Berkembangnya teknologi Internet of Things (IoT) menghadirkan beberapa teknologi turunan, seperti smart home, smart farm, hingga smart city. Terutama teknologi smart city, teknologi ini sudah banyak diterapkan di negara-negara maju. Tapi penerapan smart city IoT pun tidak bisa semudah itu, keduanya tidak bisa dipisahkan. Sebab untuk penerapan smart city pun harus disusul dengan berkembangnya penguunaan teknologi IoT di berbagai sector.

Saat ini smart city sudah berjalan seperti sebuah rangkaian bisnis. Yakni, di dalam sistem smart city terjadi kompetisi untuk memperoleh rekognisi penghuni, mendapatkan investor, turis, bahkan dana tambahan dari pemerintah pusat.



IoT Mendukung Kerja Smart City

IoT mengubah bagaimana sistem sebuah kota berjalan. Salah satunya dalam hal mempercepat rantai birokrasi dan memudahkan kehidupan masyarakat. Karena adanya cloud computing, artificial intelligence, serta big data analytics dapat mempercepat waktu dalam merespon informasi yang masuk. Sehingga diharapkan pengembangan teknologi ini dapat menjadikan smart city bakal terwujud di dekade setelahnya.

Contoh penerapan IoT dalam smart city adalah seperti smart infrastructure, smart energy management, smart water management, smart waste management hingga smart city services.

Beberapa negara tetangga juga sudah menerapkan konsep smart city. Yaitu Singapura yang sudah meluncurkan sistem transportasi bertajuk One Monitoring yakni portal komprehensif di mana warga dapat mengakses informasi lalu lintas yang dikumpulkan dari kamera pengintai yang di pasang di jalan dan taksi menggunakan GPS.

IoT Menyisakan Pekerjaan Rumah Untuk Dikembangkan

Konsep smart city bisa semakin canggih melalui berbagai pengintegrasian berbagai hal. Penggunaan teknologi membuka peluang potensial untuk membuat kota-kota besar menjadi semakin fungsional dan nyaman bagi warga setempat maupun wisatawan. Dan terlebih lagi, pemerintah semakin dimudahkan dalam mengelola kota yang dimaksud.

Akan tetapi, smart city yang dipadupadankan dengan IoT juga masih memiliki pekerjaan rumah yang cukup banyak. Terutama yang berkaitan langsung dengan infrastruktur. Jelas sebuah smart city tidak akan bisa berjalan optimal apabila dukungan infrastrukturnya belum baik. Pemerintah kota harus membuat target rencana dan implementasi dengan durasi pelaksaanaan yang cepat. Sebab, teknologi juga berkembang dengan cepat pula. Aspek keamanan juga menjadi tanggungan yang harus dicarikan solusi konkritnya. Supaya ketika smart city sudah berjalan, tidak banyak permasalahan keamanan publik yang terjadi. Dan keamanan di sini tidak hanya bersifat fisik, namun juga keamanan siber semisal perlindungan privasi pengguna dan data privat.

Tertarik upgrade bisnisnmu dengan teknologi IoT? Monster Mac siap penuhi kebutuhan bisnismu, lho !