Apa yang terjadi dengan Cristiano Ronaldo? Apa yang buat pemain bintang asal Portugal itu hengkang? Pasti semua orang akan bertanya seperti itu tapi itu semua tenggelam dengan rumor apakah Cristiano Ronaldo memilih Manchester City atau Manchester United dan soal telepon dari Sir Alex Ferguson yang meyakinkan Cristiano Ronaldo soal memilih tim mana.

Saat datang ke Juventus dengan mahar sebesar 100 juta euro di bulan Juli 2018, klub asal Turin tersebut menaruh harapan besar dari puzzle yang selama ini kurang dari upaya mereka meraih trofi Liga Champions. Beban pun akhirnya ada dipundak pemain asal Portugal tersebut.




Tiga tahun berseragam Juventus dan tiga tahun itu juga Juventus gagal di Liga Champions dan Cristiano Ronaldo juga gagal total bersinar disana serta di musim terakhirnya justru membawa Juventus finish di posisi keempat sangatlah ironis bagi Juventus ataupun bagi Cristiano Ronaldo. Kebersamaan yang tidak indah rasanya antara kedua belah pihak. Hal itu membuat raksasa Italia, Juventus mengakhiri masa-masa indah bersama Cristiano Ronaldo namun sayang Si Nyonya Tua kesulitan untuk menjual karena usia yang sudah 36 tahun dan belum lagi gaji yang cukup mahal.

Apakah hanya persoalan itu saja? CR7 sebenarnya masih memiliki aspek yang diperlukan dalam level tertinggi karir pesepakbola profesional. Tiga tahun bersama Juventus, kapten timnas Portugal itu mampu untuk meraih penghargaan pribadi dengan menjadi Serie A Player Of The Year, lalu menjadi pencetak gol terbanyak juga di Serie A.



Secara performa mungkin tidak jadi faktor utama bagi Juventus untuk menjualnya dan secara keuangan pun Si Nyonya Tua masih mampu. Di sinyalir kalau rekan setimnya di Juventus merasakan perlakuan yang lebih yang didapat pemain asal Portugal itu. Kala dibawah asuhan Sarri, Cristiano Ronaldo diizinkan untuk melewatkan latihan cardio sementara saat ditangani Andrea Pirlo, Cristiano Ronaldo diizinkan untuk mengurus keperluan pribadinya.

Situasi buruk dan praktis Ronaldo hanya berteman dengan penjaga gawang ketiga Juventus, Carlo Pinsoglio. Hal terakhir adalah keputusan dari pemain asal Portugal itu sendiri yang ingin hengkang meskipun ia membuat pernyataan di media sosialnya untuk tidak hijrah ke Real Madrid lagi tapi tidak juga memberi signal bertahan di Italia. CR7 pun melihat agak sulit meraih Liga Champions untuk ke enam kalinya jika masih bersama skuad Juve yang ada saat ini mengingat kalau hal itu terjadi menjadi rekor baru bagi dirinya sendiri, dengan meraih enam kali trofi Liga Champions.