Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

giovan777Avatar border
TS
giovan777
Ilmuwan Temukan Asteroid dengan Orbit Tercepat di Tata Surya
Ilmuwan Temukan Asteroid dengan Orbit Tercepat di Tata Surya

Jakarta, Para ilmuwan menemukan sebuah asteroid baru dengan 
orbit tercepat di tata surya.
Batuan luar angkasa yang dikenal sebagai 2021 PH27 itu menyelesaikan satu putaran mengelilingi Matahari setiap 113 hari Bumi.
Itu adalah periode orbit terpendek dari objek tata surya yang 
diketahui kecuali Merkurius,
yang hanya membutuhkan 88 hari untuk mengelilingi Matahari.

Namun, 2021 PH27 bergerak di jalur yang jauh lebih elips daripada Merkurius.
Hal itu menjadi jauh lebih dekat dengan Matahari, sekitar 20 juta km pada pendekatan terdekat.
Selama lintasan tersebut, permukaan 2021 PH27 menjadi cukup panas untuk melelehkan timah, dengan suhu 500 derajat Celcius.

Ilmuwan Temukan Asteroid dengan Orbit Tercepat di Tata Surya

Para ahli menemukan bahwa orbit batuan antariksa itu juga tidak 
stabil dalam jangka panjang.
Jika tidak keluar dari jalurnya saat ini, ada kemungkinan 2021 PH27 akan bertabrakan dengan Matahari, Merkurius, atau Venus dalam beberapa 
juta tahun dari sekarang.

2021 PH27 pertama kali terlihat pada 13 Agustus oleh para astronom menggunakan Dark Energy Camera (DEC), instrumen yang dipasang pada Víctor M. Blanco 4-meter Telescope di Chili.
Tim ahli dapat menentukan orbit asteroid selama beberapa hari ke depan, berkat pengamatan lebih lanjut oleh DEC dan Magellan Telescopes di Las Campanas Observatory.Selasa (24/8/2021), para ilmuwan memperkirakan bahwa 2021 PH27 memiliki lebar sekitar 1 km.

Ilmuwan Temukan Asteroid dengan Orbit Tercepat di Tata Surya


Batu ruang angkasa itu mungkin berasal dari sabuk asteroid utama 
antara Mars dan Jupiter.
Namun, jalur orbit 2021 PH27 dimiringkan 32 derajat relatif terhadap 
bidang tata surya.
Kecenderungan tinggi seperti itu menunjukkan bahwa 2021 PH27 mungkin sebuah asteroid punah yang tercipta di tata surya terluar.
Kemudian, 2021 PH27 ditangkap ke orbit yang lebih dekat setelah melewati Mars atau planet berbatu lainnya.

Para astronom akan melakukan pengamatan lebih lanjut terhadap asteroid ini, tetapi tim ahli harus menunggu beberapa
bulan untuk mengumpulkan data.
2021 PH27 sekarang bergerak di belakang Matahari dan dari sudut pandang pengamat di Bumi,
itu tidak akan muncul kembali hingga awal 2022.



















































Sumber - suara
0
591
4
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Dunia Hiburan
Berita Dunia HiburanKASKUS Official
24.7KThread4.1KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.