Beijing - Seorang pria bersenjata pisau menyerang sejumlah warga di pusat perbelanjaan di China Timur. Akibatnya enam orang tewas, sementara 14 lainnya mengalami luka-luka.
Seperti dilansir AFP, Minggu (6/6/2021), serangan terjadi pada Sabtu (5/6) sore waktu setempat di jalan Anqing, provinsi Anhui, 430 kilometer (270 mil) barat Shanghai.

"Pelaku kini sudah ditangkap dan penyelidikan sedang dilakukan untuk menentukan keadaan serangan yang terjadi di jalan perbelanjaan pejalan kaki," kata Biro Keamanan Umum Anqing dalam sebuah pernyataan yang dirilis di jejaring sosial Weibo.

Mengutip biro tersebut, kantor berita CCTV menyebut sang pelaku merupakan pria berusia 25 tahun. Ia diketahui menganggur dan sedang marah saat insiden terjadi.

"Pihak berwenang sebelumnya melaporkan lima orang tewas di lokasi kejadian. Satu korban yang terluka parah meninggal di rumah sakit pada hari Sabtu," demikian disampaikan kantor berita CCTV.

Serangan dengan menggunakan benda tajam seperti pisau kerap terjadi di China, yang sangat membatasi akses senjata api.
Pada April lalu, seorang pria yang membawa pisau membunuh dua orang anak dan melukai 16 lainnya di sebuah taman kanak-kanak di China Selatan.

Pada 2018 lalu, seorang pria yang menikam sembilan anak hingga tewas dan melukai 11 lainnya di China utara. Pelaku pun dijatuhi hukuman mati.

Dalam beberapa dekade terakhir, angka kejahatan kekerasan telah meningkat di China. Masalah ekonomi yang menciptakan kesenjangan diduga menjadi salah satu faktor pemicunya.

Tak hanya itu, sebuah studi juga menggambarkan peningkatan prevalensi gangguan mental memicu kekerasan di China.

https://news.detik.com/internasional...from=wpm_nhl_5

Bata yaakk