JAKARTA, KOMPAS.com - Francesco Bagnaia sukses meraih kemenangan pada MotoGP Austria 2022 di Sirkuit Red Bull Ring. Dia bisa menang meskipun tidak menghiraukan nasihat mentornya, Valentino Rossi.

Bagnaia yang start dari posisi kedua berhasil mendahului Enea Bastianini yang start dari pole position. Tak lama kemudian, pebalap Gresini Racing tersebut mengalami masalah dengan motornya.

Sementara di belakang Bagnaia, masih ada rekan setimnya, Jack Miller. Pebalap Australia tersebut sempat menyalip Bagnaia. Tapi, posisi terdepan berhasil diamankan kembali.

Meski Rossi adalah mentornya sejak lama, tapi Bagnaia justru tidak mendengarkan nasihat dari Rossi. Bagnaia lebih mendengarkan apa yang diucapkan oleh Stoner.

"Akhir pekan ini, saya banyak bicara dengan Vale dan Casey. Vale seperti mentor bagi saya, dia selalu memberikan saya nasihat, contohnya untuk pemilihan ban," ujar Bagnaia, dikutip dari Speedweek.com, Rabu (24/8/2022).

Bagnaia mengatakan, saat tiba harinya untuk balapan, Rossi menganjurkan Bagnaia untuk tidak menggunakan ban depan tipe soft. Sebab, balapan akan berjalan sangat panjang. Meski demikian, Bagnaia tetap menggunakan ban tipe soft.

"Casey membantu saya memahami situasi lebih baik. Jika dia menonton di depan TV pada beberapa situasi, dia bisa memberikan pengalamannya. Bagi saya, pengalaman dia juga sangat membantu," kata Bagnaia.

Dengan kemenangan di Austria, Bagnaia saat ini ada di peringkat ketiga klasemen sementara MotoGP 2022. Selisih poinnya dengan Fabio Quartararo yang ada di puncak klasemen hanya terpaut 44 poin.

https://otomotif.kompas.com/read/202...motogp-austria

Stoner: Legenda Ducati yang bisa menaklukan kebuasan Ducati dan jadi juara dunia di Ducati saat itu (2007)

Rossi: Tidak pernah menang pakai Ducati

Jadi sudah jelas ya Francesco Bagnaia lebih pilih saran yang mana