sarianggrain063Avatar border
TS
sarianggrain063
Haruskah Aku Melepaskanmu, Mas
Part 2 ( kejujuran Zico)

"Iya Mas, Aku mendengar semua yang kalian bicarakan."

"Sebaiknya Mas pikirkan dahulu sebelum mengambil keputusan."

Dita masih terus berurai air mata, ia masih tak percaya jika lelaki yang telah bersamanya beberapa tahun terakhir ini masih mencintai wanita lain.

"Maafkan Mas! Dulu saat kita belum saling mengenal Mas pernah berpacaran dengan seorang wanita bernama Sisil. Jujur Mas begitu sangat mencintainya dan kami pernah berjanji untuk menikah." Seketika suami Dita diam sejenak sambil mengusap wajahnya dengan lembut sambil menghela nafas panjang.


"Lalu kenapa kalian bisa berpisah dan Mas menikahiku?"

"Keluargaku dan keluarga Sisil saat itu berselisih paham makanya kami terpaksa harus berpisah dan Sisil di jodohkan dengan pria pilihan orang tuanya," jelas Zico pada Istrinya yang masih menangis.

"Saat ini Sisil sedang tersakiti, ia diduakan oleh suaminya bernama Tomi, sekarang dia butuh dukungan seorang teman. Dan Mas hanya membantunya saja tidak ada niat lain."

"Bohong! Mas bohong kan? Jika memang kalian ingin bersama pergilah Mas, biarkan Aku sendiri," ucap Dita pada suami yang ada dihadapannya.

"Sayang, Sisil itu hanya teman Mas saat ini tidak lebih jadi kamu jangan berpikir yang macam-macam nanti dedek bayinya sedih kalau Mamanya sedih, udah kamu gak usah banyak pikiran." Zico memeluk Dita, ia berusaha menenangkan istrinya yang sedang sedih.

Ia tahu jika hatinya masih belum sepenuhnya bisa melupakan Sisil apalagi saat ini wanita itu sedang dirundung masalah, Ia akan tetap berusaha membantu proses perceraian Sisil dan Tomi supaya segera selesai.

Zico hanya ingin menebus dosanya di masa lalu yang telah menyakiti Sisil meski rasa cinta itu pun masih ada.

Namun Zico tak mau egois karena ada Dita yang sedang mengandung anak mereka, pewarisnya kelak, Zico tidak ingin jika anaknya menjadi lelaki sepertinya yang plin plan dalam mengambil keputusan.

Keesokan harinya Zico sudah berada di kantor Sisil, ia berniat untuk memperkenalkan Sisil dengan seorang pengacara hebat yang akan membantunya di persidangan nanti.

Walau Dita sudah melarangnya untuk membantu Sisil namun rasa cinta Zico membuatnya tetap harus membantu Dita.

Ia hanya ingin memastikan Jika perceraian Sisil berjalan dengan lancar.

"Hai Sil, maaf ganggu kamu, Aku hanya ingin bicara sebentar bisa?" Zico ke kantor Sisil, mereka bertemu di lobi.

"Mau bicara? Saya sedang sibuk soalnya, maaf!" Ujar Sisil menolak Zico dengan halus karena ia merasa risih jika bertemu dengan mantan pacarnya.

Sisil sudah melupakan Zico, cinta dimasa lalunya yang telah banyak memberi luka apalagi karena mereka batal menikah saat itu ia harus menikah dengan Tomi lelaki yang kini akan menjadi mantan suaminya.

"Hanya lima menit saja kok!"

"Baiklah, katakanlah apa yang ingin kamu bicarakan, sebentar lagi saya mau meeting!"

"Ini ada kartu nama pengacara yang bisa membantu proses percerain kamu dengan Tomi, kamu hubungi saja Pak Sahrul namanya dia pengacara terkenal," tutur Zico sambil memberikan selembar kartu nama Pak Sahrul, Sisil Pun menerimanya dengan senang hati.

"Terimakasih kamu sudah mau membantu saya, nanti akan saya hubungi jika pekerjaan saya selesai, jika tidak ada lagi yang ingin dibicarakan boleh saya pergi?" Tanya Sisil dengan sopan namun tegas.

"Ouh iya tentu saja, silahkan."

Zico tersenyum karena Sisil mau menerima bantuannya, ia sangat senang jika bisa membantu Sisil menyelesaikan masalahnya.

Disisi lain Tomi sedang berusaha membujuk Sisil untuk membatalkan gugatan cerai mereka, ia tidak ingin jika Sisil menceraikannya karena semua harta yang ia miliki adalah milik Sisil.

Jika mereka berpisah sudah pasti ia akan menjadi gelandangan, segala cara ia lakukan agar proses perceraiannya berjalan lambat dan berbelit sehingga Sisil menyerah dan membatalkan perceraian mereka.

Sejak menikah mereka belum memiliki anak, waktu itu Sisil pernah mengandung namun ia mengalami kecelakaan sehingga bayi yang baru saja berusia empat bulan itu gugur.

Tomi mengkhianati Sisil karena tergoda teman satu kantornya yang bernama Nayla, Nayla memiliki paras yang cantik, berkulit putih, tinggi dan juga seksi membuat Tomi terpesona apalagi mereka sering bertemu,itulah yang membuat mereka terjerat cinta lokasi.

Cinta lokasinya mereka telah berjalan selama satu tahun, Tomi pandai menutupinya hingga semua itu terbongkar saat Nayla memposting foto tangan Tomi yang sedang menggenggam erat tangannya. Dari Postingan itu semuanya terbongkar.

Sisil melihat postingan teman satu kantor suaminya yang ada di sosial media, awalnya ia tak menaruh curiga namun saat ia melihat tangan kekar itu serta sebuat cincin kimpoi yang melingkar di jari sang pemilik nya.
Ia sangat yakin jika cincin itu milik Tomi suaminya, dari sana lah Sisil mencari tahu semua kelakuan suaminya.

Terang saja ternyata suaminya berselingkuh dengan Nayla, teman satu kantor Tomi. Yang membuat Sisil naik pitam dan meminta berpisah disaat Tomi meminta izin pergi tugas kantor ke luar kota namun faktanya ia sedang berlibur dengan Nayla di Bali.

Sisil menyaksikan dengan mata kepalanya sendiri saat itu Suami yang telah hidup bersamanya selama lima tahun tengah berduaan dengan seorang wanita di dalam kamar hotel.

****
Zico duduk melamun di ruang kerjanya, pikirannya melayang ke tujuh tahun silam, saat dimana ia masih duduk di bangku kuliah bersama Sisil, disanalah cinta mereka tumbuh hingga peristiwa perselisihan antara dua keluarga yang membuat hubungan mereka harus kandas. Saat itu ia tidak berani menentang orang tuanya dan merelakan hubungannya dengan Sisil harus berakhir.

Kini saat Sisil dikhianati oleh Tomi ia merasa sangat bersalah, andai dulu mereka menikah pasti Sisil bahagia bersamanya tapi semuanya sudah terjadi sekarang ada Dita yang mengisi hari-harinya dan begitu mencintainya meski ia tak tahu mencintai Dita atau tidak.

Tiba-tiba ia menepis semua pikirannya yang egois hingga tak memikirkan Dita yang sedang mengandung buah hati mereka.
Tapi ia juga tak bisa berbohong pada dirinya jika cinta itu masih ada untuk Sisil.

Kini Sisil akan bercerai dengan Tomi, ingin rasanya ia kembali mengulang kisah cinta mereka yang belum usai, disisi lain ada Dita.

Zico mengacak-acak rambutnya dengan kasar, ia begitu gundah memikirnya, entah apa yang harus ia lakukan.

https://www.id.joylada.com/story/62f...6421f4c2d46b3e
0
782
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Gosip Nyok!
Gosip Nyok!KASKUS Official
34.2KThread24.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.