Berikut lima rekomendasi tanaman hias yang cocok untuk mempercantik ruangan Anda. (iStockphoto/barbaraaaa)

Jakarta, CNN Indonesia -- Banyak cara menghabiskan waktu saat pandemi Covid-19 mengharuskan Anda hanya berdiam di rumah, demi meminimalisir paparan virus corona SARS-CoV2.


Salah satu cara yang bisa Anda lakukan yakni mendekorasi tempat tinggal dengan berbagai tanaman hias.

Demam tanaman hias tentu bukan hal baru. Sejak Covid-19 melanda, banyak orang berkutat dengan tanaman hias sebagai cara mengisi waktu luang.

Jika Anda baru memulainya, berikut rekomendasi tanaman hias yang cocok untuk mempercantik ruangan Anda.

Selain menambah dekorasi ruangan, tanaman hias di dalam ruangan juga bisa membuat rumah Anda terasa lebih nyaman, damai, dan sejuk, bahkan memberi sedikit ketenangan saat masih terjebak di rumah selama pandemi Covid.

Berikut lima rekomendasi tanaman hias untuk percantik ruangan, dirangkum dari berbagai sumber.

1. Peace Lily

Memiliki nama latin Spathiphyllum sp, tanaman peace lily banyak diburu untuk hiasan karena bunga putihnya yang besar dan indah.

Karakter tanaman peace lily sangat menyukai kondisi lembap serta mampu bertahan hidup dengan pencahayaan minim dibanding tanaman tropis lainnya.

Apabila terkena matahari langsung, daun dan bunga peace lily akan rusak dan berbintik cokleat. Sedangkan jika tidak terkena cahaya sama sekali, daunnya bisa menghitam.

Penempatan yang tepat untuk tanaman peace lily ini yaitu dalam suhu ruangan normal dengan pencahayaan redup seperti dekat jendela yang tidak tersorot langsung oleh matahari.

2. Lidah Mertua (Sansevieria)

Lidah mertua atau sansevieria adalah tanaman hias yang cocok di dalam ruangan serta mampu menyaring racun di udara. (iStockphoto/Prostock-Studio)


Lidah mertua atau sansevieria adalah tanaman hias yang cocok di dalam ruangan serta mampu menyaring racun di udara.

Tanaman ini masih sejenis dengan sukulen atau daunnya yang berdaging dapat menampung cadangan air.

Sansevieria mempunyai dua jenis, ada yang panjang meruncing berukuran 50-75 cm dan berdaun pendek melingkar dengan panjang 8 cm serta lebar 3-6 cm.

Menurut penelitian Badan Penerbangan dan Antariksa (NASA) dengan ALCA, ditemukan sejumlah bukti bahwa sansevieria dapat mengurangi polusi secara alami.

Kelebihan lidah mertua ini juga mampu menyerap racun seperti karbondioksida, benzena, dan formaldehida bahkan adaptasi terhadap lingkungan juga cukup tinggi.

3. Lidah Buaya
Selain bisa menjadi tanaman hias, lidah buaya juga memiliki berbagai khasiat, mulai dari perawatan kulit, rambut, hingga kesehatan.

Tanmanan lidah buaya tahan terhadap berbagai serangan hama. Namun dalam perawatannya lidah buaya memang memerlukan pencahayaan yang teratur dan cerah.

Namun tak usah khawatir, Anda cukup menyimpannya di dekat jendela. Sehingga, meski di dalam ruangan, tanaman ini tetap mendapat sinar matahari cukup.

4. Bamboo Palm
Tanaman Bamboo Palm juga cocok untuk sebagai hiasan di dalam ruang. Tidak hanya itu, tanaman ini bahkan membantu meningkatkan kualitas udara dalam rumah.

Tanaman hias indoor bamboo palm akan meningkatkan kelembapan yang dibutuhkan ke atmosfer dalam ruangan.

Selain itu, tanaman hias bamboo palm juga menempati peringkat teratas yang diklaim bisa menghilangkan benzena, trikloroetilen, dan formaldehida sehingga kualitas udara dalam rumah semakin baik.

5. Chinese Evergreen (Aglaonema)


Aglaonema adalah salah satu jenis tanaman hias yang tidak perlu sinar matahari. (iStockphoto/artpritsadee)


Aglaonema adalah salah satu jenis tanaman hias yang tidak perlu sinar matahari. Chinese evergreen alias aglaonema termasuk tanaman hias yang cocok untuk di dalam ruang adan pertumbuhannya cukup baik meskipun dalam kondisi ruangan redup. pohon 4d

Secara perawatan, aglaonema ini terbilang mudah serta banyak direkomendasikan untuk pemula yang ingin memiliki tanaman hias.

Memiliki daun yang berwarna-warni, tanaman Aglaonema dapat menoleransi tanah yang lembap hingga agak kering di sela-sela penyiraman.

Tidak hanya mudah dirawat dan bagus sebagai koleksi tanaman dalam ruangan, tanaman ini juga mampu menetralkan racun udara seperti formaldehida dan benzena.


Sumber: CNN Indonesia