Assalamualaikum

Hati adalah salah satu organ tubuh yang cukup penting. Hati dalam hal ini adalah perasaan, bagaimana dari sanalah semua amal perbuatan itu bergantung.

Ketika hati jernih, maka sebuah amal akan lurus dan benar, kemudian tentu saja menjadi amal yang diterima.

Namun, sebuah amal akan buruk bahkan tertolak ketika hati sang empunya berpenyakit. Jika sudah demikian, seseorang harus mereparasi hatinya di beberapa tempat berikut sebagai solusinya:

1. Saat Dengar Bacaan Al quran
Kitab suci Al Qur'an yang memiliki banyak nama, tentu saja nama-nama itu sejalan dengan fungsi yang terkandung di dalamnya.

Salah satu nama dari Al Qur'an adalah Asy Syifa, yang berarti penyembuh. Dari sinilah kita tahu bahwa Al Qur'an juga berfungsi sebagai penyembuh, utamanya yaitu penyembuh bagi jiwa manusia-manusia yang berpenyakit atau yang sedang gersang.





Harus kita yakini bahwa memang Al Qur'an itu penyembuh bagi manusia-manusia beriman. Dari beberapa dalil yang tersebut, menunjukkan memang terbukti bahwa bacaan Al Quran itu menyembuhkan penyakit, baik jasmani maupun rohani.

2. Saat Berada di Majelis Dzikir

Majelis dzikir adalah majelis yang dikelilingi malaikat rahmat. Bagaimana malaikat rahmat ini akan memberikan kasih sayang dari rabbul 'alamin.

Sementara hati adalah bagian terdalam dari manusia, di mana sifat dasar hati itu berbolak balik. Meski demikian, hati ini ada yang menguasainya.

Untuk itu, tugas kita agar hati tetap berada dalam ketetapan dan ketenangan, yaitu dengan cara mendekat kepada-Nya. Salah satu tempat untuk mendekat dan memperoleh kasih sayangnya adalah ketika berada di majelis dzikir.



3. Saat Menyendiri dan Munajat
Mungkin ada di antara kita yang rajin terbangun di sepertiga malam terakhir. Pada mulanya, aktivitas bangun di waktu mustajab ini memang berat.

Akan tetapi akan sangat menyenangkan bahkan menenangkan jiwa, ketika seseorang itu sangat membutuhkan pertolongan dari-Nya. Karena hanya Dia-lah dzat satu-satunya yang maha pengasih, penyayang dan maha pemberi solusi dan jalan keluar.

Ketika hati seseorang yang tengah sempit, dilanda kegundahan, nestapa, maka solusi paling tepat adalah bermunajat kepada-Nya.


Itulah begitu pentingnya kita bermunajat, bagaimana seorang hamba dapat begitu dekat dengan sang pemilik hati bahkan jiwa manusia.

Penulis: nibrasulhaq
Narasi: oppri