Jerman, Kamis 14 April, resmi menyita superyacht terbesar di dunia milik oligarki Rusia Alisher Usmanov, sebagai bagian sanksi terhadap Moskwa.

Majalah Forbes menulis Dilbar, nama kapal pesiar milik pemegang saham klub Arsenal itu, membentang sepanjang 156 meter dan diperkirakan bernilai 600 juta dolar AS, atau Rp 8,6 triliun.

Sejak Oktober 2021 kapal itu merapat di galangan kapal Hamburg untuk diperbaiki. Bea Cukai Jerman mengincar kapal itu selama beberapa pekan terakhir, tetapi tidak dapat secara resmi merebutnya lebih awal karena imbroglio, status kepemilikan yang membingungkan, hukum atas kepemilikannya.

Akhirnya, Polisi Peradilan Jerman menunjukan mereka berhasil menyita setelah penyelidikan panjang, dan kapal itu disembunyikan melalui perusahaan lepas pantai.

Polisi Peradilan Jerman mengidentifikasi kapal itu milik M/S Dilbar, yang tak lain adalah Gulbakhor Ismailova -- saudara perempuan Alisher Usmanov.

Miliarder Rusia dan saudara perempuannya menjadi sasaran sanksi Eropa terhadap oligarki Rusia. Usmanov (68) menduduki peringkat enam dalam daftar orang terkaya di Inggris versi Sunday Times tahun 2021.

Dia hanya satu dari lusinan oligarki Rusia yang terkena sanksi Barat sejk Moskwa menginvasi Rusia. Sebelumnya, klub Liga Primer Everton menangguhkan perjanjian sponsorship dengan beberapa perusahaan yang sahamnya dipegang Usmanov.

Penyitaa Dilbar hanya kabar baru dari serangkaian penyitaan superyacht Rusia di bawah sanksi Barat.

sumber

Lagi seneng main sita-sita an, macam guru BK