Undian Babak 16 Besar Liga Champions Resmi di Ulang

Bolaasian.com - Undian babak 16 besar di Liga Champions 2021-2022 resmi di ulang.

Diberitakan, Federasi Sepakbola Eropa (UEFA) menyampaikan bahwa pengundian babak 16 besar Liga Champions 2021-2022 resmi di ulang karena ada masalah teknis dalam pengundian yang di lakukan sebelumnya.

UEFA sendiripun mengumumkan jadwal baru undian babak 16 besar di Liga Champions 2021-2022 akan di lakukan pada hari malam tadi. Senin , 13/12/2021 pukul 21.00 WIB.

“Terjadi kesalahan material dalam pengundian babak 16 besar Liga Champions,” bunyi pernyataan UEFA, dilansir pada hari, Senin 13/12/2021

“Sebagai akibatnya, pengundian telah dinyatakan batal dan akan sepenuhnya diulang pada waktu setempat.” tutup pernyataan tersebut.

Di ketahui sebelumnya, Andrey Arshavin yang mengambil undian 16 besar Liga Champions 2021-2022 tidak memasukkan kembali bola undian Man United ke dalam pot. Hal ini terjadi begitu tidak sengaja Man United terundi melawan Villarreal, padahal merupakan tim dalam grup yang sama di fase grup.

Kesalahan terjadi usai Sekretaris Jenderal UEFA, Giorgio Marchetti, mengambil bola undian wakil Spanyol, Villarreal, dari pot. Andrey Arshavin yang bertanggung jawab atas pot juara grup malah mengeluarkan bola undian Man United.

Hasil undian tersebut akhirnya dianulir lantaran tim yang tergabung dalam satu grup pada babak penyisihan tidak boleh langsung bertemu pada babak 16 besar. Namun, Arshavin tidak memasukkan kembali bola undian Man United kedalam pot, malah menaruh di meja.

Dengan ini bola undian Man United tidak ikut terkocok dengan bola undian lain yang belum dikeluarkan. Sehingga Man United bertemu dengan bola undian yang keluar terakhir, yakni Paris Saint Germain.

Gosip beredar perihal undian babak 16 besar yang berbau settingan pun menyeruak. Beberapa pihak menyebut bahwa UEFA sengaja mempertemukan dua mega bintang Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. UEFA kemudian resmi memberitakan bahwa undian 16 besar Liga Champions diulang kembali. Hal itu dikonfirmasi melalui laman resmi Federasi Sepakbola Eropa (UEFA).





Jadi menurut kalian apakah ini settingan atau kesalahan?