generalsolusindAvatar border
TS
generalsolusind
KEJAM ! KEDUA ORANG TUA CUNGKIL MATA ANAK KANDUNG DEMI PESUGIHAN !


Halo Sobat, Kejadian Tragis menimpa  bocah berusia 6 tahun berinisial ME di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Ia dianiaya oleh keluarganya sendiri dengan cara dicungkil bola matanya hingga terluka parah.
Kejadian tersebut diduga akibat praktik ritual ilmu pesugihan yang dijalankan oleh keluarganya sendiri. Berita ini sontak menghebohkan publik dan banyak yang mengecam perbuatan keji tersebut.

Pesugihan sendiri merupakan cara memperkaya diri secara instan dengan bantuan ilmu ghaib. Sebagian orang tidak percaya dengan ilmu satu ini tapi masih banyak juga yang mempercayainya.

Lantas apa saja kasus pesugihan yang pernah menghebohkan masyarakat Indonesia ? Mari simak info santai berikut ini

1. Penggandaan Uang Dimas Kanjeng
Nama Dimas Kanjeng Taat Pribadi menggemparkan publik sekitar tahun 2016 silam. Pasalnya sosok lelaki asal Probolinggo ini dipercaya memiliki kesaktian untuk menggandakan uang dan perhiasan.

Dimas Kanjeng mendirikan sebuah padepokan di Kecamatan Gading Kabupaten Probolinggo Jawa Timur. Para pengikut Dimas Kanjeng sangat banyak dan terdiri dari berbagai kalangan dari penjuru Indonesia, mulai dari rakyat biasa hingga politisi.

Mereka percaya jika Dimas Kanjeng mampu menggandakan uang secara instan dengan cara ghaib. Beberapa foto dan video Dimas Kanjeng saat melakukan penggandaan uang pun beredar di jagat maya.
Hingga banyak orang kemudian menyetorkan uang dan perhiasan kepada Dimas Kanjeng untuk digandakan. 

Kasus ini kemudian terungkap dan bergulir di ranah hukum karena adanya indikasi penipuan dan kegiatan ilegal lainnya. Tak hanya itu, setelah dilakukan penyelidikan oleh pihak Kepolisian ditemukan fakta lain yakni kasus pembunuhan terhadap para pengikut padepokan atas perintah Dimas Kanjeng. Dimas Kanjeng pun kemudian divonis hukuman penjara selama 20 tahun dengan pasal berlapis yang menjeratnya.

2. Pesugihan Gunung Kemukus
Gunung Kemukus adalah nama sebuah gunung yang terletak di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Lokasi ini begitu populer di kalangan mereka yang mempercayai hal-hal mistis dan pelaku pesugihan.

Ritual pesugihan yang dilakukan di tempat ini bukan dengan cara bersemedi atau mengorbankan hewan-hewan tertentu, melainkan dengan cara melakukan hubungan seks dengan orang yang tidak dikenal yang juga menjalankan ritual pesugihan.
Tak heran jika lokasi tersebut selain disebut sebagai tempat ziarah keramat juga dikenal pula sebagai tempat praktik prostitusi terselubung.

Saking populernya Gunung ini sampai salah satu media asal Australia meliputnya, yakni pada kanal Special Broadcasting Service, dengan tajuk ‘Sex Mountain’.

3. Pencurian Kafan untuk Pesugihan
Sebuah makam di Desa Kesamben, Kecamatan Ngoro, Jombang tiba-tiba dibongkar oleh orang tak dikenal pada 20 September 2020 silam.

Kuburan yang dibongkar tersebut adalah tempat dimakamkannya seorang ibu muda bernama Anis Purwaningsih (30 tahun) yang meninggal sehari sebelumnya. Anis meninggal usai mengalami pendarahan saat melahirkan bayinya yang juga meninggal terlebih dahulu.

Dari makam yang dibongkar tersebut diketahui jika salah satu kain kafan yang membungkus jenazah tersebut telah raib dicuri orang. Tak lama kemudian warga menemukan kain kafan dengan bercak darah dibuang di sebuah kebun tak jauh dari pemakaman. Didalam kain kafan tersebut terbungkus sebuah patung berbentuk bayi merangkak yang terbuat dari kuningan.

Menurut Ki Gondho, pakar dunia spiritual. Kasus tersebut diduga terkait praktik pesugihan dan penglaris. Sejumlah paranormal memang mensyaratkan kain kafan ibu yang meninggal karena melahirkan bayi sebagai salah satu syarat ritual pesugihan.

4. Pesugihan Gunung Kawi
Bagi kalangan yang percaya hal-hal mistis, Gunung Kawi begitu populer sebagai tempat pesugihan yang paling mujarab. Sebagian masyarakat percaya jika di tempat ini merupakan lokasi kerajaan jin yang mampu membantu memberikan kekayaan secara ghaib. Bahkan beberapa nama konglomerat tanah air dikabarkan pernah melakukan ritual di tempat ini.

Setiap tahun selalu ramai orang dari penjuru Indonesia berziarah dan melakukan ritual di gunung yang terletak di Malang, Jawa Timur ini. Menurut salah satu kuncen gunung ini, ritual yang dilakukan untuk melakukan pesugihan di gunung kawi cukup sederhana, yakni harus melakukan tapa brata 3 hari 3 malam di bawah pohon bernama Dewandaru.

Sebelum melakukan ritual, mereka harus melakukan mandi suci yang dipimpin oleh kuncen gunung kawi dan melakukan semacam perjanjian berupa tumbal setiap tahun jika sukses mendapat kekayaan. Kemudian pelaku pesugihan diharuskan bertapa 3 hari 3 malam diatas sebuah daun pisang dibawah pohon Dewandaru.

Ritual dinyatakan berhasil jika orang yang bertapa tersebut kejatuhan daun dari pohon ndaru. Sebaliknya jika setelah waktu 3 hari 3 malam Ia tidak kejatuhan daun dewandaru maka Ia dianggap gagal dalam pelaksanaan ritual pesugihan.

Daun yang jatuh tepat di badannya tersebut kemudian harus disimpan dibawah bantalnya, kemudian Ia harus menjalankan usaha. Dipercaya usai melakukan hal tersebut kekayaannya akan bertambah drastis secara ghaib.

5. Kasus Pesugihan Mengorbankan Anak Sendiri
Terbaru ada kasus pesugihan yang terjadi di Gowa Sulawesi Selatan. Anak kecil berusia 6 tahun berinisial MS dianiaya oleh keluarganya sendiri. Pelaku yang terdiri dari ibu, ayah, kakek dan nenek korban ini secara bersama-sama melakukan penganiayaan dengan cara mencongkel bola mata korban.

Selain itu, kakak korban berinisial DN (22 Tahun) yang terlebih dahulu meninggal diduga juga mengalami penganiayaan. Korban DN diduga dianiaya dengan cara kekerasan dan dicekoki air garam lebih dari 2 liter hingga menyebabkannya meninggal dunia.

Keluarga tersebut diduga tega melakukan hal tersebut lantaran ritual pesugihan yang dijalaninya. Sang ibu yang mencongkel mata korban mengaku dalam keadaan tidak sadar dan ada bisikan ghaib untuk melakukan perbuatan keji tersebut.
Atas kejadian tersebut korban beresiko mengalami kebutaan di salah satu matanya karena terluka parah. Sementara itu para pelaku kini telah diproses oleh pihak kepolisian untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.




Itu tadi sobat sejumlah kasus pesugihan yang menggemparkan masyarakat Indonesia. Kebanyakan orang pasti ingin kaya, tapi tak banyak yang mau bekerja keras untuk mencapai kekayaan. Maka dari itu praktik-praktik pesugihan untuk mendatangkan kekayaan secara instan masih sering terjadi di masyarakat. Padahal praktik pesugihan seperti ini tidak bisa dibuktikan secara ilmiah, bahkan justru bisa menimbulkan kerugian bagi pelaku dan orang-orang di sekitarnya.
0
967
6
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Dunia Hiburan
Berita Dunia HiburanKASKUS Official
24.7KThread4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.