Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • Hansip Hoax
  • Garam Himalaya Lebih Sehat dari Garam Biasa, Fakta atau Hoax Sih?? Nih Ane Jelasin!

vasilizaitsevAvatar border
TS
vasilizaitsev
Garam Himalaya Lebih Sehat dari Garam Biasa, Fakta atau Hoax Sih?? Nih Ane Jelasin!

Ada nggak agan sista di sini yang lagi jalanin program diet? Kalau iya, moga berhasil ye! Salah satu yang harus dijaga kalau pengen diet ya pola makan, setuju kan gan? 

Nah, garam himalaya banyak dipercaya orang sangat cocok untuk orang yang sedang diet atau menjaga pola makan. Bahkan banyak yang menganggap garam himalaya jauh lebih sehat, lebih spesial dan lebih baik daripada garam laut atau garam dapur yang biasa dijual di tukang sayur atau supermarket.

Bener nggak sih? Nih, ane jelasin ye!

Beda sama garam biasa yang berasal dari laut, garam Himalaya ditambang dari pegunungan tambang garam Khewra, yang ada di Pakistan. Warna pink pada garam Himalaya muncul karena kandungan zat besi oksida di dalamnya.

Sebenarnya nih garam Himalaya punya persamaan kandungan nutrisi dengan garam laut, yaitu sodium klorida. Garam Himalaya mengandung 84 persen sodium klorida, sedangkan garam laut mengandung hingga 98 persen sodium klorida. Bedanya tipis kan? Malah garam Himalaya lebih rendah. Jadi kalo based on sodiumnya aja, garam Himalaya nggak lebih tinggi nutrisi. Jadi sebenarnya klaim garam Himalaya lebih sehat juga nggak terbukti.

Komponen lain yang bikin garam dari Pakistan ini berwarna merah muda ini adalah berbagai macam mineral, termasuk zat besi.

Lhooo, bukannya garam Himalaya lebih tinggi mineral? Nih, ane kasih tabel kandungan mineral yang sering dipake rang-orang nih gan..


Dari tabel ini kelihatannya garam Himalaya punya kandungan mineral yang lebih tinggi. Tapiiii kalo agan sista lebih jeli baca tulisan penelitiannya, itu perbandingan mineral 1kg garam Himalaya dibanding 1kg garam laut. Padahaaaal nggak ada orang yang konsumsi garamnya sebanyak itu. Kalo konsumsi garam 1 kg yang ada mah langsung darah tinggi hehehe..

Jadi klaim yang bilang garam Himalaya lebih spesial karena tinggi mineral juga nggak bener nih.

Garam laut umumnya setelah dipanen bakal ngelewatin proses penyaringan. Supaya pas kita pakai nggak ada benda-benda asing. Setelahnya garam laut ditambahkan yodium untuk mencegah penyakit gondok. Banyak kok kandungan yodium untuk tubuh agan sista.

Beda sama garam laut, garam himalaya nggak melewati proses pengolahan/fortifikasi buat ditambahin yodium. Kalau ngelihat ada atau tidaknya kandungan yodium, bisa dibilang garam Himalaya justru kalah spesial sama garam laut atau garam dapur. Jadi dengan 3 fakta ini aja udah bisa kita sanggah kalo garam Himalaya yang lebih mahal nggak lebih sehat daripada garam dapur biasa.

Nah, fakta yang nggak kalah mengejutkannya lagi nih, di penelitian yang sama lewat sampel 31 garam Himalaya hasilnya terdapat kandungan besi seperti alumunium, barium dan silikon yang tinggi pada garam Himalaya. Yang mana kalau dikonsumsi terlalu banyak bisa berbahaya tuh buat tubuh. Hmmmm yakin nih mau konsumsi garam Himalaya yang katanya lebih sehat?

Jadi ya, yang namanya garam tetaplah garam. Yang namanya konsumsi berlebihan juga nggak baik. 

Yuk, ajakin teman-teman agan sista buat join forum Hansip Hoax ini biar jadi lebih pinter dan lebih aware sama klaim-klaim nggak jelas dari berbagai isu. 

Ehh btw Hansip Hoax sekarang punya WA Group juga lhoo! Buruan gabung ya agan sista!


azhuramasdaAvatar border
T.G.I.F.Avatar border
T.G.I.F. dan azhuramasda memberi reputasi
2
203
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Hansip Hoax
Hansip Hoax
504Thread4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.