raeukiAvatar border
TS
raeuki
Majestic Banyuwangi, Ayo Kembangkan Potensi Wisata! Caranya?
"Hallo Kaskusers yang Budiman"
emoticon-Shakehand2
Di Pulau Jawa ada kota bernama Banyuwangiterletak di provinsi Jawa Timur, Indonesia. Banyuwangi ini menjadi kota yang ane sering denger dulu, semenjak beberapa teman dan tetangga ane melanjutkan sekolah dan merantau untuk bekerja di sana, sedangkan ane sendiri pertama kali ke Banyuwangi waktu ikut-ikutan ke Kawah Ijen, Kawah Ijen ini terletak di perbatasan Banyuwangi dan Bondowoso.
Quote:

Secara timeline ane tahu atau mendengar cerita Banyuwangi pada Idul Fitri tahun 2014 dari teman-teman yang pernah tinggal di sana. Dan jika ane sekarang ngobrol di warkop sama teman-teman soal potensi Banyuwangi di masa depan apa, ane akan menjawab PARIWISATA. Pertimbangan awal ane cuma satu, Kawah Ijen. Tentu saja Banyuwangi ini punya banyak sekali potensi lain seperti : pertaniannya, kelautannya, peternakannya, perkebunannya, bahkan industrinya pun berpotensi. Nah dalam hal ini ane mau bahas soal potensi pariwisata Banyuwangi saja. 
Tahun 2015 itu juga ada "Konser Iwan Fals Nyanyian Raya" di Bali bukan di Banyuwangi, (hubungannya apaan ts?) dan untuk ke Bali dari Jogja dalam rangka menonton konser itu, ane kedua kalinya ke Banyuwangi buat lewat saja ke pelabuhannya supaya bisa nyebrang ke Bali. Lalu cerita ane ini apa hubungannya dengan potensi wisata Banyuwangi, tentu saja ada. Meskipun kita tidak melihat peta jika suatu wilayah ada pelabuhannya artinya ada pantainya juga, ya kan? Dan Banyuwangi ini letaknya memang ada di ujung pulau jawa yang berbatasan langsung dengan lautan (Selat Bali), maka Banyuwangi akan ada beberapa pantai yang berpotensi menjadi tempat pilihan destinasi wisata. Selain itu Banyuwangi ini cukup dekat dengan Bali, dari Pelabuhan Ketapang (Banyuwangi) ke pelabuhan Gilimanuk (Bali) hanya membutuhkan waktu 1-2 jam saja, artinya Wisatawan lokal atau mancanegara yang ada di Bali bisa dengan mudah berpindah dari Bali ke Banyuwangi dengan perjalanan laut begitupun sebaliknya. Jika destinasi yang ditawarkan Banyuwangi memang meyakinkan pengunjung yang datang dan pengunjung puas tentu pengunjung tersebut akan merekomendasikan pada teman, kolega, atau kelurga. Ketika seseorang pulang dari berwisata diungkapkan dalam sosmed atau hanya diungkapkan dalam hati dengan ucapan misalkan "nanti saya akan ke sini lagi"atau dengan kalimat sejenis. Menurut ane tempat wisata tersebut berhasil. Hanya tinggal terus mengembangkan potensi dan menjadi tempat yang terus dirindukan pengunjungnya.
Quote:

Itu beberapa pantai, dan masih ada pantai yang lain seperti : Pantai Sukamade, Pantai Boom, Pantai Teluk Hijau dan beberapa pantai lain yang ada di Banyuwangi dengan potensi wisata pantai yang bagus, tinggal terus dikembangkan saja.

Ini baru potensi wisata pantai belum lagi yang lain, termasuk Taman Nasional yang ane sebutkan bersama pantai di atas.

Sepulangnya ane dari Ijen, Banyuwangi tidak pernah jadi bahasan lagi, teman ane yang bersekolah di sana sudah lulus, yang bekerja di sana sudah menikah dengan gadis Banyuwangi dan menetap di sana. Banyuwangi pun belum pernah terdengar lagi. Ketika mendengar kata "Majestic Banyuwangi"di KASKUS ane pun kembali teringat Ijen dan kenangannya serta bagaimana ungkapan ane dulu "ah nanti saya bakalan aja dia ke sini" perempuan yang selalu bercerita tentang gunung. Dari sana Ijen berhasil memikat ane untuk berharap bisa kembali.
Quote:

Majestic Banyuwangi, bisa diterjemahkan Keagungan Banyuwangi menjadi branding untuk wisata Banyuwangi yang di sosialisasikan beberapa tahun lalu, sebagai wujud upaya pengembangan potensi wisata Banyuwangi dengan logo yang terdiri dari : gunung, ombakmatahari, bluefire, motif batik gajah olingdan gaya khas tari gandrung.  Sebagai kota yang masuk dalam 10 Destinasi Pariwisata Indonesia sesuai keputusan Menteri Pariwisata. Desain logo Banyuwangi ini sudah keren banget, sangat mewakili bagaimana destinasi wisata Banyuwangi. 
Quote:

Gunung Ijendengan pesona bluefire yang langka pada kawahnya, dari yang ane baca hanya ada dua bluefire di dunia ini, di Ijen dan di Islandia, (lah api kompor biru gan) emoticon-Mad. Maka tak heran banyak wisatawan asing berbondong-bondong ke ijen untuk menyaksikan serta mengabadikan momen bluefire tersebut. Lebih langka lagi bluefire ini tidak akan pasti kita temui ketika kita sampai ke puncaknya dan kemunculannya tidak lama. Ane waktu ke Ijen tidak melihat bluefire itu, karena teman ane muntah-muntah dan harus rehat sejenak dan sampai di puncak kami sudah telat.  
Quote:

Banyuwangi dijuluki "Sunrise Of Java" sebagai spot terbaik untuk menikmati keindahan matahari terbit di Pulau Jawa, di Ijen sendiri Sunrise menjadi moment yang dinanti. Hampir di semua tempat wisata alam di Banyuwangi cocok untuk menikmati matahari terbit. Sehingga dalam logo Majestic Banyuwangi ditampilkan ikon matahari yang mengintip dari balik gunung.

Wisata alam Banyuwangi ini benar-benar melimpah ruwah dengan Ijen yang terkenal, pantai-pantainya yang indah, wisata lain ada air terjun atau curug, ada hutan, ada waduk. Selanjutnya tak lupa juga dalam logo disematkan Motif Batik Gajah Oling dan Tari Gandrung khas Banyuwangi menunjukan bahwa Banyuwangi juga memiliki wisata budaya. 

Setelah kita lelah atau beristirahat sejenak untuk melanjutkan ke wisata alam lain, kita bisa menikmati beragam sajian budaya Banyuwangi, seperti : ngobrol dengan penduduk setempat, menurut ane ini termasuk wisata budaya. Sebelum naik Ijen ane ngobrol-ngobrol sama pedagang di kaki gunung, lalu ngobrol sama penambang belerang kawah Ijen. Ane orang yang kurang suka wisata budaya, namun banyak juga orang yang suka dan melakukannya misalkan untuk penelitian, kajian, konten, menambah wawasan atau hanya sekedar memuaskan rasa penasaran tertentu dan Banyuwangi punya wisata budaya yang sangat bisa dipertimbangkan untuk didatangi. 

Beberapa gambar destinasi wisata indah di Banyuwangi dari instagram explore_banyuwangi

Quote:

Kesimpulan ane, Banyuwangi masuk dalam 10 Destinasi Wisata Indonesia yang dipromosikan oleh Kementrian Pariwisata ke manca negara. Belum lagi promisi suka rela melalui sosial media yang dilakukan pengunjungnya. Untuk ide kreatif prihal mengembangkan potensi ini ane kembalikan kepada masyarakat Banyuwangi, pemerintah daerah dan pengelola tempat wisata di sana saja. Kemarin ane lihat di salah satu trit kaskus soal konten kreator yang mempromosikan tempat wisata di daerahnya. Ane rasa soal promisi tempat wisata itu sudah lebih mudah saat ini, namun karena masalah Pandemi Covid-19 jadi sedikit sulit juga. 
Quote:

Ane sangat suka dengan konsep Saptapesona, ane rasa selama tempat wisata memengang tujuh konsep sadar wisata ini, tempat wisata tersebut akan terus berpotensi menarik banyak pengunjung. Ane akan jabarin ini secara singkat aja : Aman, teman ane pernah ke kolam renang lututnya tertusuk pecahan botol di dalam kolam, ada lagi yang motornya hilang waktu mau pulang. Jika tempat wisata membahayakan nyawa dan, atau materi tentu lama kelamaan akan ditinggalkan, apalagi era sosial media yang persebaran informasi sangat cepat, berita hoax saja banyak yang percaya apalagi yang benar terjadi. Tertib, mencakup kedisiplinan, kejelasan informasi, kerapian. Seperti soal budaya antri sering ane temuin orang motong antrian di tempat wisata buatan kalo wisata alam sih belum pernah menemukan. Bersih, jika disiplin kemungkan besar orang akan bersih, jika tempat wisata bersih orang senang dan bisa aman dari benda berbahaya. Namun soal buang sampah banyak juga pengunjung yang buang sampah sembaranga padahal fasilitasnya sudah ada. Sejuk, untuk wisata alam yang ane datangi selalu sejuk, dan Banyuwangi sepertinya sangat memperhatikan ini, sepertinya. Indah, salah satu faktor orang pergi ketempat wisata ya karena tempat itu indah dan keindahan soal perspektif masing-masing orang, maka untuk urusan tata letak wahana dan beragam fasilitas, buat dan letakan ditempat yang dirasa indah menurut mayoritas orang. Ramah, mencakup sopan santun, toleransi, dan senyuman. Karena ane kadang jadi aneh sendiri kalo senyum sama orang lain, tapi dia malah cemberut atau malah melotot. Kenangan, kenangan ini soal memberi kesan pada pengunjung, kesan apa yang didapatkan ketika pulang, bahagia, senang, marah, kecewa. Ketika kenangannya baik ceritanya juga baik jadilah promisi gratis, jika ceritanya buruk bahaya jugakan.

Maka seluruh tempat wisata di Banyuwangi harus punya ketujuh saptapesona ini. Jika pengunjung sudah suka, walau jalan menuju tempat tersebut hancur dan medannya sulit orang masih akan datang. Eh tapi kalo ada jalan yang rusak baiknya diperbaiki juga sih karena kadang orang suka misuh-misuhkalo masuk lubang. 

Begitulah menurut ane soal "Majestik Banyuwangi", pertanyaan yang ane selipkan dalam trit bolehlah di jawab, adapun jika ada kesalahn bolehlah dibetulkan.

"Terimakasih, ane pamit"

emoticon-Blue Guy Cendol (L)emoticon-Rate 5 Star
Opini pribadi : @raeuki
sumber tambahan : di sini, di sini, di sini
Diubah oleh raeuki 21-06-2021 09:17
yunda.meAvatar border
Rainbow555Avatar border
Rainbow555 dan yunda.me memberi reputasi
2
953
2
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Banyuwangi
BanyuwangiKASKUS Official
523Thread670Anggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.