rakafiyaAvatar border
TS
OWNER
rakafiya
PERKARA MALAS
Hei sayangku
Tidak terasa aku mendampingimu menuju 4 tahun
Ku tau, engkau adalah pilihanku. Dan aku pilihanmu
Tapi mengapa aku begitu berat menjalani segala atribut rumahtangga
Kau masih malas dengan dirimu sendiri
Solat subuh masih aku bangunkan..segala hal masih slalu aku minta tolong dan aku suruh
Tidak bisakah kau punya rasa empati padaku
Tiap hari aku begitu lelah dengan statusku sebagai istri dan seorang ibu
Aku harus bangun sebelum ayam berkokok
Semua urusan rumah aku kerjakan termasuk anak sebelum aku berangkat mencari nafkah membantumu yang belum mampu menafkahi keluargamu
Tapi bisakah ada sedikit iba engkai padaku kasih
Aku butuh engkau perhatikan
Aku butuh engkau bantu
Aku butuh engkau bimbing
Aku butuh engkau menjadi suami dan bapak yang baik
Bangun tidurmu hanya untuk menunaikan kewajibanmu pada Tuhan..
Setelah itu kau berdengkur kembali
Aku susah payah membuatkanmu sarapan ku goyang goyangkan tubuhmu agar lekas bangun dan sarapan
Dengan raut wajah malas
Dan jalan lunglai kau menuju piring yang ku sediakan
Ooh malang nasibku menikah hanya menjadi babu untukmu dan keluargamu ...
Kasih ... bukankah kopi rajin aku suguhkan
Tiap jum'at aku potong kuku mu ku cukur kumis mu agar kau terlihat pantas dan terlihat bahwa aku sudah mengurusmu dengan baik
Tapi tak bisakah kau menggantikan posisiku mengasuh anak kita dengan baik saat aku repot repotnya di dapur atau aku sedang hanya ingin sebentar saja rebahan di kasur melegakan punggungku sakit kerena pengaruh anestesi melahirkan anak kita yng sudah 2 tahun masih amat terasa
Tak bisa kah kasih
Begitu susahkah engkau menyayangiku
Juga anakmu
Kau slalu memintaku agar jangan sakit
Tapi kau membiarkanku buntang banting kerja
Kau slalu memintaku agar slalu tersenyum
Bagaimana bisa aku tersenyum di setiap hatiku tercabik cabik oleh tabiatmu dan keadaan kita
Kau protes jika aku bau dan tidak menggairahkan
Tapi kau enggan bekerja lebih keras mencari penghasilan yang mencukupi agar aku bisa membeli parfum dan merawat tubuhku dengan baik
Kau tau
Lelah rasanya..terkadang terbesit bahwa mengapa aku menikah.. bebanku terlalu banyak
Mengapa aku tidak bekerja saja seperti ketika aku gadis.. aku bisa terawat, aku sehat.. penghasilanku lebih dari cukup
Aku menikah agar bebanku berkurang.. rupanya ujianku semakin banyak dan bebanku bertambh berat..
Mampukah aku bertahan kasih
Cinta seperti apa yang kau punya sebenarnya . 🙂
0
97
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Menikah adalah Belajar dan Ibadah
Menikah adalah Belajar dan Ibadah
54Thread•138Anggota
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.