• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Jarang Orang Tahu Supersemar, Dan Terima Kasih Soekarno Kepada Soeharto

c4punk1950...Avatar border
TS
c4punk1950...
Jarang Orang Tahu Supersemar, Dan Terima Kasih Soekarno Kepada Soeharto




Membahas sejarah memang mengenang masa lalu, namun tak perlu juga di kritisi toh semua sudah terjadi. Terlebih pelaku sejarah sudah tiada, namun perlu kita waspada agar jangan sejarah yang kelam kembali terulang.

Sebelum pembahasan, bisa resapi dulu pidato yang disampaikan oleh Presiden Soekarno kepada Jendral Soeharto yang menerima mandat Surat Perintah 11 Maret 1966.



Sebelum membahas lebih lanjut wajib tonton dulu pidato dari Presiden Soekarno diatas, apa yang beliau sampaikan menyiratkan tentang Surat Perintah 11 Maret 1966.

Jadi surat itu bukan penyerahan kekuasaan pemerintahan, surat itu adalah perintah pengamanan, perintah pengamanan keselamatan pribadi Presiden, perintah pengamanan wibawa Presiden, perintah pengamanan ajaran Presiden, dimana saat itu Sang Jendral dianggap telah mengerjakan perintah itu dengan baik. Soekarno pun mengucapkan terima kasih kepada Jendral Soeharto sudah menjalankan tugasnya dengan baik atas surat perintah yang telah ia keluarkan.

Soekarno memberikan pernyataan penting dalam pidatonya kalau yang bersalah harus dihukum, maka dibuatlah Mahmilub. Serta mengusung Pancasila sebagai dasar negara, sebuah pidato yang menyiratkan banyak hal.

Oke cukup sampai disitu dulu, lantas mengapa banyak orang bertanya-tanya tentang surat ini? Karena sejarah tidak menemukan surat asli yang dibuat, maka menurut beberapa orang ada 2 versi surat perintah 11 Maret 1966, dan itu yang menjadi kontroversi hingga saat ini.

Quote:


Kita tepikan dulu kontroversi diatas, kita kembali maju satu langkah apa yang terjadi ketika Surat Perintah 11 Maret 1966 itu sudah berada di tangan Letnan Jendral Soeharto.

Karena sejarah mencatat yang terjadi bukan kontroversinya, apa yang dilakukan Soeharto saat itu mengubah sejarah Indonesia hingga kita berada pada titik ini.

Quote:


Hasilnya jelas rakyat mendukung penuh dengan kebijakan yang diambil oleh Soeharto, dan tibalah masa penghakiman

Tanggal 22 Juni 1966, Soekarno pun pidato untuk pertanggung jawabannya di sidang MPRS, namun pidatonya itu ditolak. Pidato yang dikenal sebagai Nawaksara membuat Soekarno harus tersungkur karena tak mau membubarkan PKI.



Akhir kisah sejarah mencatat pada 7 Maret 1967, Soekarno melepas jabatannya lalu digantikan dengan Soeharto 12 Maret 1967 yang diambil sumpahnya oleh ketua MPRS Jenderal AH Nasution. Posisi ini diemban Soeharto sampai dipilihnya presiden oleh MPRS hasil pemilihan umum.

Lalu berselang setahun sesudahya terjadilah kesepakatan bersama di MPR dimana tanggal 26 Maret 1968, Soeharto dinyatakan sebagai presiden penuh untuk memimpin Indonesia.



Yang terpenting saat ini, bukan kontroversi surat saktinya yang harus diungkap tapi bagaimana negara ini bisa berjalan sesuai dasar negara yang dijunjung oleh kedua Presiden baik itu orde lama dan orde baru yaitu Pancasila.

Terlebih anak-anak Presiden dan partai buatannya kini saling berseteru di bidang politik, tentunya akan ada banyak perseteruan ketika ada kebijakan pemimpin yang tak elok dimata rakyat.

Maka nama rakyat akan diseret untuk kepentingan golongannya dengan janji manis yang membuat rakyat tersipu malu.



Maka bisa saja skenario sejarah akan terulang, bila rakyat mudah di provokasi atas kebijakan pemimpin yang tak amanah.Ini yang ditakutkan tidakkah kita kapok ketika menggulingkan tirani dimasa laku, coba hitung berapa banyak yang jatuh korban 1965 dan 1998 bukan tidak ada darah yang tertumpah ketika harus melakukan tindakan people power.

Sabar saja tunggu pemilu, dan pilihlah pemimpin yang sesuai hati. Apalagi kepentingan kita di akomodir oleh pemimpin pastinya menguntungkan.

Janganlah kita jadi kelinci untuk tumbal para penguasa, selama pemerintah memberi rasa aman, nyaman, tentram kondisi kondusif, tidak ada kelaparan, maka diam lebih baik dan nikmatilah hidup yang tenang ini, karena bisa saja perang dunia ketiga di depan mata, masa iya kita bisa tenang nantinya?



Tetaplah rukun, tinggikan empati dan simpati, pejabat pun jangan arogan karena mati menimpa siapa saja dan jabatan tidak dibawa ke alam kubur. Terlebih masa pandemi banyaklah merenung, bisa saja covid nenimpa anda, pemimpin atau saya lalu hamparan kematian di dekatkan mau cerita apa nanti ketika sudah dihadapan Tuhan!!

Menunjuk dada dan berkata saya Presiden loh!!

Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, bila ada kritik silahlkan disampaikan dan semoga thread ini bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. See u next thread.

emoticon-I Love Indonesia



"Nikmati Membaca Dengan Santuy"
--------------------------------------
Tulisan : c4punk@2021
referensi : klik, klik, klik
Pic : google

emoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Star













Diubah oleh c4punk1950... 26-07-2021 16:59
irpanramAvatar border
Gttkaca2Avatar border
sputarmahasiswaAvatar border
sputarmahasiswa dan 20 lainnya memberi reputasi
21
6.4K
40
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.8KThread82.4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.