𝔖𝔢𝔩𝔞𝔪𝔞𝔱 𝔡𝔞𝔱𝔞𝔫𝔤 𝔡𝔦
𝕂𝔸𝕊𝕂𝕌𝕊𝕦𝕥𝕒𝕟𝕛𝕦𝕘𝕒[/CENTER]

SAHABATKASKUS-MEDAN, Kembali viral dengan aksi Seorang Pria anggota Organisasi Masyarakat (Ormas) yang mengaku dari Ormas SPSI kembali meresahkan masyarakat di Kota Medan dengan melakukan pungutan liar (pungli-pen).

Pungli tersebut terjadi di Jalan Selamat Ketaren, Kecamatan Percut Seituan, pada hari Kamis (26/5/2022).
Dari rekaman video yang Viral korban yang merupakan seorang wanita Bernama yani terlibat cek-cok dengan pelaku.



Menurut keterangan dari korban - yani, Pada kejadian pungli yang dilakukan oleh oknum ormas tersebut, dirinya saat itu sedang mengantarkan pesanan pot bunga di kawasan tersebut.


Ia mengatakan, saat hendak meninggalkan lokasi pelaku yang mengenakan kaos biru hitam garis-garis mendatangi nya.
"Ketika mau pulang, datanglah pelaku ini ngaku-ngaku dari SPSI. Saya pikir mau minta uang ke toko yang ada di situ, rupanya malah minta ke saya," sebutnya.

Yani menyebutkan, pada saat itu pelaku memaksa meminta uang retribusi parkir kepada dirinya.

"Dia minta uang parkir untuk SPSI, padahal suami saya sudah bayar ke tukang parkir lain," ungkapnya.

Dijelaskannya, saat itu dirinya sempat terbawa emosi terhadap pelaku karena menganggap terlalu memaksa untuk pembayaran retribusi parkir.
"Enggak ada di patokannya berapa yang diminta. Karena saya tetap menolak untuk memberikan retribusi parkir, kami pulang begitu saja," tuturnya.

Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan, Iptu Bambang Nurmiono menjelaskan bahwa, setelah mendapatkan informasi pihaknya langsung bergerak dan melakukan tindakan meringkus pelaku.

"Beberapa jam kemudian, Sudah diamankan, beberapa jam langsung kami amankan," katanya.

Ia juga menyampaikan bahwa identitas pelaku yakni, Reza Aditya Nainggolan (38) warga Jalan Veteran Sepirok Area, Kecamatan Percut Seituan.

Saat dilakukan tindakan terhadap pelaku dalam hal itu ditangkap, terny wajah preman bang jago yang mengaku ormas tersebut sudah pucat.
Sang preman alias bang jago seperti ayam sayur dan diam seribu bahasa.
Bambang menjelaskan bahwa, sampai saat ini korban belum membuat laporan terkait kejadian itu.

ini kita selidik siapa-siapa saja yang menjadi korban oknum ormas tersebut," tuturnya.

Dijelaskannya, saat ini pihak kepolisian masih melakukan pendalaman terhadap motif pelaku melakukan pemerasan tersebut.
Sementara pelaku, masih diamankan di Polsek Percut Seituan.

"Tindakan yang dilakukan kita dalami motifnya apa, kemudian atas dasar apa melakukan pengutipan parkir dan apakah ada surat-surat keterangan dia untuk mengutip pajak parkir kendaraan itu. Kedepan nanti kita lakukan pembinaan, pelaku wajib lapor," pungkasnya.

Begitulah kisah lainnya dari bang jago di kota medan yang berubah menjadi ayam sayur setelah ditangkap pihak kepolisian kota Medan.

[CENTER]🅃🄴🅁🄸🄼🄰🄺🄰🅂🄸🄷 🄰🅃🄰🅂 🄺🅄🄽🄹🅄🄽🄶🄰🄽 🄺🄰🅂🄺🅄🅂🄴🅁🄺🄴 🅃🄷🅁🄴🄰🄳 🅂🄰🅈🄰 🄸🄽🄸

PENULIS SUTANJUGA
REFERENSI: Tribun Medan