipakai para trader.

  • Simple moving averages (SMA)

Di antara banyaknya indikator analisis teknis, simple moving averages (SMA) adalah salah satu contoh yang paling banyak digunakan. Sesuai namanya, indikator SMA dihitung berdasarkan harga penutupan suatu aset pada jangka waktu tertentu.

Kini sudah ada exponential moving average (EMA), versi SMA terbaru yang telah dimodifikasi sehingga lebih memberi penekanan terhadap harga di kurun waktu terdekat daripada harga yang ada di kurun waktu yang lebih jauh.

  • Relative strength index (RSI)

Indikator lain yang umum digunakan ini merupakan bagian dari kelas indikator yang dikenal juga sebagai oscillator. Berbeda dengan SMA yang hanya melacak perubahan harga dari waktu ke waktu, oscillator menerapkan rumus matematika untuk mendata perubahan harga. Nantinya rumus tersebut menghasilkan data dalam rentang yang telah ditentukan. Biasanya rentang tersebut berkisar dari 0 hingga 100.

  • Bollinger Bands (BB)

Indikator Bollinger Bands (BB) adalah tipe oscillator lain yang cukup populer di kalangan trader. Indikator BB sendiri terdiri dari dua pita lateral yang mengalir di sekitaran garis indikator SMA. Ini digunakan untuk mengukur volatilitas pasar sekaligus melihat potensi kondisi pasar overbought dan oversold.

  • Moving average convergence divergence (MACD)

Contoh indikator lain yang tidak kalah populer adalah moving average convergence divergence (MACD). Indikator MACD dihasilkan dari pengurangan dua EMA untuk membuat garis utama (garis MACD).

Baris pertama kemudian digunakan untuk menghasilkan EMA lain, yang kemudian menciptakan baris kedua (dikenal sebagai garis sinyal). Selain itu, ada MACD histogram yang dihitung berdasarkan perbedaan antara kedua garis tersebut.

Sinyal trading

Selain untuk mengidentifikasi tren umum, indikator TA juga dapat digunakan untuk memberi informasi tentang potensi sinyal beli atau jual. Sinyal-sinyal ini dapat dihasilkan melalui event tertentu yang terjadi di bagan indikator.

Misalnya ketika RSI menghasilkan nilai mencapai 70 atau lebih. Hal itu menunjukkan bahwa pasar sedang beroperasi dalam kondisi overbought. Logika yang sama berlaku ketika RSI turun menjadi 30 atau kurang. Ini dianggap sebagai sinyal kondisi pasar oversold.

Perlu diingat bahwa sinyal trading yang disediakan oleh analisis teknikal tidak selalu akurat. Ada cukup banyak noise (kesalahan sinyal) yang dihasilkan oleh indikator TA. Terutama menyangkut pasar mata uang kripto.

Kritik

Meskipun kerap digunakan di berbagai jenis pasar, TA dianggap oleh para ahli sebagai metode kontroversial yang kurang dapat diandalkan. Bahkan analisis teknikal sering disebut sebagai “self fulfilling prophecy”. Istilah seperti itu digunakan untuk menggambarkan peristiwa yang hanya terjadi karena banyak orang yang percaya itu akan terjadi.

Kritikus berpendapat bahwa, dalam konteks pasar keuangan, jika banyak trader dan investor bergantung pada jenis indikator yang sama, seperti garis support atau resistance, kemungkinan indikator ttu bekerja dengan akurat akan semakin meningkat.

Di sisi lain, banyak pendukung TA berpendapat bahwa setiap chartist memiliki cara tertentu dalam menganalisis grafik serta menggunakan banyak indikator yang tersedia. Ini menyiratkan bahwa hampir tidak mungkin bagi para trader untuk menggunakan strategi khusus yang sama.

Analisis fundamental vs analisis teknikal

Premis utama dari TA adalah bahwa harga pasar telah mencerminkan semua faktor fundamental yang berkaitan dengan aset tertentu. Namun berbeda dengan pendekatan TA yang utamanya berfokus pada data harga historis dan volume (grafik pasar), analisis fundamental (FA) mengadopsi strategi investigasi yang lebih luas pada faktor kualitatif.

FA adalah metode digunakan untuk memperkirakan nilai intrinsik perusahaan, bisnis atau aset berdasarkan berbagai kondisi ekonomi mikro dan makro, seperti manajemen dan reputasi perusahaan, persaingan pasar, tingkat pertumbuhan, dan kesehatan industri. Analisis fundamental ini menganggap jika kinerja masa depan suatu aset bergantung pada lebih dari sekadar data historis.

Bisa disimpulkan bahwa tidak seperti TA yang kerap digunakan sebagai alat prediksi untuk harga dan perilaku pasar, FA merupakan metode untuk menentukan apakah suatu nilai aset dinilai terlalu tinggi atau tidak berdasarkan dengan konteks dan potensinya.

Kalau analisis teknis sebagian besar digunakan oleh trader jangka pendek, analisis fundamental cenderung lebih disukai oleh pengelola dana dan investor jangka panjang. Salah satu keuntungan dari analisis teknis adalah bagaimana ketergantungannya pada data kuantitatif. Dengan demikian, ini memberikan kerangka kerja untuk melakukan penyelidikan tentang sejarah harga secara objektif, dengan menghilangkan beberapa prediksi yang datang dari pendekatan analisis fundamental yang lebih kualitatif.

Namun, meski berurusan dengan data empiris, TA dianggap masih dipengaruhi oleh subjektivitas pribadi yang bias. Misalnya seorang trader yang memiliki kecenderungan kuat untuk mencapai kesimpulan tentang suatu aset. Mungkin saja ia dapat memanipulasi alat TA-nya untuk mendukung bias dan mencerminkan praduga mereka. Dalam beberapa kasus, hal ini terjadi di luar kesadaran mereka. Selain itu, analisis teknis juga bisa mengalami kegagalan selama periode dimana pasar tidak menunjukkan pola atau tren yang jelas.
Diubah oleh TokenomyAdmin 06-04-2023 02:10
0
143
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Cryptocurrency Kaskus
Cryptocurrency Kaskus
5.3KThread4.8KAnggota
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.