H A L L O S U N D U L E R

Pada minggu lalu Argentina ditaklukan oleh Arab Saudi dengan skor 1-2. Sebuah kejutan siang bolong di stadium Lusail Iconic Stadium kala itu, banyak orang yang kalah taruhan dan yang "memegang" Arab menang banyak. Pertandingan tersebut menjadi sangat berat untuk Messi dan kawan-kawan terjebak dalam offside beberapa kali membuat tim Tango "Kena Mental". Itu kisah minggu lalu.

Semalam (27/11) Argentina mencetak dua gol di babak kedua dan berhasil mengalahkan Meksiko, dengan hasil akhir 2-0. Pertandingan yang cukup menegangkan di mana kedua tim harus harus menang untuk bisa bernafas lebih santai.

Jika Argentina kalah semalam mereka harus pulang lebih awal, dan itu berarti menjadi Piala Dunia terakhir bagi Lionel Messi, dan Messi harus mengubur mimpinya untuk mengoleksi tropi Piala Dunia yang belum ia punya. Tapi Alhamdulillah nya Argentina menang, jadi masih ada kesempatan untuk masuk fase gugur dengan penentuan dipertandingan ketiga melawan Polandia.

Pertandingan semalam itu sangat membosankan sebenernya menurut ane, Argentina mainnya yaa masih seperti lawan Arab, tidak menggigit.

Selama 45 menit pertama kedua tim bermain dengan sangat hati-hati namun berantakan. Pertandingan ini penuh dengan pelanggaran dan tekel yang membuat Meksiko mendapatkan empat kartu kuning dan Argentina dapat satu, dan tidak ada gol dari bola mati yang dihasilkan. 

Meskipun Argentina menguasai bola, mereka tetap kesulitan mengalirkan bola ke depan dan permainan mereka gagal berkembang persis seperti melawan arab minggu lalu, Argentina kesulitan melawan Meksiko. Babak pertama berakhir tanpa gol.

Argentina berusaha bangkit dari babak pertama yang sulit, dengan meningkatkan tekanan sehingga membuat Meksiko terus terdorong ke belakang. Akhirnya, pada menit ke-64, Messi menerima umpan yang berhasil ia konversi menjadi tembakan menyusuri rumput menuju sudut gawang yang menyebabkan Meksiko kebobolan, satu untuk Argentina.

Dalam sekejap, beban Messi dan timnya tampak terangkat dan permainan akhirnya mulai sedikit lebih asik untuk dinikmati dengan secangkir kopi lagi. Gol kedua Argentina lebih keren lagi, bahkan mungkin lebih keren dari golnya Messi. Didapatkan pada menit ke-87 ketika Enzo Fernández yang masih belia (21 tahun) melepaskan tembakan ke gawang Meksiko setelah mengocek-gocek sedikit. Dua untuk Argentina.

Dua gol indah dari Argentina ini membayar permainan yang tidak menarik dari babak pertama dan memastikan bahwa Pertandingan hari Kamis nanti melawan Polandia akan sangat seru, Argentina harus menang jika tak ingin pulang, meskipun ada opsi lain sih nanti ane coba bahas skenarionya di bawah.

Saat ini Argentina berada di urutan kedua tepat dibawah Polandia yang memuncaki klasmen setelah menaklukan Arab Saudi 2-0 (26/11).

Oke ane akan coba menjabarkan skenario grup C, yang isinya ada Arab Saudi, Meksiko, Polandia, dan Argentina.


Ah gimana SUNDULER pusing gak dengan coret-coretan ane di atas, intinya tiga team bisa lanjut jika menang terlepas siapa yang jadi juara grup, Arab Saudi, Polandia, dan Argentina. Sedangkan untuk Meksiko meskipun menang itu bergantung dari hasil team lain supaya bisa lanjut. Ane sih mengharapkan Arab Saudi sama Argentina yang lolos, ane suka sama Messi dan pengen dia bisa angkat tropi Pildun sebelum pensiun, kalo Arab Saudi karena kemarin menang lawan Argentina, yang di dalamnya ada Messi, intinya karena Messi.

Demikian ulasan ane tentang Argentina, Messi dan Grup C. Kalo agan kira-kira team mana yang lolos di grup C ini, tinggalkan jejak yaa.

Ane @raeukipamit undur diri.

Sumber tulisan : di sini
Sumber gambar : google images