Samuel Umtiti dihadapkan dengan pilihan sulit terkait masa depannya di Barcelona.


Dok. Twitter/@Football_Talk

Manajemen El Barca memberikan dua pilihan kepada pemain asal Prancis itu, menerima pinangan klub lain atau dipecat secara tak hormat.

Umtiti memang menjadi satu dari beberapa pemain yang ingin dilepas Barcelona demi meringankan beban gaji yang melilit klub.



Namun Umtiti menunjukkan gelagat enggan pergi dan memilih bertahan di klub asal Catalan tersebut.

Umtiti bahkan sempat mengajukan kesepakatan dengan Ronald Koeman terkait masa depannya tersebut.

Dia meminta kesempatan untuk tampil di laga pra musim, dan jika dia menunjukkan performa apik maka dia diperbolehkan bertahan di Barcelona.



Koeman dan manajemen Barca pun sepakat dengan pengajuan itu, dan memberi kesempatan pada Umtiti untuk menunjukkan kemampuannya.

Sayangnya, Umtiti gagal memberikan penampilan terbaik di kesempatan yang sudah diberikan dan itu membuat Barcelona semakin ingin untuk menjualnya.

Nah, sesuai dengan kesepakatan awal, jika Umtiti gagal tampil oke di laga pra musim maka dia harus menerima pengajuan transfer dan harus rela dilepas dari Barcelona.

Drama pun kembali terjadi setelah Umtiti keukeuh tak mau setuju dengan transfer yang sudah direncanakan Barcelona dengan beberapa tim, dan dia tetap ingin bertahan di Barcelona.



Manajemen pun meradang dan akhirnya mengancam untuk mengambil tindakan tegas untuk pemainnya tersebut.

Umtiti terancam akan dipecat secara sepihak dan otomatis kontraknya dengan El Barca akan berakhir.

Hanya saja keputusan itu akan membuat Barcelona harus membayar pesangon ke Umtiti karena sang pemain masih terikat kontrak hingga 2023.



Namun tampaknya manajemen tak peduli dengan pesangon itu karena yang mereka inginkan adalah meringankan beban gaji yang membelit dan menyusahkan mereka di musim ini.

SUMBER