Jenis Teknik Pewarnaan Pada Kain

Beranda

...

Lifestyle
Jenis Teknik Pewarnaan Pada Kain

alvianpooler

26-04-2022 02:44

Jenis Teknik Pewarnaan Pada Kain

Warna kain merupakan salah satu komponen terpenting dalam kain. Hadirnya warna pada kain akan menjadi sebuah alasan mengapa kain tersebut sangat menarik untuk digunakan. Hal tersebut dikarenakan warna kain merupakan komponen yang berfungsi sebagai daya tarik dan menambah nilai estetika bagi para penggunanya. Jika suatu kain tidak memiliki warna tertentu maka akan tampak sangat polos dan membosankan, sehingga tidak memiliki daya tarik tersendiri. Maka tidak mengherankan apabila banyak pengusaha tekstil, fashion dan sejenisnya, mencoba melakukan pewarnaan pada berbagai macam jenis kain sebagai salah satu cara untuk menarik perhatian pelanggan atau sekedar untuk memenuhi pesanan pelanggan.

Lalu, seperti apakah teknik dalam pewarnaan pada sebuah kain? Apakah dilakukan dengan teknik celup? Atau bahkan hanya dilakukan dengan sederhana lainnya yang kerap dilakukan oleh masyarakat zaman dahulu yang belum mengenal teknologi? Untuk mengetahui lebih jauh, mari simak ulasan berikut dibawah ini.

Piece Dyed

Piece dyed merupakan teknik pewarnaan yang dilakukan dengan cara melalui proses pencelupan. Pada proses tersebut, benang-benang yang telah ditenun dan membentuk sebuah kain polos, akan dicelup di dalam sebuah kumpulan warna tertentu yang diinginkan. Dalam proses teknik ini, warna yang diberikan umumnya hanya maksimal dua warna.

Yarn Dyed

Berbeda halnya dengan piece dyed, teknik pewarnaan yarn dyed dilakukan dengan mencelupkan benang-benang yang merupakan bahan pembuatan kain. Ciri khas dari jenis kain dengan teknik seperti ini adalah polanya bergaris kearah vertikal dan horizontal. Dan yang menjadi keunggulan dari teknik seperti ini adalah warna-warna pada motif kain lebih solid, eksklusif dan tahan lama.

Print

Teknik pewarnaan selanjutnya adalah dengan menggunakan cara print. Hal tersebut dapat dilakukan berdasarkan permintaan design tertentu yang telah disepakati sebelumnya. Mesin yang kerap digunakan untuk melakukan pewarnaan dengan teknik print seperti ini adalah flat screen printing machineatau rotary printing machine. Untuk flat screen printing machine berfungsi untuk mencetak warna pada desain blok yang tidak memerlukan ketajaman desain yang tinggi. Untuk printnya sendiri, mesin ini mampu mencetak kurang dari 20-30 meter kain permenit. Sedangkan untuk rotary printing machine berfungsi untuk mencetak desain geometris atau garis yang memiliki ketajaman desain tinggi. Kecepatan printnya berada pada posisi kurang lebih 80 meter permeter.

Batik

Teknik pewarnaan batik memiliki ciri khas tersendiri. Ini merupakan teknik pewarnaan yang sangat tradisional dan telah lama digunakan oleh masyarakat dahulu. Teknik ini menggunakan dua cara, yaitu batik tulis dan batik cap. Untuk batik tulis, teknik pengerjaannya menggunakan canting dengan lama pengerjaan cukup lama.

Itulah beberapa jenis teknik pewarnaan yang kerap digunakan oleh pelaku usaha tekstil atau fashionuntuk menghasilkan warna kain yang memiliki kualitas yang tinggi. Pemberian warna kain pun tidak sembarang atau sekedar asal-asalan, namun harus teliti, karena akan mempengaruhi daya tarik pembeli.

Dan terakhir, untuk mendapatkan berbagai jenis kain untuk keperluan produksi, Anda bisa mendapatkannya hanya melalui Poolapack – GB Marketplace. Sebagai marketplace yang langsung menyambungkan pihak pabrik (Packer) dengan pembeli (Pooler), sehingga terjadi sebuah transaksi yang sangat mudah, nyaman dan aman. Dengan sistem yang langsung mempertemukan Pooler ke Packer, maka harga yang ditawarkan terjangkau, ditambah minimum order quantity (MOQ) yang terjangkau..