Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

babygainAvatar border
TS
babygain
Mengetahui Child Grooming, Modus Baru dalam Pelecehan Seksual Anak


Banyak sekali fenomena child grooming yang membuat para Moms harus selalu ekstra waspada terhadap buah hatinya.

Child grooming yang terjadi pada anak-anak ini bisa dialami anak perempuan dan juga anak laki-laki. Salah satu bentuk kejahatan seksual ini jika dibiarkan akan berdampak buruk pada psikologis, emosional, hingga kesehatan fisik anak.

Child grooming ibarat gunung es yang jika diketahui dan dilaporkan hanya terlihat sedikit atau hanya terlihat pada puncaknya saja. Padahal, dalam kenyataannya ada banyak anak yang mengalami child grooming. Hanya saja mereka tidak terlihat dan juga tidak melaporkannya.

Apa Itu Child Grooming?



Child grooming adalah usaha yang dilaksanakan oleh seseorang dalam membangun pertalian kepercayaan dan ikatan emosional bersama anak atau remaja sehingga mereka mampu memanipulasi atau mengeksploitasi anak tersebut.

Menurut jurnal Child Grooming Sebagai Bentuk Pelecehan Seksual Anak Melalui Aplikasi Permainan Daring, memanipulasi jadi satu kata yang mesti digarisbawahi dalam child grooming. Pelaku child grooming memang punyai sikap yang puas sekali memanipulasi anak.

Child grooming mampu dikatakan sebagai modus pelecehan seksual pada anak bersama iming-iming pendekatan.

Pelecehan seksual anak ini mampu berlangsung secara langsung maupun online. Child grooming yang berlangsung secara langsung kebanyakan dilaksanakan oleh orang-orang terdekat. Misalkan saja tetangga, guru, pekerja di rumah, hingga kerabat terdekat.

Sedangkan child grooming yang dilaksanakan secara online kebanyakan berlangsung pada anak yang telah sekolah atau remaja bersama mengajak berteman lewat tempat sosial.

Kasus child grooming telah banyak terjadi, terutama di Indonesia. Beberapa masalah child grooming yang tenar di Indonesia berlangsung pada tahun 2010 bersama pelaku bernama Bekuni dengan sebutan lain Babe yang berlangsung di Jakarta bersama modus berikan makan atau mengajak main dingdong anak-anak.

Lalu pada tahun 2014 berlangsung ulang masalah pelecehan seksual anak yaang berlangsung kepada murid TK oleh guru dan petugas kebersihan di Jakarta International School (JIS). Di tahun yang sama, ada Andri Sobari dengan sebutan lain Emon yang mencabuli lebih berasal dari seratus anak di Sukabumi hanya bersama iming-iming yang Rp25.000-Rp50.000.

Banyaknya masalah pelecehan anak yang berlangsung di Indonesia mengakibatkan kita tidak boleh menutup mata dan bersikap acuh.

Bagaimana Seseorang Melakukan Child Grooming?



Perlu diketahui kecuali para pelaku pelecehan seksual anak selalu mempunyai strategi yang mereka melakukan di dalam memilih korban dan menggerakkan aksinya.

Ada lebih dari satu tahapan bagi pelaku child grooming di dalam menggerakkan aksinya, yaitu:

1. Selecting

Hal pertama yang dilaksanakan oleh pelaku adalah melakukan seleksi pada calon korbannya. Korban dipilih biasanya berdasarkan daya tarik fisik yang mereka rasakan, kemudahan akses, hingga kerentanan yang dirasakan.

Anak-anak yang tidak meraih pengawasan memadai berasal dari orangtua atau yang orangtuanya sibuk, akan terlampau rentan jadi korban dikarenakan anak-anak tersebut ringan diakses.

Anak-anak yang tidak diawasi oleh orangtua terhitung kadang waktu mempunyai kepercayaan diri yang rendah.

2. Accesing

Para pelaku biasanya mencari akses untuk dapat dekat dengan anak-anak. Misalkan saja dengan alasan melindungi anak sementara orangtuanya sedang sibuk, mengajak anak bermain, bekerja di tempat tinggal anak, jadi guru anak, hingga menawarkan untuk mengantar jemput anak.

Modus berasal dari pelaku kejahatan seksual anak ini selalu jeli di dalam memandang akses yang ada. Mereka selalu dapat mendapatkan anak-anak dengan akses yang ringan dijangkau tanpa kecurigaan.

3. Trust Building



Tahapan selanjutnya ada membangun keyakinan dan ikatan emosional dengan korbannya. Setelah akses didapat, pelaku dapat merasa mobilisasi aksinya dengan mendekati korban, mengajak ngobrol, hingga menambahkan perhatian yang lebih.


Biasanya mereka dapat menambahkan hadiah-hadiah kecil yang disukai anak serta merasa memuji-muji anak hingga berbagi rahasia berdua. Dari sinilah anak dapat merasa yakin kepada pelaku dan merasa termanipulasi.

Nantinya sehabis anak merasa yakin dengan pelaku, pelaku dapat merasa menyentuh korban, memeluk, hingga melakukan hal-hal tercela lainnya.

4. Silenting

Tahapan paling akhir dari pelaku child grooming dalam mobilisasi aksinya adalah silenting. Dalam tahapan ini pelaku yang sudah melakukan kejahatannya dapat menghendaki korban untuk merahasiakan perbuatannya.

Pelaku dapat mengupayakan untuk menegaskan korban jikalau perihal yang terjadi wajib dirahasiakan kepada siapapun, termasuk orangtua korban.

Pelaku lebih-lebih dapat merasa mengancam korban supaya korban merasa takut dan tidak dapat mengadu terhadap orang lain.

Cek Perilaku Anak yang Terkena Child Grooming



Menurut www.parenting.co.id, tingkah laku anak yang terkena child grooming ini dapat Moms deteksi sejak dini sehingga tindakan pencegahan dapat langsung diambil.

Beberapa tingkah laku anak yang terkena child grooming adalah:

- Sering absen atau tidak masuk sekolah, melewati pelatihan atau les dan juga kesibukan lainnya.
- Menghabiskan saat bersama dengan lebih sedikit bersama dengan bersama dengan kawan atau jarang main bersama dengan temannya secara tiba-tiba.
- Akan menghilang didalam saat yang lama saat bermain dan berkunjung bersama dengan kondisi yang kelihatan terlampau lelah.
- Tiba-tiba mempunyai pulang banyak hadiah yang tidak diketahui asalnya dari mana dan anak tidak mau memberitahu kepada orangtuanya.
- Tiba-tiba mempunyai duit didalam jumlah besar namun tidak mengatakan didapat dari siapa dan tidak dapat mengatakan kepada orangtua dari mana asal duit tersebut.
- Memiliki interaksi yang terlampau dekat bersama dengan orang yang lebih tua darinya terkecuali orangtua.
- Sering berbohong dan tidak jujur disaat ditanya berasal dari mana mereka pergi dan dengan siapa.
- Berbicara banyak mengenai orang dewasa tertentu dengan antusias.
- Sering membuktikan perilaku perubahan kondisi hati layaknya tiba-tiba terasa cemas, panik, tidak sabar, kesal, agresif, depresi, menarik diri, tertutup, dan lain sebagainya.
- Menggunakan bhs yang tidak serupa berasal dari teman sebayanya.
- Menjadi benar-benar tertutup pada penggunaan telepon, internet, dan juga sarana sosial seolah tersedia yang disembunyikan.
- Ketika pergi bermain dijemput di area tak sekedar rumah. Misalkan saja dijemput di sekolah, area les, atau di tepi jalan.
- Mendapat banyak pesan secara online berasal dari seseorang yang cuma mereka kenal.
- Sering menyendiri di kamar tanpa melakukan apapun.
- Jarang berkata lebih-lebih mengobrol dengan orangtua mengenai perasaan atau anggapan mereka.

Tidak semua gejala selanjutnya dialami oleh anak yang terkena child grooming, tetapi kecuali Moms menemukan lebih berasal dari lima tanda yang tersedia di atas, maka Moms patut bersikap berhati-hati dan mencaritahu.

Cara Mencegah Supaya Anak Tidak Terkena Child Grooming



Lantas bagaimana caranya untuk mencegah agar anak tidak terkena child grooming. Moms dapat perhatikan cara-caranya di bawah ini:

- Kenali bersama baik gejala prilaku child grooming di atas.
- Hindari melewatkan anak berduaan saja bersama orang asing atau orang dewasa tidak cuman bapak dan ibunya.
- Tolak orang asing yang mendambakan menawarkan bantuan kepada Moms dan keluarga.
- Selalu cari menyadari jalinan pada anak dan orang asing lewat teman-teman atau orang di sekitarnya.
- Selalu pantau orang-orang yang tersedia di kurang lebih anak.
- Caritahu perasaan anak pada orang asing yang berupaya mendekatinya.
- Selalu sisihkan waktu untuk mengobrol dan bermain bersama anak agar anak dapat terbuka bersama orangtua.

Semoga bersama adanya Info tentang child grooming di atas, Moms dapat menghindarinya bersama baik.
Diubah oleh babygain 12-12-2021 12:27
0
1.9K
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Kids & Parenting
Kids & ParentingKASKUS Official
4.1KThread4.9KAnggota
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.