Jakarta, Sedikit-sedikit lama-lama jadi bukit.
Prinsip inilah yang diterapkan oleh seorang penjual gorengan di Bulukumba, Sulawesi Selatan yang viral di TikTok bernama Eril Cikas.
Dalam unggahannya, Eril menabung uang keuntungannya dari hasil jualan gorengan setiap hari.

Eril mengungkapkan tabungannya tersebut didapatkan dari hasil menyisihkan keuntungan dari penjualan salah satu warung gorengan yang dikelolanya saja.
Setiap harinya warung gorengan yang dikelola oleh Eril ini dapat menghasilkan omzet senilai Rp8-10 juta dengan keuntungan bersih sekitar Rp1,5 juta.

Mulai menabung pada sekitar bulan Oktober 2020 lalu, saat dibuka pada bulan September 2021 lalu Eril menghitung total tabungannya yang terkumpul sudah mencapai Rp167 juta.
Uniknya dia tak menabungnya di bank atau celengan, melainkan di sebuah ember.
Setelah 11 bulan menabung, dia membongkar ember celengannya, orangtuanya pun ikut membantu menghitung.

Seketika mereka menangis begitu tau uang tabungannya sudah mencapai jutaan rupiah.
Banyak netizan yang memuji niatnya dan kesabarannya untuk menabung.
Namun tak sedikit juga yang curhat kalau dia sulit menabung.



5 Tips Membuat Gorengan Jadi Super Crispy Tanpa Ribet



Sulit rasanya menolak renyahnya pisang goreng atau tempe goreng buat camilan di pagi atau sore hari? Kudapan ini kerap mendapat cap buruk berkat kandungan lemak dan kalorinya yang tinggi.
Namun untuk suasana santai, ditemani teh panas manis nan pekat, kawan terbaiknya jelas gorengan.

Untuk pilihan lebih sehat, memang lebih baik membuatnya sendiri di rumah.
Anda bisa memakai minyak goreng baru dan bahan-bahan pilihan.
Agar membuat gorengan serenyah gorengan yang umum dijual, berikut tips buat gorengan jadi super renyah dan crispy.

1. Pilihan minyak

Gunakan minyak yang masih segar atau baru.
Anda bisa menggunakan minyak apapun asal memiliki titik asap (smoking point) tinggi.
titik asap merupakan kondisi minyak akan mengeluarkan asap di temperatur tertentu.

Untuk teknik deep fried (menggoreng dengan minyak berlimpah) baik menggunakan minyak kacang tanah, canola, safflower.
Anda bisa juga menggunakan minyak kelapa sawit.

Minyak zaitun memang terbilang lebih sehat karena kandungan lemak tak jenuh, tetapi titik asapnya rendah.
Minyak zaitun lebih cocok untuk proses memasak dengan suhu rendah atau tanpa suhu termasuk salad.

2. Racikan adonan pas

Kerenyahan gorengan kuncinya ada di racikan adonan.
Barangkali rasa putus asa datang saat gorengan yang jadi malah lembek atau terlalu keras.
Anda perlu memadukan tepung terigu dan tepung beras dalam porsi yang pas.

Sebagai perbandingan, gunakan tepung terigu dan tepung beras 3:1.
Sebagai contoh, jika tepung terigu 3 sendok makan, maka campur tepung beras cukup 1 sendok.
Terlalu banyak tepung terigu membuat gorengan cepat lembek.

Dengan tepung beras, gorengan akan lebih renyah.
Setelah itu baru tentukan bumbu.
Untuk pisang goreng, biasanya tinggal ditambah gula pasir dan vanili.
Sedangkan untuk tahu atau tempe umumnya cukup garam, bawang putih  S E N S O R dan ketumbar (opsional).

3. Perhatikan suhu

Kunci sukses menggoreng terutama deep fried adalah menjaga suhunya tetap stabil.
suhu minyak diusahakan di angka 325-400 derajat Fahrenheit.
Oleh karenanya, Anda memerlukan termometer khusus.

Kadang dengan melihat saja, sulit menentukan apa minyak sudah cukup panas.
Kalau minyak terlalu panas, makanan bisa gosong.
Sebaliknya, kalau belum cukup panas, minyak terserap lebih banyak pada makanan dan membuatnya cepat lembek.

4. Proses menggoreng bertahap

Kadang untuk menghemat waktu, semua bahan makanan langsung dimasukkan begitu saja sampai memenuhi wajan.
Padahal ini akan membuat suhu minyak cepat turun, sulit membolak-balik makanan dan bisa saja gorengan tidak matang merata.
Sebaiknya sesuaikan volume minyak dengan bahan makanan dengan membaginya ke dalam beberapa kloter jika perlu.

5. Manfaatkan tepung maizena atau baking powder

Campuran tepung terigu dan tepung beras memang jadi campuran klasik untuk gorengan.
Namun ada pula campuran lain untuk membuat gorengan renyah yakni penggunaan tepung maizena atau baking powder.

Untuk tepung maizena, perbandingannya seperti Anda menggunakan tepung beras yakni 1:3.
Untuk 3 sendok makan tepung terigu, gunakan 1 sendok makan tepung maizena.
Sedangkan untuk baking powder, jika Anda menggunakan 250 gram tepung terigu, cukup gunakan sebanyak setengah sendok teh baking powder.






























































Sumber - CNN