- Beranda
- SINDOnews.com
Tanpa Bawa STRP, Pekerja Jangan Harap Bisa Masuk Demak
...
TS
sindonews.com
Tanpa Bawa STRP, Pekerja Jangan Harap Bisa Masuk Demak

DEMAK - Polres Demak kembali melakukan penyekatan terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Penyekatan yang dibagi dalam tiga lajur itu dilaksanakan di Pertigaan Bogorame, Jalan Sultan Fatah Demak.
Baca juga: Gara-gara Tik Tok, Pemuda di Sleman Dikeroyok 10 Orang hingga Alami Luka Bacok
Lajur kiri untuk kendaraan bermotor, lajur tengah untuk kendaraan sektor esensial dan sektor kritikal, sedangkan lajur kanan untuk mobil pribadi. Petugas memeriksa kelengkapan surat-surat, terutama STRP (Surat Tanda Registrasi Pekerja), surat keterangan vaksin serta swab antigen.
Baca Juga:
- Tangis Pecah di Blitar, Sepulang Ngaji Gadis Belia Dicabuli Lansia
- Gerakan #Indonesiapastibisa Lawan Pandemi, Ini Harapan Ridwan Kamil
- Selesai Cepat Waktu, Bupati Kotim Apresiasi Satgas TMMD Kodim 1412
Baca juga: Mulai Besok 27 Pintu Tol Jateng Ditutup, Ini Pesan Kapolda
"Tidak bisa menunjukkan surat surat kelengkapan seperti STRP, surat vaksin dan swab, maka harus putar balik. Kalau kendaraan pribadi langsung kita putar balik," kata Kasatlantas Polres Demak AKP Fandy Setiawan, Kamis (15/7/2021).
Fandy melanjutkan, STRP sudah mulai diberlakukan selama PPKM Darurat. Pemberlakukan penyekatan dengan dasar adanya STRP, dari sektor kritical maupun sektor esensial, baik dari lokal Demak maupun dari kabupaten atau provinsi lainnya.
"Tidak ada alasan bagi masyarakat lokal maupun dari luar daerah, harus membawa STRP. Bisa menunjukan STRP tapi tidak membawa surat vaksin dan swab antigen,tetap kita minta putar balik," ujar AKP Fandy.
Menurutnya pemberlakuan STRP sudah disosialisasikan kepada perusahaan di wilayah Kabupaten Demak baik itu sektor industri, perbankan, dan lain sebagainya. Ada 55 sektor kritikal dan 44 sektor esensial yang berada di Kabupaten Demak.
"Hanya 99 sektor inilah yang bisa mendapatkan STRP, selebihnya tidak boleh melaksanakan mobilitas, kecuali ada hal-hal yang sangat darurat," tegasnya.
Sumber : https://daerah.sindonews.com/read/48...ent_aggregator
---
Kumpulan Berita Terkait :
-
3 Tersangka Kasus Jual Beli Vaksin COVID-19 di Medan Segera Diadili-
Indonesia Jadi Negara Maju 2045, Ini Pesan Mendalam Ridwan Kamil untuk Anak-anak Jabar-
Tak Jera, Baru Keluar Rutan, Pengedar Narkoba di Bangkalan Diciduk Lagi0
176
6
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
SINDOnews.com
60.3KThread•1.1KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya