Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

tribunnews.comAvatar border
TS
MOD
tribunnews.com
Viral Oknum Polisi Pukul Wanita di Pinrang
TRIBUNWOW.COM - Viral video memperlihatkan oknum polisi melakukan pemukulan terhadap seorang wanita di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.
Dilansir Tribunnews.com, video itu viral setelah diunggah sejumlah akun Instagram, satu di antaranya akun Instagram @andreli_48.

Dalam video itu, tampak dengan jelas seorang oknum polisi berpakaian serba hitam tengah memukul wanita.

Bahkan, oknum polisi itu berulang kali memukul bagian wajah wanita tersebut.



Baca juga: Seusai Viral, Terduga Pelaku Rudapaksa Remaja di Jakut Ditangkap, Hotman Paris: Pakai Baju Orange

Viral Oknum Polisi Pukul Wanita di Pinrang

Warga yang melihat aksi pemukulan tampak berusaha menenangkan situasi.

Namun si polisi tetap emosi dan melancarkan bogem mentah ke wanita itu.



Selain video, akun @andreli_48 menuliskan keterangan:

"Diduga Oknum petugas di pinrang



Mengancam seorang ibu yg dituduhnya memancing di empangnya.

Kejadian Di Dusun Waetuoe, desa waetuoe , kecamatan Lanrisang, Pinrang 16-9-2022

Sebaiknya serahkan ke hukum apalagi kabarnya Pengancam seorang polisi berinisial S"

Hingga Senin (19/9/2022), video aksi pemukulan sudah ditonton ribuan kali.

Ratusan warganet juga memberikan berbagai tanggapannya.

Termasuk mengecam aksi si oknum polisi.

Baca juga: 5 Fakta Viral Oknum ASN di Sinjai Tendang Pemotor Wanita hingga Terjatuh, Kini Ditetapkan Tersangka

Berawal dari Salah Paham

Dihimpun dari TribunPinrang.com, diketahui pelaku pemukulan adalah anggota Polres Pinrang berinisial Aipda S.

Sementara korbannya warga Dusun Waetuoe, Desa Waetuoe, Kecamatan Lanrisang, Kabupaten Pinrang, berinisial SR.

Aksi pemukulan ini bermula adanya salah paham antara pelaku dan korban.

Awalnya pelaku meminta korban untuk memanen ikan di empang miliknya.

Setelah selesai, korban melapor jika hasil ikannya sedikit.

Namun pelaku mendapat kabar dari orang lain jika hasil panennya banyak.

Pelaku menganggap dirinya telah dibohongi korban.

Aipda S yang emosi lantas menemui korban hingga terjadilah aksi pemukulan sebagaimana dalam video yang viral.

Kapolres Pinrang, AKBP Moh Roni Mustofa menyampaikan kronologi penganiayaan yang dilakukan Aipda S.

Roni Mustofa mengatakan kejadian penganiayaan tersebut terjadi di Dusun Waetuoe, Desa Waetuoe, Kecamatan Lanrisang, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, Kamis (15/9/2022) sekira pukul 14.00 Wita.

"Jadi kami baru tahu ada kejadian seperti itu hari Sabtu kemarin," kata Roni Mustofa, Minggu (18/9/2022).

"Kemudian kita bergerak cepat dan memanggil yang bersangkutan termasuk saksi dan korban. Setelah oknum polisi tersebut diperiksa, kejadiannya ternyata hari Kamis (15/9/2022)," jelasnya.

Roni Mustofa menyebut duduk permasalahan sehingga kejadian ini bisa terjadi karena ada kesalahpahaman.

"Ada kesalahpahaman. Oknum polisi menyuruh korban untuk memanen ikan di empangnya," ujar Roni Mustofa.

"Korban kemudian bilang ke oknum polisi kalau hasil panennya sedikit. Namun, oknum polisi mendapat kabar kalau hasil panen empangnya itu sebenarnya banyak," jelas Roni Mustofa.

Hal itulah yang membuat Aipda S tersulut emosi karena korban sempat berbohong.

Baca juga: Viral Oknum Polisi Pukul TNI di Palembang: Berawal dari Salah Paham hingga Kondisi Kejiwaan Pelaku

Aipda S Diamankan

Kapolres Pinrang, AKBP Moh Roni Mustofa mengatakan, aksi pemukulan terjadi pada Kamis (15/9/2022) sekira pukul 14.00 Wita.

Akan tetapi, pihaknya baru menerima laporan pada Sabtu (17/9/2022).

Aipda S selanjutnya diamankan untuk dimintai keterangan.

Terungkap fakta antara pelaku dan korban masih memiliki hubungan saudara.

Sedangkan akibat aksi pemukulan Aipda S ditahan selama 5 hari.

"Pelaku selama 5 hari untuk memberi efek jera," kata Roni, dikutip dari Kompas.com.

Roni melanjutkan, kasus pemukulan ini pada berakhir damai.

Aipda S dan SR membuat surat perjanjian bermaterai.

"Kedua belah pihak telah bersepakat berdamai ditandai dengan surat perjanjian kesepakatan," tambah Roni.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(Tribun-Timur.com/Nining Angraeni)(Kompas.com/Suddin Syamsuddin)

Baca berita lainnya
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Fakta Viral Video Polisi Pukul Wanita di Pinrang, Pelaku Ditahan 5 Hari, Masalah Berakhir Damai dan di Tribun-Timur.com dengan judul Oknum Polisi Pinrang Aniaya Wanita: Bapak Saya yang Kerja Keras Urus Empang, Kamu yang Pergi Mancing

Editor: Rekarinta Vintoko



0
1.2K
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Tribunnews.com
Tribunnews.comKASKUS Official
192.3KThread2KAnggota
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.