cangkeman.netAvatar border
TS
cangkeman.net
Bernostalgia ke Masa Lalu Lewat Drama Korea: Reply 1988


Cangkeman.net - Pernah penasaran gak sih sama kehidupan jaman ibu atau ayah kita waktu masih muda? Zaman itu hp masih belum secanggih seperti sekarang dan tempat-tempat seperti Mall masih belum banyak, lalu cara mereka menghabiskan waktu gimana ya kira-kira? untuk mendapatkan gambaran zaman itu kalian bisa coba untuk menonton drama korea yang dibintangi oleh Hyeri Lee, Kyung-pyo Go, Ryu Jun Yeol, Park Bogum, dan Lee Dong hwi dalam tajuk drama “Reply 1988”

Drama ini mengisahkan tentang kisah persahabatan Deoksun (Hyeri Lee), Sunwoo (Kyung-pyo Go), Junhwan (Ryu Jun Yeol), Dong Ryong (Lee Dong hwi ) dan Choi Taek (Park Bogum) yang tinggal dalam satu lingkungan yang bernama Ssangmundong, Korea Selatan. Bukan hanya kisah persahabatan Deok sun aja loh yang menjadi sorotan, namun kisah kekeluargaan dan kekompakan para keluarga masing-masing juga jadi tontonan yang seru bareng keluarga kalian dirumah.

Sejak penayangan perdana pada 6 November 2015 yang lalu, drama ini berhasil memperoleh rating sebanyak 6,5% loh dan setiap episodenya bertambah tinggi secara terus menerus hingga puncaknya pada episode terakhir yakni pada episode 20 mencapai 18,4%. Wow keren banget deh! Dengan jumlah 20 Episode Hyeri Lee dan teman-teman mampu membawakan peran mereka dengan sangat baik.

Selain rating yang tinggi, ada beberapa alasan-alasan pendukung kenapa kalian harus nonton drama ini, berikut di antaranya:
1. Nuansa Era 80an-nya Kental Banget



Sesuai dengan judul dramanya, “Reply 1988” memang menghadirkan nuansa dan suasana di tahun 80an supaya kita semua bisa merasakan gimana sih rasanya hidup di zaman 80 an itu. Selain nuansa dan suasana yang dibuat mirip era 80an, drama ini juga didukung dengan benda-benda antik yang identik dengan zaman dulu loh. Ada kaset tape, radio tape, mobil sedan zaman dulu, bahkan bungkusan makanan zaman dahulu juga dihadirkan dalam drama ini. Bukan hanya itu, para pemeran juga menggunakan fashion seperti sweater, jeans serta rompi vest khas era 80an.
2. Kisah Asmara Cinta Segitiga Antara Deoksun, Choi Taek, dan Junhwan



 



Berawal dari sahabat berujung jadi cinta mungkin bisa menjadi gambaran dalam kisah asmara Deoksun, Choi Taek, dan Junhwan. Karakter Junhwan yang cuek dan sedikit berbicara pada awalnya menolak perasaan kepada Deoksun. Namun lambat laun ia akhirnya menyadari bahwa ia memang telah jatuh cinta kepada sahabat kecilnya itu. Meskipun telah sadar akan perasaannya, Junhwan masih belum berani untuk mengungkapkannya. Berbeda dengan Choi Taek yang memiliki karakter lugu, polos namun cerdas dalam permainan Baduk ini secara gamblang mengatakan bahwa ia menyukai deoksun di depan teman-temannya. Meskipun begitu, Choi Taek memilih mendekati Deoksun secara perlahan. kira-kira cinta Deoksun akan berlabuh ke siapa ya?
3. Memiliki Karakter Keluarga yang Unik

Tak mau kalah dengan kisah persahabatan para anak-anak Ssangmundong, para orang tua anak-anak tersebut juga menjadi sorotan dalam drama ini loh, tiap keluarga masing-masing memiliki cerita dan permasalahan tersendiri, yuk kita simak! 

Keluarga Kim


Dikepalai oleh Kim Sung Kyun yakni ayah Junhwan bersama sang istri Ra Miran memiliki dua anak yakni Junhwan dan Jung Bong. Mereka tinggal di rumah yang hangat dan hidup lebih berkecukupan dibandingkan ke 4 keluarga lainnya. Hal itu berkat keberuntungan sang putra sulung, Jung Bong yang memenangkan hadiah Lotre ketika keluarga mereka dilanda kekurangan. 

 

Sang ayah memiliki selera humor yang lucu meski ibu mereka justru tidak menyukai humor sang suami. Kemudian si sulung Jung Bong adalah anak yang memiliki kegemaran unik namun tertinggal dalam sekolah karena ia masih belum berhasil lulus ujian masuk perkuliahan. Berbeda dengan sang kakak, Junhwan justru andal dalam belajar dan termasuk berhasil dalam akademik sekolah SMA nya

 

Keluarga Sung


Tinggal di bawah rumah Keluarga Kim, keluarga Sung yang dikepalai oleh Sung Dong il bersama dengan sang istri Lee il Hwa memiliki 3 anak, yakni si sulung yang terkenal pintar namun galak bernama Sung Bora, kemudian si anak tengah Deoksun si peringkat 99 di sekolah dan adik laki-laki satu-satunya bernama Sung Noeul yang tidak berbeda jauh dengan Deoksun. Sang ayah memiliki sifat yang dermawan yakni gemar membantu seseorang yang kesusahan meskipun keluarganya sendiri juga sedang kesusahan. Sang ibu memiliki sifat kepedulian yang tinggi terhadap keluarganya dengan berusaha memasak makanan lezat setiap harinya.

 

Keluarga Sunwoo


Rumah keluarga Sunwoo berada di seberang rumah keluarga Kim dan keluarga Sung. Keluarga ini dikepalai oleh Kim Sun Young yang kini tinggal bersama anak-anaknya tanpa seorang suami. Meskipun demiian, sang putra Sunwoo mampu menjadi sosok yang bisa diandalkan dalam keluarga bagi sang ibu dan juga adik kecil perempuannya yang bernama Jinjoo. Sang ibu memiliki sifat keibuan yang rela berkorban demi sang anak meskipun masakan yang ia buat selalu terasa asin. Namun hal tersebut tak masalah bagi Sunwoo. Sunwoo adalah anak yang berbakti dan tekun dalam belajar. Hal tersebut terbukti dengan terpilihnya Sunwoo menjadi ketua OSIS di Sekolahnya.

 

Keluarga Choi Taek


Keluarga Choi Taek adalah keluarga pendiam yang dipimpin oleh sang ayah yakni Choi Moo Sung dan memiliki anak semata wayang Choi Taek. Kebalikan dari keluarga Sunwoo, keluarga Choi Taek tidak memiliki sosok ibu yang hadir sehingga dalam hal memasak dan segala macamnya diurus oleh sang ayah. Keluarga Choi Taek memiliki toko jam dan perhiasan yang dikelola oleh sang ayah, meskipun begitu sumber penghasilan terbesar keluarga kompetisi Baduk tingkat Internasional yang diikuti oleh Choi Taek.

Keluarga Dong Ryong

Berbeda dari keempat keluarga lainnya, keluarga Dong Ryong tidak banyak disorot dikarenakan dalam cerita sang ibu adalah pegawai negeri yang setiap harinya sibuk mengurusi pekerjaan, sedangkan sang ayah adalah seorang guru di sekolah sang anak. Dong Ryong memiliki seorang kakak namun dalam cerita sang kakak tidak muncul sehingga tidak ada yang tau bagaimana rupa sang kakak Dong Ryong ini. Meskipun sering ditinggal sang ibu, nyatanya Dong Ryong ini sangat menyayangi dan merindukan sang ibu, ia memiliki sifat yang menyenangkan dan selalu menjadi pencair suasana ketika bersama terman-temannya dan ia juga tidak berbeda jauh dengan Deoksun yang kurang andal dalam urusan akademik.

Nah, itu dia sedikit gambaran mengenai Drama Korea “Reply 1988”. Menarik banget kan? Kalian bisa tonton Drama Korea “Reply 1988” ini lewat Netflix, Viu, dan WeTV loh lengkap dengan subtitle Bahasa Indonesianya juga, yuk kita tonton sekarang!

Tulisan ini ditulis oleh Jung Is di Cangkemanpada tanggal 8 Februari 2022.
0
741
3
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Kekoreaan
Kekoreaan
10.8KThread2.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.