Wibu adalah istilah yang berasal dari kata weeaboo yaitu orang yang terobsesi dengan budaya Jejepangan seperti anime, menggilai kultur seputar Jepang seperti berbicara bahasa Jepang, merasa hidup di Jepang, sampai merasa dirinya adalah orang Jepang. Dengan kata lain weeaboo adalah sebutan bagi orang Jepang jadi-jadian.

Namun, tampaknya di Indonesia wibu sudah mengalami sedikit pergeseran makna di mana wibu adalah orang yang sangat menggilai anime secara berlebihan, penyendiri, menutup diri dari pertemanan, tidak suka wanita asli, suka bersetubuh dengan bantal atau guling bergambar anime, dan punya halusinasi tingkat tinggi dengan menjadikan sebuah karton, bantal, sampai objek digital sebagai pacar atau teman. Yang dimaksud dengan objek digital adalah pacar virtual berbentuk anime sampai dengan vtuber anime.

Bagi sebagian orang, wibu ini adalah sebuah penyakit kalau sudah berlebihan. Lantas, apa sih penyebab seseorang bisa menjadi wibu?

Bedanya Wibu Milenial dan Gen Z

Generasi milenal yang menjadi wibu berawal karena masa kecil mereka tumbuh di masa keemasan anime di tv nasional yang jumlah judulnya sangat banyak dan secara tidak langsung setelah dewasa mereka tetap menggilai anime ada yang menjadi wibu dengan wajar dan ada juga yang jadi wibu akut.

Sementara wibu Gen Z tumbuh di era digital dan menonton anime melalui nonton streaming atau download anime secara ilegal dan bisa bebas mendownload anime apapun termasuk anime fan service dengan segala kemesumannya. Di sini kita bisa lihat kalau era digital bisa membuat orang menjadi wibu sejati.

Jadi Wibu Karena Faktor Lingkungan

Jika di lingkungan sekolahnya banyak yang wibu, maka seseorang yang bukan wibu pun lebih berpotensi tertular untuk menjadi seorang wibu karena ikut-ikutan tren dan dia merasa oh ternyaya jadi wibu itu seru juga. Bisa juga karena seseorang yang bukan wibu diajak oleh temannya yang wibu akut dan akhirnya tejerumus ke dunia khayal yang tiada akhir tapi menyenangkan walaupun orang "awam" menganggap itu aib yang memalukan.

Faktor Psikis Penyebab Wibu Kronis


Nah, orang yang introvert akut, punya kepercayaan diri yang rendah, atau orang yang sering dirundung dan tak punya teman lebih berpotensi menjadi wibu kronis karena lari ke dunianya sendiri dan asyik sendiri dengan hal itu.

Yang menjadi wibu kronis karena faktor psikis adalah laki-laki walaupun perempuan juga banyak. Wibu yang satu ini menyukai karakter dua dimensi karena tak punya keberanian mendekati wanita asli di dunia nyata atau bisa jadi si wibu kronis ini pernah mendapatkan pengalaman yang sangat buruk dengan wanita asli seperti dikecewakan, dihina, sampai dengan dipermalukan.

Ane pernah lihat sebuah tulisan seorang feminis yang menyudutkan para wibu dan dalam komentarnya para wibu ini melontarkan kata-kata berbau misoginis yang menunjukan kalau mereka sepertinya memang pernah mengalami pengalaman yang buruk dengan wanita di dunia nyata.

Bagi yang belum tahu, misoginis adalah sebuah penyakit yang membenci wanita secara berlebihan sampai ke ubun-ubun.

Tapi perlu diketahui, tidak semua wibu seperti itu. Bahkan banyak wibu yang juga suka wanita di dunia nyata.

Nah, selain yang di atas. Penyebab lainnya seseorang menjadi wibu kronis adalah kurangnya pergaulan. Ingat, introvert bukan berarti kurang pergaulan. Kurang pergaulan di sini artinya adalah fobia sosial dan lebih senang dengan dunianya sendiri.



Nah, begitulah pembahasan singkatnya gan. Menurut agan bagaimana?

Referensi