vidyazafiria057Avatar border
TS
vidyazafiria057
Ukraina Bombardir Lagi Pasukan Rusia, Ratusan Tentara Diklaim Tewas
Pasukan Ukraina mengklaim kembali melancarkan serangan dahsyat ke wilayah pendudukan Rusia.
Staf umum Angkatan Bersenjata Ukraina mengatakan sekitar 500 prajurit Rusia tewas dan terluka parah dalam serangan tersebut.

Serangan itu terjadi di dekat Chulakivka, sebuah kota di selatan Kherson pada malam Tahun Baru.

"Musuh terus mengalami kerugian. Dipastikan bahwa pada 31 Desember pasukan pertahanan Ukraina menyerang sebuah benteng pasukan dan persenjataan musuh di dekat Chulakivka, Kherson. Sekitar 500 prajurit musuh terluka dan tewas," kata staf umum tersebut seperti dikutip CNN, Rabu (4/1).

Juru bicara angkatan bersenjata Ukraina di wilayah selatan, Natalia Humeniuk, mengatakan kepada siaran televisi Ukraina bahwa serangan itu "merupakan salah satu pencapaian kami dari garis depan." Humeniuk lantas berujar bakal ada lebih banyak serangan lagi di masa mendatang.

"Akan ada banyak serangan lagi karena kami sudah mengidentifikasi titik-titik lokasi musuh," ujar Humeniuk.

CNN sejauh ini belum bisa memverifikasi klaim Ukraina lantaran Moskow belum buka suara.
Meski begitu, seorang blogger yang kerap melaporkan situasi perang Rusia-Ukraina mengatakan lewat Telegram bahwa Ukraina saat ini menargetkan barak dan benteng pertahanan Rusia lainnya menggunakan HIMARS (High Mobility Artillery Rocket Systems).

Dia menyertakan Chulakivka dalam daftar serangan terhadap pasukan Kremlin yang disebut terjadi pada Desember.

Sebelumnya, Ukraina juga sempat menggempur Rusia di wilayah pendudukan Donetsk pada Minggu (1/1). Serangan itu diklaim menewaskan 400 tentara Moskow dan 300 lainnya luka-luka.

Gempuran tersebut menargetkan sebuah sekolah kejuruan di Makiivka, Donetsk, yang menampung banyak tentara cadangan Rusia untuk dikirim ke medan perang.

Dari video yang disebut diambil saat serangan berlangsung, tumpukan puing-puing bangunan tampak hancur dan hangus hingga tak ada lagi tembok-tembok yang berdiri.

Kementerian Pertahanan Rusia pun mengaku serangan Ukraina itu menewaskan 63 prajuritnya. Terkini, Rusia melaporkan 89 prajuritnya tewas dalam serangan Ukraina. Di antara korban, salah satunya adalah wakil komandan resimen, Letnan Kolonel Bachurin.

Kemhan Rusia lalu menduga serangan Ukraina itu menggunakan roket HIMARS buatan AS. Mereka mengaku telah menembak setidaknya dua roket penyerang tersebut.

https://info24jamterkini.blogspot.co...ni-volume.html

prabasAvatar border
batigolsAvatar border
batigols dan prabas memberi reputasi
2
934
7
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
79.1KThread10.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.